Mandulnya barisan depan Arema FC memaksa Aji Santoso memutar otak untuk mendapatkan skema yang tepat agar lini penyerangan lebih tajam kala menjamu Perseru Serui di Stadion Gajayana, Sabtu (10/6) malam WIB.
Hingga sembilan laga, produktivitas Arema tergolong minim. Torehan tujuh gol hanya berselisih satu dari Perseru yang menjadi tim paling sedikit menceploskan bola ke dalam gawang lawan.
SIMAK JUGA: Agus Yuwono Siap Ubah Nasib Perseru
"Saat ini kami berupaya melakukan latihan variasi serangan agar lini depan kami lebih tajam. Di sisi lain beban mencetak gol tidak diperuntukkan kepada striker melainkan kepada seluruh tim. Bagaimana pemain tengah membuka ruang, memberikan umpan, dan kemudian diselesaikan,” terang Aji.
Kehilangan beberapa pemain kreatif di tengah seperti Esteban Vizcarra memang dianggap sebagai permasalah pelik. Tapi Aji sangat yakin pemain yang ada mampu menunjukkan kualitasnya.
SIMAK JUGA: Aji Lega Arthur Cunha Makin Membaik
"Saya mendapatkan kabar bagus Adam Alis bisa kami mainkan saat melawan Perseru, karena dia hanya dipanggil saat melawan Kamboja saja. Jika ternyata tidak, saya sudah menyiapkan alternatif,” kata Aji.
"Mungkin [Ahmad] Bustomi bisa menjadi pilihan untuk mengalirkan bola, tetapi dia baru berlatih beberapa hari setelah sakit tipus. Jadi mungkin nanti tidak bisa maksimal.”
Aji menambahkan, duel melawan Perseru menjadi kesempatan terakhir tim Singo Edan untuk menunjukkan reputasinya. Apalagi hingga saat ini tekanan dari Aremania sudah menghampiri pundak jajaran pelatih.
SIMAK JUGA: Adam Alis Bawa Pesan Orang Tua Ke Kamboja
Sementara itu, Arthur Cunha yang baru saja pulih dari cedera juga bertekad bangkit setelah Arema tidak mampu meraih hasil positif. Pemain asal Brasil itu mengaku kebugarannya sudah membaik saat Arema ditekuk Persija Jakarta.
"Saya saat ini siap untuk bermain. Saya ingin membawa Arema kembali menang seperti di awal musim. Saya yakin Arema bisa, meskipun di laga sebelumnya sulit mendapatkan poin,” ungkap Arthur. (gk-48)
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Aji Santoso Asah Variasi Serangan
Hingga sembilan laga, produktivitas Arema tergolong minim. Torehan tujuh gol hanya berselisih satu dari Perseru yang menjadi tim paling sedikit menceploskan bola ke dalam gawang lawan.
SIMAK JUGA: Agus Yuwono Siap Ubah Nasib Perseru
"Saat ini kami berupaya melakukan latihan variasi serangan agar lini depan kami lebih tajam. Di sisi lain beban mencetak gol tidak diperuntukkan kepada striker melainkan kepada seluruh tim. Bagaimana pemain tengah membuka ruang, memberikan umpan, dan kemudian diselesaikan,” terang Aji.
Kehilangan beberapa pemain kreatif di tengah seperti Esteban Vizcarra memang dianggap sebagai permasalah pelik. Tapi Aji sangat yakin pemain yang ada mampu menunjukkan kualitasnya.
SIMAK JUGA: Aji Lega Arthur Cunha Makin Membaik
"Saya mendapatkan kabar bagus Adam Alis bisa kami mainkan saat melawan Perseru, karena dia hanya dipanggil saat melawan Kamboja saja. Jika ternyata tidak, saya sudah menyiapkan alternatif,” kata Aji.
"Mungkin [Ahmad] Bustomi bisa menjadi pilihan untuk mengalirkan bola, tetapi dia baru berlatih beberapa hari setelah sakit tipus. Jadi mungkin nanti tidak bisa maksimal.”
Aji menambahkan, duel melawan Perseru menjadi kesempatan terakhir tim Singo Edan untuk menunjukkan reputasinya. Apalagi hingga saat ini tekanan dari Aremania sudah menghampiri pundak jajaran pelatih.
SIMAK JUGA: Adam Alis Bawa Pesan Orang Tua Ke Kamboja
Sementara itu, Arthur Cunha yang baru saja pulih dari cedera juga bertekad bangkit setelah Arema tidak mampu meraih hasil positif. Pemain asal Brasil itu mengaku kebugarannya sudah membaik saat Arema ditekuk Persija Jakarta.
"Saya saat ini siap untuk bermain. Saya ingin membawa Arema kembali menang seperti di awal musim. Saya yakin Arema bisa, meskipun di laga sebelumnya sulit mendapatkan poin,” ungkap Arthur. (gk-48)
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Aji Santoso Asah Variasi Serangan