Pelatih Sriwijaya FC (SFC) Oswaldo Lessa Filho semringah timnya berhasil menaklukkan Barito Putera dengan skor 3-2, dalam lanjutan Liga 1 2017 di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang, Sabtu (13/5). Menurutnya, para pemain SFC sudah menunjukkan performa terbaik mereka.
"Sebenarnya saya bisa salah. Tetapi mata saya mengatakan, ini pertandingan terbaik di Sriwijaya sampai dengan sekarang. Bukan karena menang saja, tetapi semua main dengan kualitas. Kami tahu masih ada salah sedikit, tetapi tidak apa karena tidak ada tim betul-betul perfect (sempurna)," kata Lessa.
"Selalu saya bicara sama semua. Saya percaya sekali tim kami. Kapan naik, karena itu perlu tunggu waktu. Itu situasi, tim perlu waktu sampai menemukan formasi terbaik. Ke depan mungkin, kami bisa naik lebih baik lagi," tambah pelatih asal Brasil itu.
Meski menang, SFC harus tetap waspada. Terutama pada sektor pertahanannya, yang terbilang titik terlemah. Catatannya, karena SFC lagi-lagi harus kebobolan dua gol. Artinya, total sudah tujuh gol bola bersarang di gawang yang dijaga Teja Paku Alam.
SIMAK JUGA: SFC Tundukkan Barito Putera
"Benar, kami ada sedikit kesalahan individu sebanyak dua kali. Itu memang bahaya untuk tim kami. Saya paham ini, ke depan kami akan perbaiki lagi agar kesalahan-kesalahan individu ini tidak terulang lagi," ungkapnya.
SIMAK JUGA: Lessa Kembalikan Karakter Sriwijaya FC
Sementara itu, sayap lincah SFC Yohanis Nabar mengaku senang bisa membantu timnya kembali meraih tiga poin di laga kandang. "Saya juga harus terima kasih pada pelatih karena sudah diberi kepercayaan untuk turun. Saya tahu ini belum yang terbaik untuk saya, tetapi saya akan bekerja keras lagi di pertandingan ke depan," ujar Yohanis.
Di lain pihak, pelatih Barito Putera Jacksen Ferreira Thiago mengatakan timnya sedang dalam tren buruk di laga tersebut. Dia pun akan segera melakukan evaluasi secara menyeluruh dari hasil pertandingan ini.
"Memang untuk hari ini (kemarin), bisa dibilang hari yang luar biasa buruk. Karena ada beberapa momen yang begitu penting, harusnya kami bisa mendapat hasil yang lebih baik," kata Jacksen.
Dari pandangan mantan pelatih Persipura Jayapura tersebut, momen dimaksud yakni pemainnya sering kali melakukan kesalahan sendiri. Ini juga yang sedikit memudahkan tim SFC, untuk bisa terus membobol pertahanan timnya.
"Tetapi kalau saya jujur, tim Sriwijaya bermain bagus. Saya tidak bilang mereka bermain jelek. Hanya saja, di pertandingan ini kami memudahkan tugas mereka dengan kesalahan-kesalahan yang fatal," jelasnya.
"Tetapi kami tidak ada waktu untuk bersedih. Kami harus berusaha lebih baik lagi, masuk lapangan lagi, perbaiki tim, karena waktu yang singkat. Dengan segala keterbatasan waktu, saya rasa tugas berat saya sebagi pelatih untuk bisa kembali membangkitan tim Barito," pungkasnya.(gk-70)
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Oswaldo Lessa Akui Pertahanan Sriwijaya FC Masih Rapuh
"Sebenarnya saya bisa salah. Tetapi mata saya mengatakan, ini pertandingan terbaik di Sriwijaya sampai dengan sekarang. Bukan karena menang saja, tetapi semua main dengan kualitas. Kami tahu masih ada salah sedikit, tetapi tidak apa karena tidak ada tim betul-betul perfect (sempurna)," kata Lessa.
"Selalu saya bicara sama semua. Saya percaya sekali tim kami. Kapan naik, karena itu perlu tunggu waktu. Itu situasi, tim perlu waktu sampai menemukan formasi terbaik. Ke depan mungkin, kami bisa naik lebih baik lagi," tambah pelatih asal Brasil itu.
Meski menang, SFC harus tetap waspada. Terutama pada sektor pertahanannya, yang terbilang titik terlemah. Catatannya, karena SFC lagi-lagi harus kebobolan dua gol. Artinya, total sudah tujuh gol bola bersarang di gawang yang dijaga Teja Paku Alam.
SIMAK JUGA: SFC Tundukkan Barito Putera
"Benar, kami ada sedikit kesalahan individu sebanyak dua kali. Itu memang bahaya untuk tim kami. Saya paham ini, ke depan kami akan perbaiki lagi agar kesalahan-kesalahan individu ini tidak terulang lagi," ungkapnya.
SIMAK JUGA: Lessa Kembalikan Karakter Sriwijaya FC
Sementara itu, sayap lincah SFC Yohanis Nabar mengaku senang bisa membantu timnya kembali meraih tiga poin di laga kandang. "Saya juga harus terima kasih pada pelatih karena sudah diberi kepercayaan untuk turun. Saya tahu ini belum yang terbaik untuk saya, tetapi saya akan bekerja keras lagi di pertandingan ke depan," ujar Yohanis.
Di lain pihak, pelatih Barito Putera Jacksen Ferreira Thiago mengatakan timnya sedang dalam tren buruk di laga tersebut. Dia pun akan segera melakukan evaluasi secara menyeluruh dari hasil pertandingan ini.
"Memang untuk hari ini (kemarin), bisa dibilang hari yang luar biasa buruk. Karena ada beberapa momen yang begitu penting, harusnya kami bisa mendapat hasil yang lebih baik," kata Jacksen.
Dari pandangan mantan pelatih Persipura Jayapura tersebut, momen dimaksud yakni pemainnya sering kali melakukan kesalahan sendiri. Ini juga yang sedikit memudahkan tim SFC, untuk bisa terus membobol pertahanan timnya.
"Tetapi kalau saya jujur, tim Sriwijaya bermain bagus. Saya tidak bilang mereka bermain jelek. Hanya saja, di pertandingan ini kami memudahkan tugas mereka dengan kesalahan-kesalahan yang fatal," jelasnya.
"Tetapi kami tidak ada waktu untuk bersedih. Kami harus berusaha lebih baik lagi, masuk lapangan lagi, perbaiki tim, karena waktu yang singkat. Dengan segala keterbatasan waktu, saya rasa tugas berat saya sebagi pelatih untuk bisa kembali membangkitan tim Barito," pungkasnya.(gk-70)
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Oswaldo Lessa Akui Pertahanan Sriwijaya FC Masih Rapuh