• Silahkan bergabung dengan chat kami di Telegram group kami di N3Forum - https://t.me/n3forum
  • Welcome to the Nyit-Nyit.Net - N3 forum! This is a forum where offline-online gamers, programmers and reverser community can share, learn, communicate and interact, offer services, sell and buy game mods, hacks, cracks and cheats related, including for iOS and Android.

    If you're a pro-gamer or a programmer or a reverser, we would like to invite you to Sign Up and Log In on our website. Make sure to read the rules and abide by it, to ensure a fair and enjoyable user experience for everyone.

Laskar FP* Terduga Teroris Mengaku ‘Jualan Agama’ untuk Beli Bahan Bom dari Uang Infak Jemaah

ON3

Mahasiswa
Journalist
Laskar FP* Terduga Teroris Mengaku ‘Jualan Agama’ untuk Beli Bahan Bom dari Uang Infak Jemaah merupakan berita Hangat N3 di 2020.



Online - Pengakuan seorang Laskar FPI yg juga terduga teroris baru-baru ini menciptakan publik geger.


Bagaimana tidak? Ia mengaku disuruh membeli bahan peledak bom oleh seorang habib.


Tak cuma itu, Laskas FPI terduga teroris bernama Andriawan alias Maliq tersebut juga mengaku membeli bahan peledak mengpakai uang infaq & uang sedekah jemaahnya.


Seperti diketahui, sebelumnya seorang anggota FPI di Condet sempat menggegerkan publik lantaran dibekuk Tim Densus 88 Antiteror karena diduga sebagai teroris.


Terduga teroris ini kemudian menjelaskan secara singkat terkait pernyataan mencengangkan dari anggota FPI yg terpapar paham terorisme.


“Tersangka teroris ini mengakui bahwa FI mengpakai uang hasil infaq & sodaqoh jamaahnya untuk membeli bahan-bahan pembuatan BOM & remot untuk pemicu ledakan,” tulis akun pengunggah video, @BrigadeNU, seperti dikutip dari Suara.com, jaringan terkini.id pada Kamis, 8 April 2021.


“Satu persatu bukti FI sarang teroris & mengpakai agama cuma untuk alat meraup simpatisan & mengumpulkan dana untuk menciptakan kacau negara,” sambungnya


Dalam video berdurasi singkat tersebut, awalnya Andriawan mengaku kalau ia sebagai simpatisan dari FPI & Rizieq Shihab.


Ia sendiri tergabung dalam sebuah grup bernama Yasin Warotip pasca kejadian penembakan enam laskar FPI Dan penangkapan Rizieq Shihab.


“Saya atas nama Andriawan alias Maliq, saya sebagai simpatisan FPI atau HRS. Saya tergabung dalam grup Yasin Warotip pasca penembakan enam laskar & penangkapan HRS, FPI pada bulan Januari 2021,” ujarnya.


Dalam video tersebut, pria yg memiliki nama samaran Maliq itu juga mengaku kalau ia mengetahui sejumlah aksi teror yg sudah direncanakan teduga teroris yg ditangkap di Condet, yakni Habib Husein Al Hasny.


“Saya mengetahui Habib Husein & regu sudah membeli air keras yg dipakai pada saat ada demontrasi,” paparnya lagi.


“Saya diperintahkan oleh Agus & Habib Husein membeli 15 liter aseton atau tiga jerigen untuk bahan pembuatan bom.”


Bahkan ia juga mengungkapkan sempat mendapat pelatihan tentang tata cara menciptakan bom di rumah Husein Hasny & disuruh Zulami Agus.


“Saya disuruh Zulaimi Agus untuk membeli remote sebagai pemicu bahan peledak,” pungkasnya.(terkini.id)

NB: Semua berita ini diambil dari internet
 
Top