Kronologi 135 WN India Sewa Pesawat AirAsia Masuk Indonesia merupakan berita Hangat N3 di 2020.
Online - Direktur Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum & Hak Asasi Manusia Jhoni Ginting mengungkap kronologi 135 WNA dari India memasuki Indonesia.
Dilansir dilaman CNN, Ia mengatakan mereka datang dari Chennai ke Bandara Soekarno Hatta mengpakai pesawat AirAsia yg dicarter atau sewa dengan kode penerbangan QZ-988.
Inline Ad
Kedatangan WN India itu jadi sorotan lantaran kini tengah terjadi lonjakan drastis kasus Covid-19 di negara asalnya.
“Pemegang visa kunjungan WN India itu ada 38 orang. Pemegang KITAS WN India 46 orang. Pemegang KITAS AS 1 orang. Pemegang KITAS WN India 32 orang. WNI 12 orang. Kru 11 orang WNI. Ini adalah charter flight,” mengatakan Jhoni melalui konferensi pers yg disiarkan Youtube Perekonomian RI, Jumat (23/4/21).
Ia menjelaskan penumpang tersebut memiliki dokumen perjalan berupa visa yg dikecualikan, sehingga boleh masuk wilayah Indonesia berdasarkan Peraturan Menteri Hukum & HAM No. 26 Tahun 2020.
Meskipun pemerintah sudah menyetop permohonan visa dari India sejak kemarin, Kamis (22/4/21), Jhoni mengatakan ada beberapa WNA yg sudah diberikan visa & belum masuk ke wilayah Indonesia.
“Ini yg masih ada, mungkin kami akan berkoordinasi dengan Kementerian Perhubungan untuk mengatur bagaimana mengantisipasi [kedatangan] melalui jalur penerbangan,” katanya.
Sementara itu, sambung dia, kalau ada pelaku perjalanan yg saat ini sedang dalam perjalanan ke Indonesia dari India, ia menegaskan petugas bandara bakal mengacu pada protokol kesehatan yg sudah ditetapkan pemerintah.
Jhoni mengatakan pihaknya masih memantau perkembangan keadaan Covid-19 di India terkait keputusan lebih lanjut mengenai pembatasan visa kepada WN India.
“Mudahan-mudahan nanti kami akan berkoordinasi dengan Kemenlu, dapat juga dengan Kemenkes, untuk kapan boleh masuk kembali WN India ke Indonesia,” tambahnya.
Sebelumnya, Kementerian Perhubungan memutuskan pembatasan penerbangan dari India ke Indonesia setelah kedatangan warga India ke Indonesia diprotes mengingat negara tersebut tengah mengalami lonjakan kasus
Terpisah, DPR meminta pemerintah mengkarantina warga negara India yg datang ke Indonesia guna mencegah penularan Covid-19 dari mereka. Bahkan, pemerintah diminta mengisolasi WN India tersebut di pulau khusus.(inipasti.com)
NB: Semua berita ini diambil dari internet
Online - Direktur Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum & Hak Asasi Manusia Jhoni Ginting mengungkap kronologi 135 WNA dari India memasuki Indonesia.
Dilansir dilaman CNN, Ia mengatakan mereka datang dari Chennai ke Bandara Soekarno Hatta mengpakai pesawat AirAsia yg dicarter atau sewa dengan kode penerbangan QZ-988.
Inline Ad
Kedatangan WN India itu jadi sorotan lantaran kini tengah terjadi lonjakan drastis kasus Covid-19 di negara asalnya.
“Pemegang visa kunjungan WN India itu ada 38 orang. Pemegang KITAS WN India 46 orang. Pemegang KITAS AS 1 orang. Pemegang KITAS WN India 32 orang. WNI 12 orang. Kru 11 orang WNI. Ini adalah charter flight,” mengatakan Jhoni melalui konferensi pers yg disiarkan Youtube Perekonomian RI, Jumat (23/4/21).
Ia menjelaskan penumpang tersebut memiliki dokumen perjalan berupa visa yg dikecualikan, sehingga boleh masuk wilayah Indonesia berdasarkan Peraturan Menteri Hukum & HAM No. 26 Tahun 2020.
Meskipun pemerintah sudah menyetop permohonan visa dari India sejak kemarin, Kamis (22/4/21), Jhoni mengatakan ada beberapa WNA yg sudah diberikan visa & belum masuk ke wilayah Indonesia.
“Ini yg masih ada, mungkin kami akan berkoordinasi dengan Kementerian Perhubungan untuk mengatur bagaimana mengantisipasi [kedatangan] melalui jalur penerbangan,” katanya.
Sementara itu, sambung dia, kalau ada pelaku perjalanan yg saat ini sedang dalam perjalanan ke Indonesia dari India, ia menegaskan petugas bandara bakal mengacu pada protokol kesehatan yg sudah ditetapkan pemerintah.
Jhoni mengatakan pihaknya masih memantau perkembangan keadaan Covid-19 di India terkait keputusan lebih lanjut mengenai pembatasan visa kepada WN India.
“Mudahan-mudahan nanti kami akan berkoordinasi dengan Kemenlu, dapat juga dengan Kemenkes, untuk kapan boleh masuk kembali WN India ke Indonesia,” tambahnya.
Sebelumnya, Kementerian Perhubungan memutuskan pembatasan penerbangan dari India ke Indonesia setelah kedatangan warga India ke Indonesia diprotes mengingat negara tersebut tengah mengalami lonjakan kasus
Terpisah, DPR meminta pemerintah mengkarantina warga negara India yg datang ke Indonesia guna mencegah penularan Covid-19 dari mereka. Bahkan, pemerintah diminta mengisolasi WN India tersebut di pulau khusus.(inipasti.com)
NB: Semua berita ini diambil dari internet