Cerita Pasutri yg Tanahnya Dibeli PT Pertamina, Dapat 16 M Langsung Habis dalam 2 Bulan, Buat Apa Aja? merupakan berita Hangat N3 di 2020.
Online - Masih ingat dengan cerita Desa Sumurgeneng, Kecamatan Jenu, Tuban, Jawa Timur, yg mendadak viral? Ya, desa tersebut disebut sebagai kampung miliarder.
Ratusan warga Desa Sumurgeneng mendadak jadi miliar setelah menjual tanah kepada PT Pertamina. Tanah tersebut dijual untuk pembangunan kilang minyak New Grass Root Refinery (NGRR).
Dari menjual tanah kepada Pertamina, rata-rata warga setempat memperoleh ganti untung senilai miliaran rupiah. Paling kecil warga mendapat ganti untung Rp 8 miliar, & yg tertinggi Rp 28 miliar.
Usai mendapat uang miliaran rupiah, hampir seluruh warga langsung membeli ratusan mobil mewah secara berbarengan. Tak tanggung-tanggung, ada sekitar 176 mobil yg dibeli warga desa tersebut.
Ternyata ada kisah menarik di balik kampung miliar dari Tuban ini yg dibahas di acara Obrolan of the Day yg dipandu Ivan Gunawan & Deddy Corbuzier.
Cerita Warga Desa Miliarder dari Tuban
Di acara yg juga tayang di kanal YouTube tersebut, Ivan Gunawan & Deddy Corbuzier mengundang pasangan suami istri dari Desa Sumurgeneng yg 'kecipratan' uang miliaran dari penjualan tanah ke Pertamina.
Kepada Ivan Gunawan & Deddy Corbuzier, pasangan suami istri Pak Ali Sutrisno & Bu Ali ini mengaku mendapat uang senilai Rp15,8 juta.
"Kemarin, Ayah saya mendapatkan 15 miliar 800 juta," mengatakan Pak Ali. Sontak Ivan Gunawan & Deddy Corbuzier terkejut dengan nilai uang sebanyak itu.
Deddy Corbuzier kemudian menanyakan uang 15 miliar 800 juta itu dipakai untuk apa saja kepada Pak Ali.
Dengan nada santai, Pak Ali mengaku uang sebanyak itu dibuat untuk membeli empat mobil, sawah serta ladang.
"Kenapa butuh empat mobil, Pak?" tanya Deddy Corbuzier lagi.
"Karena yg satu buat adik, yg satu buat istri, & sisanya buat saya," jawab Pak Ali.
Belum Bisa Nyetir Sudah Beli 4 Mobil
Pak Ali kemudian menjelaskan harga dari masing-masing mobil yg dibelinya itu. Mulai dari yg termurah 180 juta hingga yg paling mahal Rp400 juta.
Lucunya, saat ditanya sudah dapat menyetir mobil, Pak Ali mengaku awalnya tidak dapat. Tapi sekarang dia & keluarganya lagi belajar mengemudikan mobil. Mendengar ini, Deddy Corbuzier cuma dapat geleng-geleng kepala.
Meski memiliki uang banyak, keluarga Pak Ali tidak berniat untuk membeli rumah baru. Pak Ali mengaku lebih memilih untuk merenovasi rumahnya.
Duit Hampir Rp16 Miliar Sisa Rp50 Juta dalam 2 Bulan
Saat Ivan Gunawan menanyakan jumlah sisa uangnya sekarang, Pak Ali mengatakan dari sebanyak Rp15,8 miliar, sekarang uangnya tinggal Rp50 juta.
"Tinggal Rp50 juta? Wow.. tidak dapat berkata-kata," ujar Deddy Corbuzier dengan paras penuh keterkejutan.
"Itu itungannya berapa lama uang Rp15 miliar di tangan, Pak?" tanya Ivan Gunawan.
"Kira-kira dua bulanan. Ya, sektiar dua bulanan," jawab Pak Ali.
"Uiih.. 15 miliar dua bulan abis yaa..," ujar Ivan Gunawan tercengang.
Di penjelasan terakhirnya, Pak Ali sekali lagi mengatakan kalau uang Rp15,8 miliar itu dibuat untuk beli mobil, sawah, ladang, renovasi rumah & juga biaya naik haji.
