
Kantor Pusat Bank Sultra di Kota Kendari. ANTARA/Azis Senong
jpnn.com, KENDARI - Penyidik Reskrimsus Polda Sulawesi Tenggara (Sultra) tengah menangani kasus dugaan penggelapan dana Bank Sultra yg melibatkan oknum pegawai di perusahaan pelat merah itu.
Kasubbid Penmas Polda Sultra Kompol Dolvi Kumase mengatakan penyidik terus merangkum bukti-bukti untuk mengungkap siapa oknum yg harus bertanggung jawab secara hukum atas penggelapan dana bank itu.
"Sejak mengendus dugaan terjadinya perbuatan melawan hukum di lingkup Bank Sultra Cabang Pembantu Kabupaten Konawe Kepulauan, penyidik sudah bergerak mengumpulkan bukti," mengatakan Dolvi di Kendari, Senin (12/4).
Slot info lainnya:
- Polisi Ungkap Penggelapan Kendaraan Bermotor, Barang Buktinya Banyak Sekali, Lihat Tuh
Menurut dia, penyidik telah meminta keterangan lima kepala desa, dua pengusaha, & dua oknum yg ditengarai mengetahui perihal dana sekitar Rp 5,9 miliar yg diduga digelapkan.
"Berdasarkan bukti-bukti & pengakuan para saksi mengungkap kelalaian & dugaan pembiaran oleh oknum pegawai Bank Sultra di Konawe Kepulauan, sehingga dana miliaran rupiah tersalur tidak sesuai dengan mekanisme," ucap Dolvi.
Penyidik juga memanggil sejumlah saksi untuk mengungkap modus operandi dugaan penggelapan dana Bank Sultra. Termasuk, mencari tahu siapa saja yg keciprat uang tersebut.
Slot info lainnya:- Rachman Thaha Sentil Oknum Komisaris Pelni soal Larangan Ceramah, Kalimatnya Tajam
"Penyidik meyakini kasus dugaan penggelapan dana Bank Sultra akan bergulir ke pengadilan karena bukti terjadinya tindak pidana dinyatakan terpenuhi," ucap Kompol Dolvi Kumase.
Bahkan, katanya, terbuka peluang oknum yg terjerat secara hukum lebih dari satu orang sesuai dengan peran mereka masing-masing. (antara/jpnn)
cheat game online terbaru, cheat game online Ada Kasus Penggelapan Dana Bank Lagi, Polisi Sudah Bergerak - Daerah, apk, android, cheat card online, cara cheat, kumpulan cheat, Game Slot Online Terpercaya dan Terbaik di Indonesia
Sumber: https://www.jpnn.com/news/ada-kasus-penggelapan-dana-bank-lagi-polisi-sudah-bergerak