2 Sekolah Menolak Divaksin, Gibran Mencak-mencak merupakan berita Hangat N3 di 2020.
Online - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menyatakan ada 2 sekolah yg tidak bersedia divaksin. Terkait hal ini dirinya akan menindak tegas kalau kedua sekolah ini tetap menolak.
Gibran memastikan kalau ada sekolah yg enggan divaksin, mereka tidak diperkenankan mengikuti pembelajaran tatap muka (PTM). ”Kalau nggak mau vaksin nggak usah PTM,” katanya, Jumat (16/4/2021).
Namun sayangnya Gibran enggan menyebut lebih lanjut bukti diri sekolah yg dimaksud. Dia juga enggan memperinci apakah kelompok guru yg menolak dari unsur SD atau SMP. ”Adalah. Adalah. Nanti kita pertegas,” katanya.
Ia menegaskan kalau pelaksanaan PTM di Kota Solo berjalan pada bulan Juli mendatang. Sehingga saat ini Pemkot Solo berusaha mengejar vaksinasi untuk para guru. ”Jadi kita pertegas, bulan Juli tatap muka,” katanya.
Dari data yg dihimpun, ada beberapa guru dari dua sekolah yg menolak untuk vaksinasi. Kedua sekolah ini berada di kelurahan Semanggi, kecamatan Pasar Kliwon, Solo.
Sementara Pemkot Solo sendiri saat ini terus mendorong vaksinasi untuk para guru. Dari data Dinas kesehatan Kota (DKK) Solo, sudah hampir 50 persen guru di kota Solo yg divaksin.(era.id)
NB: Semua berita ini diambil dari internet

Online - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menyatakan ada 2 sekolah yg tidak bersedia divaksin. Terkait hal ini dirinya akan menindak tegas kalau kedua sekolah ini tetap menolak.
Gibran memastikan kalau ada sekolah yg enggan divaksin, mereka tidak diperkenankan mengikuti pembelajaran tatap muka (PTM). ”Kalau nggak mau vaksin nggak usah PTM,” katanya, Jumat (16/4/2021).
Namun sayangnya Gibran enggan menyebut lebih lanjut bukti diri sekolah yg dimaksud. Dia juga enggan memperinci apakah kelompok guru yg menolak dari unsur SD atau SMP. ”Adalah. Adalah. Nanti kita pertegas,” katanya.
Ia menegaskan kalau pelaksanaan PTM di Kota Solo berjalan pada bulan Juli mendatang. Sehingga saat ini Pemkot Solo berusaha mengejar vaksinasi untuk para guru. ”Jadi kita pertegas, bulan Juli tatap muka,” katanya.
Dari data yg dihimpun, ada beberapa guru dari dua sekolah yg menolak untuk vaksinasi. Kedua sekolah ini berada di kelurahan Semanggi, kecamatan Pasar Kliwon, Solo.
Sementara Pemkot Solo sendiri saat ini terus mendorong vaksinasi untuk para guru. Dari data Dinas kesehatan Kota (DKK) Solo, sudah hampir 50 persen guru di kota Solo yg divaksin.(era.id)
NB: Semua berita ini diambil dari internet