Putri Gus Dur Berang dengan KPK atas Tak Lolosnya Staf Humas KPK dalam Tes Wawasan Kebangsaan: Dzalim merupakan berita Hangat N3 di 2020.
Online - Alissa Wahid, putri Mantan Presiden Gus Dur berang atas tak lolosnya staf humas KPK Tata Khoiriyah dalam tes wawasan kebangsaan (TWK).
Alissa Wahid menuliskan kekecewaannya melalui akun twitter pribadinya pada Selasa 11 Mei 2021.
"Confirmed bagi saya, TWK @KPK_RI mbelgedes. Mbak @tatakhoiriyah staf Humas KPK dinyatakan tidak lolos," tulisnya di @AlissaWahid.
Dirinya menyebut bahwa Tata Khoiriyah yg merupakan mantan asisten personalnya merupakan keluarga Kyai, aktif di NU sejak muda, & ikut membesarkan jaringan Gusdurian.
Dengan alasan-alasan itu, Alissa pun heran atas tak lolosnya Tata Khoiriyah dalam Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) KPK.
"Dulu asisten personal saya, keluarga kyai, qunut wolak-walik, sejak muda aktif di NU, ikut merintis & besarkan jaringan @gusdurian, ya kali tidak punya wawasan kebangsaan," sambungnya.
Alissa Wahid juga mempertanyakan orang-orang yg termakan narasi bahwa 75 orang yg tak lolos TWK adalah orang-orang yg tidak sayang negeri.
Dirinya juga meyakinkan bahwa itu salah sebab sudah kenal sebagai orang yg berintegritas.
"Banyak orang termakan narasi 75 orang @KPK_RI yg tidak diloloskan adalah orang2 yg tidak sayang negeri. Padahal beberapa saya kenal sbg berintegritas," lanjutnya.
Putri Sulung Gus Dur ini juga menyebut tak lolosnya mereka sebagaia sebuah kedzaliman karena menghancurkan nasib orang.
"Dan @tatakhoiriyah saya tahu luar dalam. Dzalim. Menghancurkan nasib orang dg stempel litsus," pungkasnya.
Seperti diketahui, pada sore hari ini penyidik senior KPK Novel Baswedan bersama 74 pegawai KPK lainnya dinyatakan tidak lolos tes wawasan kebangsaan (TWK) yg jadi syarat alih status pegawai jadi ASN akhirnya dinonaktifkan oleh KPK.(beritadiy.pikiran-rakyat.com)
NB: Semua berita ini diambil dari internet

Online - Alissa Wahid, putri Mantan Presiden Gus Dur berang atas tak lolosnya staf humas KPK Tata Khoiriyah dalam tes wawasan kebangsaan (TWK).
Alissa Wahid menuliskan kekecewaannya melalui akun twitter pribadinya pada Selasa 11 Mei 2021.
"Confirmed bagi saya, TWK @KPK_RI mbelgedes. Mbak @tatakhoiriyah staf Humas KPK dinyatakan tidak lolos," tulisnya di @AlissaWahid.
Dirinya menyebut bahwa Tata Khoiriyah yg merupakan mantan asisten personalnya merupakan keluarga Kyai, aktif di NU sejak muda, & ikut membesarkan jaringan Gusdurian.
Dengan alasan-alasan itu, Alissa pun heran atas tak lolosnya Tata Khoiriyah dalam Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) KPK.
"Dulu asisten personal saya, keluarga kyai, qunut wolak-walik, sejak muda aktif di NU, ikut merintis & besarkan jaringan @gusdurian, ya kali tidak punya wawasan kebangsaan," sambungnya.
Alissa Wahid juga mempertanyakan orang-orang yg termakan narasi bahwa 75 orang yg tak lolos TWK adalah orang-orang yg tidak sayang negeri.
Dirinya juga meyakinkan bahwa itu salah sebab sudah kenal sebagai orang yg berintegritas.
"Banyak orang termakan narasi 75 orang @KPK_RI yg tidak diloloskan adalah orang2 yg tidak sayang negeri. Padahal beberapa saya kenal sbg berintegritas," lanjutnya.
Putri Sulung Gus Dur ini juga menyebut tak lolosnya mereka sebagaia sebuah kedzaliman karena menghancurkan nasib orang.
"Dan @tatakhoiriyah saya tahu luar dalam. Dzalim. Menghancurkan nasib orang dg stempel litsus," pungkasnya.
Seperti diketahui, pada sore hari ini penyidik senior KPK Novel Baswedan bersama 74 pegawai KPK lainnya dinyatakan tidak lolos tes wawasan kebangsaan (TWK) yg jadi syarat alih status pegawai jadi ASN akhirnya dinonaktifkan oleh KPK.(beritadiy.pikiran-rakyat.com)
NB: Semua berita ini diambil dari internet