Jadi, wajar kalau uang segitu banyaknya habis dalam waktu dua bulanan & cuma menyisakan uang Rp50 juta.(dream.co.id)
NB: Semua berita ini diambil dari internet
Online - Masih ingat dengan cerita Desa Sumurgeneng, Kecamatan Jenu, Tuban, Jawa Timur, yg mendadak viral? Ya, desa tersebut disebut sebagai kampung miliarder.
Ratusan warga Desa Sumurgeneng mendadak jadi miliar setelah menjual tanah kepada PT Pertamina. Tanah tersebut dijual untuk pembangunan kilang minyak New Grass Root Refinery (NGRR).
Dari menjual tanah kepada Pertamina, rata-rata warga setempat memperoleh ganti untung senilai miliaran rupiah. Paling kecil warga mendapat ganti untung Rp 8 miliar, & yg tertinggi Rp 28 miliar.
Usai mendapat uang miliaran rupiah, hampir seluruh warga langsung membeli ratusan mobil mewah secara berbarengan. Tak tanggung-tanggung, ada sekitar 176 mobil yg dibeli warga desa tersebut.
Ternyata ada kisah menarik di balik kampung miliar dari Tuban ini yg dibahas di acara Obrolan of the Day yg dipandu Ivan Gunawan & Deddy Corbuzier.
Cerita Warga Desa Miliarder dari Tuban
Di acara yg juga tayang di kanal YouTube tersebut, Ivan Gunawan & Deddy Corbuzier mengundang pasangan suami istri dari Desa Sumurgeneng yg 'kecipratan' uang miliaran dari penjualan tanah ke Pertamina.
Kepada Ivan Gunawan & Deddy Corbuzier, pasangan suami istri Pak Ali Sutrisno & Bu Ali ini mengaku mendapat uang senilai Rp15,8 juta.
"Kemarin, Ayah saya mendapatkan 15 miliar 800 juta," mengatakan Pak Ali. Sontak Ivan Gunawan & Deddy Corbuzier terkejut dengan nilai uang sebanyak itu.
Deddy Corbuzier kemudian menanyakan uang 15 miliar 800 juta itu dipakai untuk apa saja kepada Pak Ali.
Dengan nada santai, Pak Ali mengaku uang sebanyak itu dibuat untuk membeli empat mobil, sawah serta ladang.
"Kenapa butuh empat mobil, Pak?" tanya Deddy Corbuzier lagi.
"Karena yg satu buat adik, yg satu buat istri, & sisanya buat saya," jawab Pak Ali.
Belum Bisa Nyetir Sudah Beli 4 Mobil
Pak Ali kemudian menjelaskan harga dari masing-masing mobil yg dibelinya itu. Mulai dari yg termurah 180 juta hingga yg paling mahal Rp400 juta.
Lucunya, saat ditanya sudah dapat menyetir mobil, Pak Ali mengaku awalnya tidak dapat. Tapi sekarang dia & keluarganya lagi belajar mengemudikan mobil. Mendengar ini, Deddy Corbuzier cuma dapat geleng-geleng kepala.
Meski memiliki uang banyak, keluarga Pak Ali tidak berniat untuk membeli rumah baru. Pak Ali mengaku lebih memilih untuk merenovasi rumahnya.
Duit Hampir Rp16 Miliar Sisa Rp50 Juta dalam 2 Bulan
Saat Ivan Gunawan menanyakan jumlah sisa uangnya sekarang, Pak Ali mengatakan dari sebanyak Rp15,8 miliar, sekarang uangnya tinggal Rp50 juta.
"Tinggal Rp50 juta? Wow.. tidak dapat berkata-kata," ujar Deddy Corbuzier dengan paras penuh keterkejutan.
"Itu itungannya berapa lama uang Rp15 miliar di tangan, Pak?" tanya Ivan Gunawan.
"Kira-kira dua bulanan. Ya, sektiar dua bulanan," jawab Pak Ali.
"Uiih.. 15 miliar dua bulan abis yaa..," ujar Ivan Gunawan tercengang.
Di penjelasan terakhirnya, Pak Ali sekali lagi mengatakan kalau uang Rp15,8 miliar itu dibuat untuk beli mobil, sawah, ladang, renovasi rumah & juga biaya naik haji.
Jadi, wajar kalau uang segitu banyaknya habis dalam waktu dua bulanan & cuma menyisakan uang Rp50 juta.(dream.co.id)
NB: Semua berita ini diambil dari internet