Kepala BIN Papua Ditembak Mati KKB, Natalius Pigai Minta Jokowi Lakukan Ini untuk Papua merupakan berita Hangat N3 di 2020.
Online - Mantan komisioner Komnas HAM Natalius Pigai menyinggung Presiden Joko Widodo atas insiden yg menewaskan Kepala BIN Papua yg ditembak mati oleh kelompok kriminal bersejata (KKB).
Kepala BIN Papua tersebut adalah Brigjen TNI I Gusti Putu Danny Nugraha. Ia ditembak oleh KKB atau Tentara Pertahanan Nasional Organisasi Papua Merdeka (TPN OPM) di Beoga, Papua, Minggu 25 April 2021.
Dengan adanya insiden tersebut, Natalius Pigai meminta Jokowi mendengarkan suara nurani rakyat Papua.
“Kepala BIN Papua mati ditembak TPN OPM. jokowi harus dengar Suara Nurani Rakyat Papua,” cuit Natalius, diberitakan PORTAL JEMBER dari akun Twitter @NataliusPigai2 25 April 2021.
Selain itu, Natalius juga mengungkit mengenai Otonomi Khusus (Otsus) Papua yg dibekukan, & peniadaan pemekaran serta operasi militer.
Oleh sebab itu, menurut Natalius Pigai, selama ini banyak prajurit yg bertugas di papua mati, tetapi ditutupi.
“Otsus dibekukan, Meniadakan Pemekaran & Operasi militer, banyak Prajurit mati tetapi selama ini ditutupi,” lanjutnya.
Putra Papua tersebut juga berharap adanya respon dari Negara untuk membuka dialog & perdamaian di Papua.
Tak lupa, di akhir cuitannya ia juga menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya Brigjen TNI I Gusti Putu Danny Nugraha Karya.
“Kita butuh Respon Negara Buka Dialog & Perdamaian di Papua. Turut Berduka,” tandas Natalius Pigai.
Ucapan belasungkawa juga dihinggakan oleh akun Twitter Divisi Humas Polri.
Melalui unggahan yg disertai foto Brigjen TNI I Gusti Putu Danny Nugraha Karya, pihak Polri juga menyampaikan doa untuk mendiang Kepala BIN Papua itu.
“Turut berduka cita atas gugurnya Brigjen TNI I Gusti Putu Danny Nugraha Karya (Kabinda Papua). Semoga pengabdian & amal ibadahn Almarhum diterima di sisi Tuhan Yang Maha Kuasa,” tulis akun @DivHumas_Polri, 25 April 2021.(portaljember.com)
NB: Semua berita ini diambil dari internet
Online - Mantan komisioner Komnas HAM Natalius Pigai menyinggung Presiden Joko Widodo atas insiden yg menewaskan Kepala BIN Papua yg ditembak mati oleh kelompok kriminal bersejata (KKB).
Kepala BIN Papua tersebut adalah Brigjen TNI I Gusti Putu Danny Nugraha. Ia ditembak oleh KKB atau Tentara Pertahanan Nasional Organisasi Papua Merdeka (TPN OPM) di Beoga, Papua, Minggu 25 April 2021.
Dengan adanya insiden tersebut, Natalius Pigai meminta Jokowi mendengarkan suara nurani rakyat Papua.
“Kepala BIN Papua mati ditembak TPN OPM. jokowi harus dengar Suara Nurani Rakyat Papua,” cuit Natalius, diberitakan PORTAL JEMBER dari akun Twitter @NataliusPigai2 25 April 2021.
Selain itu, Natalius juga mengungkit mengenai Otonomi Khusus (Otsus) Papua yg dibekukan, & peniadaan pemekaran serta operasi militer.
Oleh sebab itu, menurut Natalius Pigai, selama ini banyak prajurit yg bertugas di papua mati, tetapi ditutupi.
“Otsus dibekukan, Meniadakan Pemekaran & Operasi militer, banyak Prajurit mati tetapi selama ini ditutupi,” lanjutnya.
Putra Papua tersebut juga berharap adanya respon dari Negara untuk membuka dialog & perdamaian di Papua.
Tak lupa, di akhir cuitannya ia juga menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya Brigjen TNI I Gusti Putu Danny Nugraha Karya.
“Kita butuh Respon Negara Buka Dialog & Perdamaian di Papua. Turut Berduka,” tandas Natalius Pigai.
Ucapan belasungkawa juga dihinggakan oleh akun Twitter Divisi Humas Polri.
Melalui unggahan yg disertai foto Brigjen TNI I Gusti Putu Danny Nugraha Karya, pihak Polri juga menyampaikan doa untuk mendiang Kepala BIN Papua itu.
“Turut berduka cita atas gugurnya Brigjen TNI I Gusti Putu Danny Nugraha Karya (Kabinda Papua). Semoga pengabdian & amal ibadahn Almarhum diterima di sisi Tuhan Yang Maha Kuasa,” tulis akun @DivHumas_Polri, 25 April 2021.(portaljember.com)
NB: Semua berita ini diambil dari internet