Refly Harun Mulai Nyinyir, Sebut Ahok Sok Petantang-petenteng. Begini Katanya merupakan berita Hangat N3 di 2020.
Online - Pakar Hukum Tata Negara, Refly Harun kembali berkomentar di akun YouTubenya tentang blak-blakannya Ahok membongkar kebobrokan Pertamina.
Ahok yg menjabat sebagai Komisaris Utama Pertamina, meminta supaya kementerian BUMN dibubarkan saja karena penuh dengan orang-orang titipan yg merugikan negara.
Keberanian Ahok menguak borok Pertamina itu menciptakan Refly Harun mengaitkannya dengan posisi Ahok sebagai orang yg dekat dengan Presiden Joko Widodo.
"Kalau komisaris cantolannya cuma pejabat di bawah menteri atau menteri itu sendiri, tidak kuat. Makanya orang seperti Ahok berani dia petantang-petenteng, ribut, protes & lain sebagainya karena cantolannya Presiden langsung," ujar Refly di akun YouTube-nya, Rabu (16/09/2020).
Refly membandingkan, sekelas Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga pun tidak memliki nyali seberani Ahok.
Sebab menurut Refly, Arya lebih tahu posisinya berhadapan dengan siapa yg mana kalau ia nekat maka akan menciptakannya tersisih.
"Arya Sinulingga yg biasanya boros omongan, tak berani juga langsung seperti Ahok. Karena dia akan mengukur kalau adu kekuatan siapa yg akan tersingkir," tambah Refly.
Selain itu, Refly menilai bahwa posisi Ahok saat ini masih benar-benar kuat sehingga kalau dihadapakan dengan Erick Tohir pun, Ahok bakal percaya diri.
"Hanya, Ahok kan punya sejarah yg lebih panjang ketika sama-sama menjabat di kantor Gubernur DKI sebagai Wakil Gubernur & Gubernur," ucap Refly lagi.
Hingga berita ini ditulis, unggahan Refly tersebut sudah ditonton hingga 93 ribu pengguna YouTube.
Ribuan warganet pun langsung terpantik untuk berkomentar menanggapi opini dari Refly Harun.
"Tugas komisaris itu mengawasi jajaran direksi, bongkar saja, kan menterinya dari pemerintahan Jokowi juga," mengatakan Tugas Triwahyono.
"Waah-wah pantesan Pertamina rugi & utang terus, gajinya saja model prasmanan. Baru bang RH yg dapat jelasin model BUMN kerjanya gitu," timpal Adji Bansari.
Begitu juga pemilik akun bernama Yuko yg turut mengutarakan pandangannya.
"MAJULAH PERTAMINA, SESUDAH DIBUKA BOBOROKNYA DIMANA ADA LOBI LOBI, INI SUDAH MULAI ZAMAN DAHULUH KALAH. YG LUCUNYA LAGI BISA RUGI KARENA KARYAWANNYA. PERNAH TERJADI DI TAHUN 1983," ucapnya.(suara.com)
NB: Semua berita ini diambil dari internet
Online - Pakar Hukum Tata Negara, Refly Harun kembali berkomentar di akun YouTubenya tentang blak-blakannya Ahok membongkar kebobrokan Pertamina.
Ahok yg menjabat sebagai Komisaris Utama Pertamina, meminta supaya kementerian BUMN dibubarkan saja karena penuh dengan orang-orang titipan yg merugikan negara.
Keberanian Ahok menguak borok Pertamina itu menciptakan Refly Harun mengaitkannya dengan posisi Ahok sebagai orang yg dekat dengan Presiden Joko Widodo.
"Kalau komisaris cantolannya cuma pejabat di bawah menteri atau menteri itu sendiri, tidak kuat. Makanya orang seperti Ahok berani dia petantang-petenteng, ribut, protes & lain sebagainya karena cantolannya Presiden langsung," ujar Refly di akun YouTube-nya, Rabu (16/09/2020).
Refly membandingkan, sekelas Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga pun tidak memliki nyali seberani Ahok.
Sebab menurut Refly, Arya lebih tahu posisinya berhadapan dengan siapa yg mana kalau ia nekat maka akan menciptakannya tersisih.
"Arya Sinulingga yg biasanya boros omongan, tak berani juga langsung seperti Ahok. Karena dia akan mengukur kalau adu kekuatan siapa yg akan tersingkir," tambah Refly.
Selain itu, Refly menilai bahwa posisi Ahok saat ini masih benar-benar kuat sehingga kalau dihadapakan dengan Erick Tohir pun, Ahok bakal percaya diri.
"Hanya, Ahok kan punya sejarah yg lebih panjang ketika sama-sama menjabat di kantor Gubernur DKI sebagai Wakil Gubernur & Gubernur," ucap Refly lagi.
Hingga berita ini ditulis, unggahan Refly tersebut sudah ditonton hingga 93 ribu pengguna YouTube.
Ribuan warganet pun langsung terpantik untuk berkomentar menanggapi opini dari Refly Harun.
"Tugas komisaris itu mengawasi jajaran direksi, bongkar saja, kan menterinya dari pemerintahan Jokowi juga," mengatakan Tugas Triwahyono.
"Waah-wah pantesan Pertamina rugi & utang terus, gajinya saja model prasmanan. Baru bang RH yg dapat jelasin model BUMN kerjanya gitu," timpal Adji Bansari.
Begitu juga pemilik akun bernama Yuko yg turut mengutarakan pandangannya.
"MAJULAH PERTAMINA, SESUDAH DIBUKA BOBOROKNYA DIMANA ADA LOBI LOBI, INI SUDAH MULAI ZAMAN DAHULUH KALAH. YG LUCUNYA LAGI BISA RUGI KARENA KARYAWANNYA. PERNAH TERJADI DI TAHUN 1983," ucapnya.(suara.com)
NB: Semua berita ini diambil dari internet