Mario Balotelli takkan lagi meladeni sesi wawancara, itu setelah penyerang Nice tersebut merasa kecewa dengan komentarnya mengenai Edinson Cavani yang disalahartikan.
Dalam wawancaranya dengan Christophe Dugarry yang mewakili RMC pada Rabu kemarin, Balotelli membicarakan soal pengalaman kelamnya dalam menghadapi perlakuan rasis di lapangan.
Selain itu, mantan penyerang Manchester City dan AC Milan tersebut juga memaparkan harapannya untuk kembali masuk tim nasional Italia, namun komentarnya soal penyerang PSG Cavani yang justru muncul dalam pemberitaan utama di media.
SIMAK JUGA - Mario Balotelli: Saya Bukan Zlatan Ibrahimovic!
Balotelli menyebut Cavani "bukanlah seorang fenomena” dengan ia menilai Angel di Maria dan Radamel Falcao sebagai pemain yang lebih baik di Ligue 1, namun pria Italia itu memberi pernyataan lewat unggahannya di media sosial untuk mengklarifikasi bahwa ucapannya telah dipelintir.
"Saya membicarakan soal pemain muda yang luar biasa, saya membicarakan soal rasisme, saya berbicara tentang Italia, namun yang media tuliskan justru cerita soal Cavani… kalian benar-benar edan…,” tulis Balotelli di Instagram.
"Cavani adalah pemain yang luar biasa dan saya menghormati dia sebagai topskor namun di Prancis, sebutan fenomena hanya saya sematkan kepada Di Maria dan Falcao jadi ? Serius saja, jangan minta saya lagi untuk wawancara… saya tidak lagi mau.
"Balotelli bukanlah permainan, [dia] adalah seorang manusia yang punya opini, jadi hakimi dia mengenai itu. Ini bukan tentang kebohongan lainnya yang mengusik saya, namun soal fakta tentang masalah sosial dan yang saya dapatkan hanya itu? Itulah mengapa masyarakat dan generasi baru akan semakin melemah.”
liga inggris musim depan, liga inggris live, jadwal bola liga inggris di tv, Pernyataannya Dipelintir, Mario Balotelli Ogah Diwawancarai Lagi
Dalam wawancaranya dengan Christophe Dugarry yang mewakili RMC pada Rabu kemarin, Balotelli membicarakan soal pengalaman kelamnya dalam menghadapi perlakuan rasis di lapangan.
Selain itu, mantan penyerang Manchester City dan AC Milan tersebut juga memaparkan harapannya untuk kembali masuk tim nasional Italia, namun komentarnya soal penyerang PSG Cavani yang justru muncul dalam pemberitaan utama di media.
SIMAK JUGA - Mario Balotelli: Saya Bukan Zlatan Ibrahimovic!
Balotelli menyebut Cavani "bukanlah seorang fenomena” dengan ia menilai Angel di Maria dan Radamel Falcao sebagai pemain yang lebih baik di Ligue 1, namun pria Italia itu memberi pernyataan lewat unggahannya di media sosial untuk mengklarifikasi bahwa ucapannya telah dipelintir.
"Saya membicarakan soal pemain muda yang luar biasa, saya membicarakan soal rasisme, saya berbicara tentang Italia, namun yang media tuliskan justru cerita soal Cavani… kalian benar-benar edan…,” tulis Balotelli di Instagram.
"Cavani adalah pemain yang luar biasa dan saya menghormati dia sebagai topskor namun di Prancis, sebutan fenomena hanya saya sematkan kepada Di Maria dan Falcao jadi ? Serius saja, jangan minta saya lagi untuk wawancara… saya tidak lagi mau.
"Balotelli bukanlah permainan, [dia] adalah seorang manusia yang punya opini, jadi hakimi dia mengenai itu. Ini bukan tentang kebohongan lainnya yang mengusik saya, namun soal fakta tentang masalah sosial dan yang saya dapatkan hanya itu? Itulah mengapa masyarakat dan generasi baru akan semakin melemah.”
liga inggris musim depan, liga inggris live, jadwal bola liga inggris di tv, Pernyataannya Dipelintir, Mario Balotelli Ogah Diwawancarai Lagi