Pelatih Gresik United Widodo Cahyono Putro mengungkapkan, mereka akan tampil tanpa beban di laga pamungkas setelah tersingkir dari Piala Jenderal Sudirman usai dikalahkan Persipasi Bandung Raya 3-2 dalam lanjutan Grup A kemarin.
Hasil itu membuat Gresik United belum pernah sekali pun memetik kemenangan di tiga laga, sehingga menduduki posisi juru kunci tanpa poin. Karena itu, Widodo akan melakukan pembenahan untuk laga terakhir melawan Persija Jakarta, dan tampil tanpa beban.
"Selamat buat PBR yang memenangkan pertandingan ini. Kami akan melakukan pembenahan, terutama konsentrasi permainan. Di laga terakhir melawan Persija, kami nothing to loose saja,” ujar Widodo.
Konsentrasi pemain menjadi perhatian Widodo, mengingat hal ini menjadi masalah saat melawan PBR. Menurut Widodo, usai water break, konsentrasi pemain langsung buyar.
"Sepakbola itu dinamis. Kepercayaan diri yang tinggi akan membuat kita menguasai permainan, dan mencetak gol. Tetapi kemudian kami kehilangan konsentrasi, dan stamina kedodoran setelah water break, sementara PBR baru tune-in. Di saat itu, kami mendapatkan tekanan, dan kemudian kebobolan,” terang Widodo.
Widodo juga menyayangkan keputusan wasit yang hanya memberikan waktu tambahan dua menit. Berdasarkan catatannya, seharusnya wasit bisa memberikan waktu tambahan minimal lima menit.
"Saya punya jam, tetapi sepertinya hitungannya berbeda dengan wasit. Kalau saya tadi menghitung dari akumulasi waktu yang terbuang, karena permainan terhenti akibat adanya pelanggaran, atau yang lain, maka harusnya bisa lima menit,” urai legenda Petrokimia Putra ini.
"Tapi inilah sepakbola. Saya tidak mau dibilang mencari alasan kekalahan. Saya hanya bicara fakta di lapangan saja. Saya tidak protes ketika mendapat hukuman penalti, karena ini fair.” (gk-48)
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Tersingkir, Gresik United Tak Punya Beban
Hasil itu membuat Gresik United belum pernah sekali pun memetik kemenangan di tiga laga, sehingga menduduki posisi juru kunci tanpa poin. Karena itu, Widodo akan melakukan pembenahan untuk laga terakhir melawan Persija Jakarta, dan tampil tanpa beban.
"Selamat buat PBR yang memenangkan pertandingan ini. Kami akan melakukan pembenahan, terutama konsentrasi permainan. Di laga terakhir melawan Persija, kami nothing to loose saja,” ujar Widodo.
Konsentrasi pemain menjadi perhatian Widodo, mengingat hal ini menjadi masalah saat melawan PBR. Menurut Widodo, usai water break, konsentrasi pemain langsung buyar.
"Sepakbola itu dinamis. Kepercayaan diri yang tinggi akan membuat kita menguasai permainan, dan mencetak gol. Tetapi kemudian kami kehilangan konsentrasi, dan stamina kedodoran setelah water break, sementara PBR baru tune-in. Di saat itu, kami mendapatkan tekanan, dan kemudian kebobolan,” terang Widodo.
Widodo juga menyayangkan keputusan wasit yang hanya memberikan waktu tambahan dua menit. Berdasarkan catatannya, seharusnya wasit bisa memberikan waktu tambahan minimal lima menit.
"Saya punya jam, tetapi sepertinya hitungannya berbeda dengan wasit. Kalau saya tadi menghitung dari akumulasi waktu yang terbuang, karena permainan terhenti akibat adanya pelanggaran, atau yang lain, maka harusnya bisa lima menit,” urai legenda Petrokimia Putra ini.
"Tapi inilah sepakbola. Saya tidak mau dibilang mencari alasan kekalahan. Saya hanya bicara fakta di lapangan saja. Saya tidak protes ketika mendapat hukuman penalti, karena ini fair.” (gk-48)
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Tersingkir, Gresik United Tak Punya Beban