Pagi, 30 Maret 2017, Persib Bandung kembali memperkenalkan secara resmi pemain kelas dunia yang berhasil mereka rekrut. Adalah Carlton Cole yang berhasil diamankan tanda tangannya oleh Persib jelang bergulirnya Liga 1 2017.
Cole menjadi pemain asing kelas dunia kedua yang berhasil didatangkan tim Maung Bandung, setelah sebelumnya berhasil mengamankan jasa Michael Essien. Ketika itu, kehadiran Cole diharapkan bisa menambah tajam lini depan Persib.
Bahkan, pelatih Persib Djadjang Nurdjaman tak mengkhawatirkan statistik performa eks striker West Ham United itu dalam dua tahun terakhir sebelum bergabung bersama timnya. Tercatat, sejak dilepas West Ham United pada 2015, Cole hanya tampil di delapan pertandingan, masing-masing bersama klub Skotlandia, Glasgow Celtic, dan Sacramento Republic (Amerika Serikat).
Cole kerap dimainkan dari bangku cadangan di kedua klub tersebut. Total, penyerang berusia 33 tahun ini hanya bermain 179 menit bersama Celtic dan Sacramento Republic. "Kesampingkan dulu soal statistik. Kita lihat saja performanya sekarang bagaimana. Saya optimistis mereka akan memberikan kontribusi pada performa tim ini, dan membuat lebih kuat," ucap Djadjang ketika itu.
SIMAK JUGA: Persib Pastikan Lepas Carlton Cole
Namun ternyata, seiring berjalannya kompetisi, performa Cole tak juga memuaskan. Berbeda dengan Essien yang bisa dibilang lebih cepat beradaptasi dengan sepakbola Indonesia.
SIMAK JUGA: Umuh Muchtar: Pemain Persib Jangan Stres
Dari catatan yang ada, Cole baru dimainkan Persib dalam tiga pertandingan di Liga 1. Pada debutnya saat memperkuat Persib melawan Arema, eks striker timnas Inggris itu hanya bermain 44 menit. Selanjutnya, dia hanya mengoleksi 15 menit bermain saat Persib diimbangi PS TNI dengan skor 2-2, dan cuma turun selama 46 menit saat Persib menang 1-0 atas Persipura.
Tapi, ketika bermain, kontribusi Cole di atas lapangan juga tak terlalu signifikan. Diharapkan menjadi mesin gol, Cole seakan tumpul ketika berada di area kotak penalti lawan.
Berdasarkan statistik yang dihimpun dari situs resmi Liga 1, Cole hanya memiliki persentase nol persen untuk akurasi tembakan dan 50 persen untuk akurasi operan. Tentunya, itu bukan sebuah rapor yang positif bagi seorang striker yang pernah berkiprah di pentas Liga Primer Inggris.
Tampaknya, catatan itu yang semakin membuat manajemen Persib yakin untuk mendepak Cole lebih cepat. Ya, hari ini, manajer Persib Umuh Muchtar pun sudah mengumumkan bahwa pihaknya telah memastikan bakal melepas Cole pada akhir putaran pertama nanti. Bisa dibilang, nasib Cole sama seperti yang dialami oleh striker asal Spanyol Juan Belencoso, saat memperkuat Persib di Indonesia Soccer Championship (ISC) A 2016.
Persib tampaknya harus belajar dari dua kali kesalahan yang mereka lakukan di awal musim 2016 dan 2017, jika ingin mencari striker pengganti Cole. Ini tentunya menjadi tamparan keras bagi manajemen Persib.
Seharusnya, sebagai klub besar, tim Maung Bandung tak hanya membeli pemain hanya dengan sekadar nama besar, namun juga harus memperhatikan performa sang pemain dalam beberapa tahun terakhir, termasuk riwayat kesehatannya. Jangan sampai jatuh hingga tiga kali berturut-turut di dalam lubang yang sama.
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, CATATAN: Carlton Cole, Tamparan Keras Untuk Persib Bandung
Cole menjadi pemain asing kelas dunia kedua yang berhasil didatangkan tim Maung Bandung, setelah sebelumnya berhasil mengamankan jasa Michael Essien. Ketika itu, kehadiran Cole diharapkan bisa menambah tajam lini depan Persib.
Bahkan, pelatih Persib Djadjang Nurdjaman tak mengkhawatirkan statistik performa eks striker West Ham United itu dalam dua tahun terakhir sebelum bergabung bersama timnya. Tercatat, sejak dilepas West Ham United pada 2015, Cole hanya tampil di delapan pertandingan, masing-masing bersama klub Skotlandia, Glasgow Celtic, dan Sacramento Republic (Amerika Serikat).
Cole kerap dimainkan dari bangku cadangan di kedua klub tersebut. Total, penyerang berusia 33 tahun ini hanya bermain 179 menit bersama Celtic dan Sacramento Republic. "Kesampingkan dulu soal statistik. Kita lihat saja performanya sekarang bagaimana. Saya optimistis mereka akan memberikan kontribusi pada performa tim ini, dan membuat lebih kuat," ucap Djadjang ketika itu.
SIMAK JUGA: Persib Pastikan Lepas Carlton Cole
Namun ternyata, seiring berjalannya kompetisi, performa Cole tak juga memuaskan. Berbeda dengan Essien yang bisa dibilang lebih cepat beradaptasi dengan sepakbola Indonesia.
SIMAK JUGA: Umuh Muchtar: Pemain Persib Jangan Stres
Dari catatan yang ada, Cole baru dimainkan Persib dalam tiga pertandingan di Liga 1. Pada debutnya saat memperkuat Persib melawan Arema, eks striker timnas Inggris itu hanya bermain 44 menit. Selanjutnya, dia hanya mengoleksi 15 menit bermain saat Persib diimbangi PS TNI dengan skor 2-2, dan cuma turun selama 46 menit saat Persib menang 1-0 atas Persipura.
Tapi, ketika bermain, kontribusi Cole di atas lapangan juga tak terlalu signifikan. Diharapkan menjadi mesin gol, Cole seakan tumpul ketika berada di area kotak penalti lawan.
Berdasarkan statistik yang dihimpun dari situs resmi Liga 1, Cole hanya memiliki persentase nol persen untuk akurasi tembakan dan 50 persen untuk akurasi operan. Tentunya, itu bukan sebuah rapor yang positif bagi seorang striker yang pernah berkiprah di pentas Liga Primer Inggris.
Tampaknya, catatan itu yang semakin membuat manajemen Persib yakin untuk mendepak Cole lebih cepat. Ya, hari ini, manajer Persib Umuh Muchtar pun sudah mengumumkan bahwa pihaknya telah memastikan bakal melepas Cole pada akhir putaran pertama nanti. Bisa dibilang, nasib Cole sama seperti yang dialami oleh striker asal Spanyol Juan Belencoso, saat memperkuat Persib di Indonesia Soccer Championship (ISC) A 2016.
Persib tampaknya harus belajar dari dua kali kesalahan yang mereka lakukan di awal musim 2016 dan 2017, jika ingin mencari striker pengganti Cole. Ini tentunya menjadi tamparan keras bagi manajemen Persib.
Seharusnya, sebagai klub besar, tim Maung Bandung tak hanya membeli pemain hanya dengan sekadar nama besar, namun juga harus memperhatikan performa sang pemain dalam beberapa tahun terakhir, termasuk riwayat kesehatannya. Jangan sampai jatuh hingga tiga kali berturut-turut di dalam lubang yang sama.
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, CATATAN: Carlton Cole, Tamparan Keras Untuk Persib Bandung