Penyerang Mitra Kukar, Yogi Rahardian merasa senang diberikan kesempatan untuk mengikuti seleksi pemain gelombang kedua bersama timnas Indonesia U-22 di Lapangan Sekolah Pelita Harapan (SPH) Karawaci, Tangerang pada 28 Februari-2 Maret 2017. Hal ini karena ia ingin memetik pelajaran dari Luis Milla selama masa seleksi dilaksanakan.
Bagi Yogi, ini merupakan kali pertama dirinya mendapatkan panggilan menjalani seleksi pemain di timnas Indonesia U-22. Setelah sebelumnya pada seleksi pemain pertama yang dilangsungkan 21-23 Februari 2017, dirinya tak diajak.
SIMAK JUGA: Timnas Indonesia U-22 Siap Lepas Dua Pemain Ini Ke Skuat Indra Sjafri
Menurut Yogi, gaya latihan yang terapkan Milla bisa membuat pemain menjadi berkembang. Sebab, mantan arsitek Real Zaragoza ini mempunyai kualitas yang mumpuni karena sudah malang melintang di dunia sepakbola internasional dan pernah membawa Spanyol U-21 juara Piala Eropa di Denmark pada 2011.
"Saya senang mendapatkan panggilan pertama ke seleksi dan berharap semoga ke depan bisa lebih baik lagi. Saya melihat latihan ini bisa membuat kami menjadi pemain yang lebih baik dan mendapatkan banyak ilmu yang baru. Banyak hal yang saya dapatkan dari cara melatih dan disiplin yang diterapkan," kata Yogi.
SIMAK JUGA: Soal Muchlis Hadi Yang Seakan Luput Dari Seleksi Timnas Indonesia U-22
Peryataan serupa juga dilontarkan rekan satu tim Yogi di Mitra Kukar, Septian David Maulana. Ia menuturkan seleksi tersebut seperti ajang reuni dengan teman-teman saat masih membela timnas Indonesia U-19 beberapa tahun yang lalu.
"Jadi saya ingin memaksimalkan potensi yang saya miliki untuk bisa lolos seleksi. Ini juga menjadi motivasi tersendiri karena ketatnya persaingan untuk posisi yang saya mainkan," ujarnya.
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Dua Pemain Mitra Kukar Nyaman Dengan Gaya Latihan Luis Milla
Bagi Yogi, ini merupakan kali pertama dirinya mendapatkan panggilan menjalani seleksi pemain di timnas Indonesia U-22. Setelah sebelumnya pada seleksi pemain pertama yang dilangsungkan 21-23 Februari 2017, dirinya tak diajak.
SIMAK JUGA: Timnas Indonesia U-22 Siap Lepas Dua Pemain Ini Ke Skuat Indra Sjafri
Menurut Yogi, gaya latihan yang terapkan Milla bisa membuat pemain menjadi berkembang. Sebab, mantan arsitek Real Zaragoza ini mempunyai kualitas yang mumpuni karena sudah malang melintang di dunia sepakbola internasional dan pernah membawa Spanyol U-21 juara Piala Eropa di Denmark pada 2011.
"Saya senang mendapatkan panggilan pertama ke seleksi dan berharap semoga ke depan bisa lebih baik lagi. Saya melihat latihan ini bisa membuat kami menjadi pemain yang lebih baik dan mendapatkan banyak ilmu yang baru. Banyak hal yang saya dapatkan dari cara melatih dan disiplin yang diterapkan," kata Yogi.
SIMAK JUGA: Soal Muchlis Hadi Yang Seakan Luput Dari Seleksi Timnas Indonesia U-22
Peryataan serupa juga dilontarkan rekan satu tim Yogi di Mitra Kukar, Septian David Maulana. Ia menuturkan seleksi tersebut seperti ajang reuni dengan teman-teman saat masih membela timnas Indonesia U-19 beberapa tahun yang lalu.
"Jadi saya ingin memaksimalkan potensi yang saya miliki untuk bisa lolos seleksi. Ini juga menjadi motivasi tersendiri karena ketatnya persaingan untuk posisi yang saya mainkan," ujarnya.
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Dua Pemain Mitra Kukar Nyaman Dengan Gaya Latihan Luis Milla