Goal Indonesia mengumumkan 25 pemain terbaik Indonesia yang menilai penampilan pesepakbola tanah air sepanjang 2016 lalu. Daftar ini disebut GOAL 25. Berbagai nama masuk ke dalam penilaian awal redaksi Goal Indonesia, yang terdiri dari tim editor, jurnalis, dan koresponden daerah. Hasilnya, tersusun pemeringkatan 25 pemain terbaik yang daftarnya akan kami umumkan satu persatu secara hitung mundur. Untuk peringkat ke-14, ada nama Raphael Maitimo, simak profilnya berikut ini!
Raphael Maitimo mengawali karier sepakbola pada usia enam tahun di Belanda. Dalam usia belia, pemain bernama lengkap Raphael Guillermo Eduardo Maitimo itu sudah akrab dengan sepakbola dan membela berbagai klub.
Jebolan akademi Feyenoord ini juga pernah merumput di Tiongkok bersama Beijing Institute of Technology FC pada 2008-2010, hingga akhirnya bergabung dengan klub Liga Primer Indonesia, Bali Devata dan segalanya berubah.
Indonesia jadi pelabuhan yang menjanjikan bagi Maitimo semenjak ia setuju untuk bersumpah menjadi Warga Negara Indonesia pada 2012. Caps internasional terus ia raih bersama Garuda setelah jadi bagian skuat timnas pada Piala AFF 2012.
Konsistensi jadi kunci karier Maitimo di Indonesia. Sebagai pemain naturalisasi, ia pun bisa tampil di banyak posisi dan selalu membela klub-klub papan atas. Sebut saja Mitra Kukar, Persija Jakarta, Sriwijaya FC hingga terakhir Arema FC.
Mantan pemain timnas junior Belanda itu awalnya dikenal sebagai pemain bertahan yang kerap menghuni sektor kanan. Tapi, dengan teknik dan pengalamannya yang tinggi ternyata ia mampu beroperasi sebagai gelandang bertahan atau pun serang.
Maitimo juga merupakan pemain dengan intelegensi yang cukup baik, ia mampu menyelesaikan pendidikan sarjana Manajemen dan Pemasaran di HR University of Rotterdam. Penyuka warna biru memiliki darah Indonesia dari sang ibu, Nora Maitimo.
"Awalnya sedikit kesulitan (beradaptasi) mengenai bahasa. karena saya belum pandai memakai bahasa Indonesia dan pemain lain tidak semuanya pandai menggunakan bahasa Inggris. namun sekarang sudah bisa memahami dan mengucapkan bahasa Indonesia," ungkap Maitimo.
Pemain yang kini menginjak usia 32 tahun itu kerap dikaitkan dengan kepindahan ke liga luar. Klub dari Thailand dan Malaysia disebut-sebut pernah tertarik pada sosok yang akrab disapa Rapha itu. Namun, ia begitu nyaman di Indonesia dan sudah terbiasa budaya Tanah Air.
"Jika ada kesempatan dan hal tersebut cukup menjanjikan, tidak ada alasan bagi saya untuk menolaknya. yang terpenting bagi saya adalah tetap dapat bermain sepakbola dan berjuang dalam setiap pertandingan yang saya hadapi," katanya.
Selamat untuk Maitimo! Simak terus rentetan serta konten eksklusif kami hingga akhirnya pengumuman pemain yang menempati peringkat puncak!
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Goal 25 - Peringkat 14: Raphael Maitimo
Raphael Maitimo mengawali karier sepakbola pada usia enam tahun di Belanda. Dalam usia belia, pemain bernama lengkap Raphael Guillermo Eduardo Maitimo itu sudah akrab dengan sepakbola dan membela berbagai klub.
Jebolan akademi Feyenoord ini juga pernah merumput di Tiongkok bersama Beijing Institute of Technology FC pada 2008-2010, hingga akhirnya bergabung dengan klub Liga Primer Indonesia, Bali Devata dan segalanya berubah.
Indonesia jadi pelabuhan yang menjanjikan bagi Maitimo semenjak ia setuju untuk bersumpah menjadi Warga Negara Indonesia pada 2012. Caps internasional terus ia raih bersama Garuda setelah jadi bagian skuat timnas pada Piala AFF 2012.
Konsistensi jadi kunci karier Maitimo di Indonesia. Sebagai pemain naturalisasi, ia pun bisa tampil di banyak posisi dan selalu membela klub-klub papan atas. Sebut saja Mitra Kukar, Persija Jakarta, Sriwijaya FC hingga terakhir Arema FC.
Mantan pemain timnas junior Belanda itu awalnya dikenal sebagai pemain bertahan yang kerap menghuni sektor kanan. Tapi, dengan teknik dan pengalamannya yang tinggi ternyata ia mampu beroperasi sebagai gelandang bertahan atau pun serang.
Maitimo juga merupakan pemain dengan intelegensi yang cukup baik, ia mampu menyelesaikan pendidikan sarjana Manajemen dan Pemasaran di HR University of Rotterdam. Penyuka warna biru memiliki darah Indonesia dari sang ibu, Nora Maitimo.
"Awalnya sedikit kesulitan (beradaptasi) mengenai bahasa. karena saya belum pandai memakai bahasa Indonesia dan pemain lain tidak semuanya pandai menggunakan bahasa Inggris. namun sekarang sudah bisa memahami dan mengucapkan bahasa Indonesia," ungkap Maitimo.
Pemain yang kini menginjak usia 32 tahun itu kerap dikaitkan dengan kepindahan ke liga luar. Klub dari Thailand dan Malaysia disebut-sebut pernah tertarik pada sosok yang akrab disapa Rapha itu. Namun, ia begitu nyaman di Indonesia dan sudah terbiasa budaya Tanah Air.
"Jika ada kesempatan dan hal tersebut cukup menjanjikan, tidak ada alasan bagi saya untuk menolaknya. yang terpenting bagi saya adalah tetap dapat bermain sepakbola dan berjuang dalam setiap pertandingan yang saya hadapi," katanya.
Selamat untuk Maitimo! Simak terus rentetan serta konten eksklusif kami hingga akhirnya pengumuman pemain yang menempati peringkat puncak!
#15
#13
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Goal 25 - Peringkat 14: Raphael Maitimo