Semua Orang yg Dekat dengan Jozeph Paul Zhang Akan Berurusan dengan Polisi merupakan berita Hangat N3 di 2020.
Online - Tersangka ujaran kebencian & penodaan agama Jozeph Paul Zhang masih jadi buronan polisi sejak seminggu terakhir ini.
Pihak Bareskrim Polri masih terus bekerja keras untuk dapat menemukan Jozeph Paul Zhang di luar negeri & membawanya ke Indonesia untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Yang terbaru, untuk mempersempit ruang gerak Jozeph Paul Zhang, Polri berupaya menerbitkan Red Notice yg bekerja sama dengan Markas Besar Interpol di Lyon, Prancis.
Di samping proses perburuan Jozeph Paul Zhang, kini semua orang yg dekat dengannya akan berurusan dengan pihak kepolisian.
Hal ini dilakukan guna terus menyidik kasus dugaan penistaan agama yg dilakukan Jozeph Paul Zhang yg mengaku nabi ke-26 dengan menghina nabi ke-25 yg diketahui nabi umat Islam.
"Bareskrim Polri akan memeriksa orang-orang terdekat dengan (tersangka) Jozeph Paul Zhang," ujar Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Pol. Rusdi Hartono, dikutip Jakbarnews.com Jumat, 23 April 2021.
Lebih lanjut, Brigjen Pol. Rusdi menjelaskan tujuan pemeriksaan orang-orang yg dekat dengan tersangka adalah untuk menggali informasi lebih dalam mengenai Jozeph Paul Zhang.
"Orang terdekat dari JPZ kemungkinan orang terdekat semua (keluarga, kerabat) digali keterangan yg berhubungan dengan JPZ," jelas Brigjen Pol. Rusdi.
Selain memeriksa semua orang yg dekat & berhubungan dengan Jozeph Paul Zhang, Bareskrim Polri juga akan meminta keterangan dari orang-orang yg terlibat atau ikut dalam forum diskusi bertajuk 'Puasa Lalim Islam' yg disokong Jozeph.
Sebagai informasi, dalam pengejaran Jozeph Paul Zhang ini, Bareskrim Polri sudah berkoordinasi dengan Direktorat Jenderal Imigrasi untuk mencabut paspor tersangka.
Dengan begitu, seperti diberitakan Antara, Jozeph Paul tidak dapat pergi ke negara mana pun.(jakbarnews.pikiran-rakyat.com)
NB: Semua berita ini diambil dari internet

Online - Tersangka ujaran kebencian & penodaan agama Jozeph Paul Zhang masih jadi buronan polisi sejak seminggu terakhir ini.
Pihak Bareskrim Polri masih terus bekerja keras untuk dapat menemukan Jozeph Paul Zhang di luar negeri & membawanya ke Indonesia untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Yang terbaru, untuk mempersempit ruang gerak Jozeph Paul Zhang, Polri berupaya menerbitkan Red Notice yg bekerja sama dengan Markas Besar Interpol di Lyon, Prancis.
Di samping proses perburuan Jozeph Paul Zhang, kini semua orang yg dekat dengannya akan berurusan dengan pihak kepolisian.
Hal ini dilakukan guna terus menyidik kasus dugaan penistaan agama yg dilakukan Jozeph Paul Zhang yg mengaku nabi ke-26 dengan menghina nabi ke-25 yg diketahui nabi umat Islam.
"Bareskrim Polri akan memeriksa orang-orang terdekat dengan (tersangka) Jozeph Paul Zhang," ujar Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Pol. Rusdi Hartono, dikutip Jakbarnews.com Jumat, 23 April 2021.
Lebih lanjut, Brigjen Pol. Rusdi menjelaskan tujuan pemeriksaan orang-orang yg dekat dengan tersangka adalah untuk menggali informasi lebih dalam mengenai Jozeph Paul Zhang.
"Orang terdekat dari JPZ kemungkinan orang terdekat semua (keluarga, kerabat) digali keterangan yg berhubungan dengan JPZ," jelas Brigjen Pol. Rusdi.
Selain memeriksa semua orang yg dekat & berhubungan dengan Jozeph Paul Zhang, Bareskrim Polri juga akan meminta keterangan dari orang-orang yg terlibat atau ikut dalam forum diskusi bertajuk 'Puasa Lalim Islam' yg disokong Jozeph.
Sebagai informasi, dalam pengejaran Jozeph Paul Zhang ini, Bareskrim Polri sudah berkoordinasi dengan Direktorat Jenderal Imigrasi untuk mencabut paspor tersangka.
Dengan begitu, seperti diberitakan Antara, Jozeph Paul tidak dapat pergi ke negara mana pun.(jakbarnews.pikiran-rakyat.com)
NB: Semua berita ini diambil dari internet