Terdakwa kasus penghancuran barang bukti dugaan pengaturan skor Joko Driyono saat akan menjalani sidang di PN Jakarta Selatan, Jakarta, Kamis (4/7/2019). JPU menuntut mantan Plt Ketua Umum PSSI itu dengan hukuman dua tahun enam bulan penjara. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Judi.biz, Jakarta - Jaksa Penuntut Umum (JPU) dari kejaksaan negeri Jakarta Selatan yg dipimpin Sigit Hendradi menuntut terdakwa Joko Driyono dengan hukuman 2 tahun 6 bulan penjara untuk kasus pengrusakan barang bukti yg diduga terkait dengan kasus-kasus pengaturan skor di sepak bola Tanah Air.
Mantan plt. Ketua Umum PSSI itu dianggap memenuhi unsur dalam Pasal 235 jo 233 jo 55 ayat (1) ke-1, sebagaimana dakwaan alternatif kedua subsider.
Agen Bola SBOBET
- Fakta Pahit PSSI Hanya Punya Stok 25 Wasit Elite Siap Pakai
- Legenda Persib Beri Dukungan, Asprov PSSI Jabar Makin Mantap Usung Iwan Bule Jadi Ketua PSSI
- Madura United Jalani Jadwal Padat, Greg Nwokolo Sindir PSSI
Tuntutan tersebut dibacakan dalam sidang lanjutan perkara tindak pidana umum di pengadilan negeri Jakarta Selatan. Sidang yg dipimpin ketua majelis hakim H. Kartim Haeruddin itu berlangsung Kamis (4/7/2019).
Dalam tuntutannya, JPU menyatakan dalam persidangan terdakwa mengakui memerintahkan saksi Mardani Mogot yg kemudian bersama saksi Mus Muliadi memasuki areal yg sudah diberi garis polisi untuk mengambil sejumlah barang. JPU juga mengatakan tidak terdapat alasan pemaaf atau alasan pembenar penghapus pidana atas perbuatan terdakwa.
Sementara yg meringankan adalah terdakwa belum pernah dihukum, terang Sigit.
Usai sidang, anggota tim penasehat hukum terdakwa, Mustofa Abidin mengaku optimis dapat mematahkan dalil-dalil tuntutan jaksa terhadap kliennya. Menurutnya, tidak terdapat satupun fakta di persidangan yg memnuhi unsur pasal yg dipakai JPU dalam tuntutannya.
Kami optimis, nanti saat pledoi akan kami paparkan semua argumentasi hukum kami yg akan mematahkan argumentasi JPU, urainya.
Mustofa juga menyatakan akan membedah satu per satu unsur dalam pasal 233 KUHP dengan fakta-fakta di persidangan.
Nanti akan terlihat jelas bila pasal itu kita sandingkan dengan fakta persidangan. Tunggu saja nanti nota pembelaan dari kami, pungkasnya seraya menambahkan bahwa dirinya sejak awal melihat perkara ini sangat sepele.
Tidak seperti berita di media yg bombastis, yg seolah Joko Driyono adalah mafia pengatur skor. Karena memang tidak ada satupun fakta itu di persidangan.
Mustofa juga mengatakan bahwa perkara ini, sesuai fakta persidangan, sama sekali tidak terkait dengan perkara match fixing di sepak bola. Seperti yg sekarang disidangkan di PN Banjarnegara. Sidang akan dilanjutkan Kamis (11/7/2019) dengan agenda pembacaan nota pembelaan (pledoi) dari terdakwa & dari tim penasehat hukum.
Berikut jadwal piala dunia dan piala dunia u-17 fifa 2019 juga kualifikasi piala dunia 2022 indonesia. Piala dunia 2019, jadwal kualifikasi piala dunia 2022 zona asia, piala dunia u 20, Pengacara Joko Driyono Yakin Kliennya Dapat Lolos dari Jerat Tuntutan 2,5 Tahun Penjara - Indonesia. Web ini bukan situs judi bola terbesar. Tidak mempunyai daftar agen bola terbaik atau list situs judi bola resmi.
Kami tidak mempunyai daftar agen bola penipu atau semacam kumpulan situs judi bola terpercaya. Jika anda mencari agen bola terpercaya deposit 50rb ini bukan situs judi bola resmi dan terpercaya yang tepat. Apalagi hanya mencari sbobet88. Salah tempat!