Mengejutkan! Bang Yos Tanggapi Zakiah Aini Ditembak Mati di Mabes: Itu Sebuah Kerugian merupakan berita Hangat N3 di 2020.
Online - Mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) & Gubernur DKI Jakarta, Sutiyoso angkat bicara soal penembakan mati Zakiah Aini di Mabes Polri pada Rabu sore (31/3/2021) & kasus bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar pada Minggu (28/3/2021).
Menurut Sutiyoso, tiga orang tersebut masih tergolong amatiran.
"Itu sebenarnya teroris yg masih amatiran. Yang di Mabes itu amatiran banget, kayak anak TK," katanya saat berbincang dengan Refly Harun, seperti disimak Indozone melalui kanal YouTube Refly Harun, Senin (5/4/2021).
Pria yg akrab disapa Bang Yos itu membandingkan teroris yg beraksi di Timur Tengah.
"Itu (Zakiah Aini) kayak mau bunuh diri aja itu. Celingak-celinguk. Masuknya mengpakai jilbab," katanya.
Menurut Bang Yos, Zakiah Aini mestinya dilumpuhkan, bukan ditembak mati.
"Sebenarnya itu sebuah kerugian. Kan gak dapat dikembangkan. Tapi ya kita gak tahu operasinya di lapangan gimana. Waktu itu mungkin udah panik atau gimana. Yang bagus ya harusnya dilumpuhkan," katanya.
Lebih jauh Bang Yos turut mempertanyakan apa yg sebenarnya terjadi, ketika Refly Harun bertanya soal apakah ada kaitan dengan kasus penembakan 6 anggota Laskar FPI.
"Ini ada koneksitas antara peristiwa FPI. Sulit saya menjawab lah ya. Karena saya kalau menjawab harus dapat dipertanggungjawabkan. Harus ada investigasi," mengatakan Bang Yos.
Dalam video yg merekam detik-detik sebelum Zakiah ditembak yg beredar di media sosial, Zakiah terlihat berjalan seorang diri di halaman Mabes Polri.
Ia memakai pakaian hitam dengan kerudung warna biru. Ia memakai sepatu kets warna putih.
Saat roboh, terlihat ada sebuah pistol di sampingnya. Juga ada benda semacam buku berwarna kuning dekat kakinya.
Saksi menyebut bahwa ia diantar dengan sebuah mobil warna silver oleh seseorang. Namun sejauh ini belum diketahui orang yg mengantarnya.(indozone.id)
NB: Semua berita ini diambil dari internet

Online - Mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) & Gubernur DKI Jakarta, Sutiyoso angkat bicara soal penembakan mati Zakiah Aini di Mabes Polri pada Rabu sore (31/3/2021) & kasus bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar pada Minggu (28/3/2021).
Menurut Sutiyoso, tiga orang tersebut masih tergolong amatiran.
"Itu sebenarnya teroris yg masih amatiran. Yang di Mabes itu amatiran banget, kayak anak TK," katanya saat berbincang dengan Refly Harun, seperti disimak Indozone melalui kanal YouTube Refly Harun, Senin (5/4/2021).
Pria yg akrab disapa Bang Yos itu membandingkan teroris yg beraksi di Timur Tengah.
"Itu (Zakiah Aini) kayak mau bunuh diri aja itu. Celingak-celinguk. Masuknya mengpakai jilbab," katanya.
Menurut Bang Yos, Zakiah Aini mestinya dilumpuhkan, bukan ditembak mati.
"Sebenarnya itu sebuah kerugian. Kan gak dapat dikembangkan. Tapi ya kita gak tahu operasinya di lapangan gimana. Waktu itu mungkin udah panik atau gimana. Yang bagus ya harusnya dilumpuhkan," katanya.
Lebih jauh Bang Yos turut mempertanyakan apa yg sebenarnya terjadi, ketika Refly Harun bertanya soal apakah ada kaitan dengan kasus penembakan 6 anggota Laskar FPI.
"Ini ada koneksitas antara peristiwa FPI. Sulit saya menjawab lah ya. Karena saya kalau menjawab harus dapat dipertanggungjawabkan. Harus ada investigasi," mengatakan Bang Yos.
Dalam video yg merekam detik-detik sebelum Zakiah ditembak yg beredar di media sosial, Zakiah terlihat berjalan seorang diri di halaman Mabes Polri.
Ia memakai pakaian hitam dengan kerudung warna biru. Ia memakai sepatu kets warna putih.
Saat roboh, terlihat ada sebuah pistol di sampingnya. Juga ada benda semacam buku berwarna kuning dekat kakinya.
Saksi menyebut bahwa ia diantar dengan sebuah mobil warna silver oleh seseorang. Namun sejauh ini belum diketahui orang yg mengantarnya.(indozone.id)
NB: Semua berita ini diambil dari internet