Ruben Sanadi, bek sekaligus kapten Persebaya di Liga 1 2019. (Judi.biz/Aditya Wany)
Judi.biz, Surabaya - Kapten Persebaya, Ruben Sanadi, optimistis timnya dapat bangkit dari keterpurukan. Dia berpendapat Persebaya sudah tampil lebih baik saat bermain 1-1 melawan Madura United di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Rabu (19/6/2019).
Menurutnya, Persebaya sudah menemukan gaya permainan yg cocok dalam leg pertama perempat final Piala Indonesia itu, setelah melalui rentetan hasil buruk.
Agenbola SBOBET
- 4 Chants Bonek Wujud Protes kepada Manajemen Persebaya
- Osvaldo Haay Bermain Lebih Apik di Posisi Striker ketimbang Amido Balde
- Djadjang Nurdjaman Tak Akan Mundur dari Persebaya
Hasil imbang memang mengecewakan mengingat tim berjulukan Bajul Ijo itu belum menang sejak pekan pertama Shopee Liga 1 2019.
"Kami sudah menemukan gaya permainan kami. Saya senang dengan permainan kami di babak kedua. Permainan kami luar biasa," mengatakan pemain yg berposisi sebagai bek kiri itu.
Persebaya mampu bangkit di babak kedua setelah bermain buruk pada paruh pertama. Kacaunya usaha membangun serangan & lemahnya barisan pertahanan tim Bajul Ijo, menciptakan Madura United dapat mencetak gol cepat pada menit kedua.
Pelatih Persebaya, Djadjang Nurdjaman, memasukkan Osvaldo Haay & Irfan Jaya pada babak kedua. Sebaliknya, giliran Persebaya yg mampu mendominasi permainan yg membuahkan gol kreasi Osvaldo Haay (54).
Namun, Persebaya tetap gagal menang & harus puas dengan hasil imbang. Ruben merasa konsentrasi selama pertandingan masih menjadi masalah yg perlu dipecahkan.
"Kami selalu sedikit lalai tentang itu (konsentrasi pemain). Saya pribadi kecewa dengan hasil ini, tidak dapat memberi kado. Tapi, petualangan kami masih panjang," imbuh Ruben.
Persebaya gagal memberikan kado istimewa dalam perayaan ulang tahun ke-92. Seperti diketahui, klub asal Kota Pahlawan itu merayakan hari ulang tahun pada 18 Juni 2019 atau sehari sebelum pertandingan.
Ruben tak akan tinggal diam dengan rentetan hasil buruk ini. Dengan bekal kembalinya gaya permainan Persebaya, dia optimistis timnya dapat kembali menuai hasil positif dalam laga-laga berikutnya.
"Masih ada liga. Kami sudah menemukan permainan & menunjukkan, inilah Persebaya. Terima kasih atas dukungannya & mohon maaf atas hasil ini. Semoga ke depan kami lebih siap," ucap pemain berusia 33 tahun itu.
Berita Video David da Silva bermain tebak gambar soal Persebaya. Pada kesempatan itu, pemain asal brasil tersebut sempat berkata bahwa dia membenci Ruben Sanadi, ada apakah ?
Berikut jadwal piala dunia dan piala dunia u-17 fifa 2019 juga kualifikasi piala dunia 2022 indonesia. Piala dunia 2019, jadwal kualifikasi piala dunia 2022 zona asia, piala dunia u 20, Ruben Sanadi Optimistis Persebaya Dapat Bangkit - Indonesia. Web ini bukan situs judi bola terbesar. Tidak mempunyai daftar agen bola terbaik atau list situs judi bola resmi.
Kami tidak mempunyai daftar agen bola penipu atau semacam kumpulan situs judi bola terpercaya. Jika anda mencari agen bola terpercaya deposit 50rb ini bukan situs judi bola resmi dan terpercaya yang tepat. Apalagi hanya mencari sbobet88. Salah tempat!