Sebut Fans K-pop Sering Depresi, Pria ini Tuai Kecaman di Sosmed merupakan berita Hangat N3 di 2020.
Online - Salah satu cuitan yg dikirimkan secara anonim melalui akun base @AREAJULID tengah menarik perhatian pengguna Twitter khususnya penggemar K-pop. Cuitan tersebut memuat tangkapan layar cuitan seorang pria dengan akun @BukanYajuj. Pencuit mengungkap kalau ada keterkaitan antara kesehatan jiwa & jadi penggemar K-pop. Sebanyak 2,6 ribu komentar ditinggalkan di kolom balasan cuitan tersebut.
Akun @BukanYajuj menuliskan kalau K-popers atau sebutan untuk fans K-pop sering mengalami depresi. Akibatnya, ia menilai kalau disinggung sedikit maka jiwa K-popers akan terguncang hingga menyebabkan bunuh diri. Menurutnya kesehatan mental itu diperlukan & salah satu cara untuk sehat adalah dengan berhenti jadi K-popers.
Cuitan ini kemudian ramai disanggah oleh para penggemar. "Oh maaf tetapi setiap orang punya kebahagiaan tersendiri. Justru terkadang K-pop adalah salah satu jalan beberapa orang untuk mencari kebahagiaan menghindari depresi. Terserah orang mau suka sama apa aja selagi itu membahagiakan dirinya sendiri, kenapa enggak?" tulis akun @Jeffreysyahid.
"Justru saya jadi kpopers buat menyenangkan hati dari gilanya manusia real di circle saya, hahaha. Cari hobi juga gih biar gak iseng, atau ngemil apakek," tambah @nuritkaler.
Dis! Opini sampahhh pic.twitter.com/EByUVUOUEb
-- AREA JULID (@AREAJULID) November 19, 2020 Saat ini akun @BukanYajuj sudah tidak dapat ditemukan di Twitter.
NB: Semua berita ini diambil dari internet
Online - Salah satu cuitan yg dikirimkan secara anonim melalui akun base @AREAJULID tengah menarik perhatian pengguna Twitter khususnya penggemar K-pop. Cuitan tersebut memuat tangkapan layar cuitan seorang pria dengan akun @BukanYajuj. Pencuit mengungkap kalau ada keterkaitan antara kesehatan jiwa & jadi penggemar K-pop. Sebanyak 2,6 ribu komentar ditinggalkan di kolom balasan cuitan tersebut.
Akun @BukanYajuj menuliskan kalau K-popers atau sebutan untuk fans K-pop sering mengalami depresi. Akibatnya, ia menilai kalau disinggung sedikit maka jiwa K-popers akan terguncang hingga menyebabkan bunuh diri. Menurutnya kesehatan mental itu diperlukan & salah satu cara untuk sehat adalah dengan berhenti jadi K-popers.
Cuitan ini kemudian ramai disanggah oleh para penggemar. "Oh maaf tetapi setiap orang punya kebahagiaan tersendiri. Justru terkadang K-pop adalah salah satu jalan beberapa orang untuk mencari kebahagiaan menghindari depresi. Terserah orang mau suka sama apa aja selagi itu membahagiakan dirinya sendiri, kenapa enggak?" tulis akun @Jeffreysyahid.
"Justru saya jadi kpopers buat menyenangkan hati dari gilanya manusia real di circle saya, hahaha. Cari hobi juga gih biar gak iseng, atau ngemil apakek," tambah @nuritkaler.
Dis! Opini sampahhh pic.twitter.com/EByUVUOUEb
-- AREA JULID (@AREAJULID) November 19, 2020 Saat ini akun @BukanYajuj sudah tidak dapat ditemukan di Twitter.
NB: Semua berita ini diambil dari internet