Komite Perubahan Sepakbola Nasional (KPSN) menggelar pertemuan dengan para anggota PSSI di Hotel Bidakara, Jakarta, Rabu (9/1) petang. Pertemuan tersebut dihadiri 12 Asosiasi Provinsi PSSI, lima klub yaitu Madura FC, Aceh United, Persiraja Banda Aceh, Persika Karawang, Persiwa Wamena, Persijap Jepara, plus dua Asosiasi Kota PSSI yakni Askot Depok dan Jakarta Timur.
Dari hasil pertemuan tersebut menghasilkan dua poin. Pertama, mereka mengusulkan agar anggota Komite Eksekutif PSSI dan pengurus PSSI yang menjadi tersangka kasus match-fixing untuk dipecat dengan tidak hormat di Kongres PSSI 2019. Kedua, mendorong satuan petugas anti mafia bola Polri untuk memberantas secara tuntas praktek match-fixing melalui penegakkan hukum yang adil tanpa pandang bulu sesuai dengan kesetaraan dalam hukum.
Pertemuan ini disambut positif oleh para pihak yang hadir. Diharapkan, hasil dari pertemuan ini bisa diteruskan dalam Kongres PSSI yang akan digelar di Bali, 20 Januari 2019 nanti.
Pilihan Editor
"Hingga saat ini kita belum menemukan konsep dan sistem pembinaan sepakbola yang baik dan organisasi yang baik. Ini yang harus kita evaluasi terus menerus. Saya kira rekomendasi yang kita dapatkan hari ini adalah bagian dari aspirasi seluruh masyarakat Indonesia, dan ini pun patut kita apresiasi dan patut kita hormati," ujar Sabarudin Labamba, ketua Asprov PSSI Sulawesi Tenggara yang hadir dalam pertemuan itu.
Hal senada juga dituturkan CEO Persijap Jepara, Esti Puji Lestari, yang juga ikut dalam pertemuan tersebut. "Kami akan menitipkan aspirasi kami ini ke pemilik suara yang akan hadir dalam Kongres PSSI nanti," ucap Esti.
Berdasarkan Statuta PSSI terbaru, Kongres PSSI bakal diikuti 96 pemilik suara. Rinciannya, 18 klub dari Liga 1, 16 klub teratas Liga 2, 16 klub teratas Liga 3, delapan klub teratas Liga 4, 34 delegasi Asprov PSSI, serta masing-masing satu suara dari Federasi Futsal Indonesia, Asosiasi Wasit, Asosiasi Pelatih, dan Asosiasi Sepakbola Wanita. Namun dalam kongres yang akan digelar di Bali nanti masih belum diikuti delapan klub dari Liga 4, serta Asosiasi Pelatih dan Asosiasi Sepakbola Wanita.
View this post on Instagram
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Pertemuan KPSN Dan Anggota PSSI Hasilkan Dua Poin
Dari hasil pertemuan tersebut menghasilkan dua poin. Pertama, mereka mengusulkan agar anggota Komite Eksekutif PSSI dan pengurus PSSI yang menjadi tersangka kasus match-fixing untuk dipecat dengan tidak hormat di Kongres PSSI 2019. Kedua, mendorong satuan petugas anti mafia bola Polri untuk memberantas secara tuntas praktek match-fixing melalui penegakkan hukum yang adil tanpa pandang bulu sesuai dengan kesetaraan dalam hukum.
Pertemuan ini disambut positif oleh para pihak yang hadir. Diharapkan, hasil dari pertemuan ini bisa diteruskan dalam Kongres PSSI yang akan digelar di Bali, 20 Januari 2019 nanti.
Pilihan Editor
- Sepuluh Transfer Musim Dingin Termahal Sepanjang Masa
- 12 Januari, Indra Sjafri Akan Coret Pemain Timnas Indonesia U-22
- Siapakah Brahim Diaz? Youngster Baru Real Madrid Jebolan Manchester City
- Jadwal TV Siaran Langsung Sepakbola Hari Ini
"Hingga saat ini kita belum menemukan konsep dan sistem pembinaan sepakbola yang baik dan organisasi yang baik. Ini yang harus kita evaluasi terus menerus. Saya kira rekomendasi yang kita dapatkan hari ini adalah bagian dari aspirasi seluruh masyarakat Indonesia, dan ini pun patut kita apresiasi dan patut kita hormati," ujar Sabarudin Labamba, ketua Asprov PSSI Sulawesi Tenggara yang hadir dalam pertemuan itu.
Hal senada juga dituturkan CEO Persijap Jepara, Esti Puji Lestari, yang juga ikut dalam pertemuan tersebut. "Kami akan menitipkan aspirasi kami ini ke pemilik suara yang akan hadir dalam Kongres PSSI nanti," ucap Esti.
Berdasarkan Statuta PSSI terbaru, Kongres PSSI bakal diikuti 96 pemilik suara. Rinciannya, 18 klub dari Liga 1, 16 klub teratas Liga 2, 16 klub teratas Liga 3, delapan klub teratas Liga 4, 34 delegasi Asprov PSSI, serta masing-masing satu suara dari Federasi Futsal Indonesia, Asosiasi Wasit, Asosiasi Pelatih, dan Asosiasi Sepakbola Wanita. Namun dalam kongres yang akan digelar di Bali nanti masih belum diikuti delapan klub dari Liga 4, serta Asosiasi Pelatih dan Asosiasi Sepakbola Wanita.
View this post on Instagram
A post shared by Goal Indonesia (@goalcomindonesia) on Jan 9, 2019 at 4:16am PST
Artikel dilanjutkan di bawah iniliga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Pertemuan KPSN Dan Anggota PSSI Hasilkan Dua Poin