Soal Cairan Peledak di Eks Markas FP*, Aziz Yanuar: Infonya Itu Bahan Pembersih WC merupakan berita Hangat N3 di 2020.
Online - Densus 88 Antiteror Mabes Polri bersama Tim Gegana menggeledah bekas markas Front Pembela Islam (FPI) di Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Dalam penggeledahan tersebut ditemukan serbuk putih & cairan TAPT diduga bahan peledak.
Eks pengacara FPI Aziz Yanuar mengatakan, bahwa dirinya mendapatkan informasi bahwa yg ditemukan itu merupakan cairan pembersih WC atau toilet yg dipakai dalam acara bersih-bersih masjid. "Itu infonya bahan pembersih WC yg dipakai dalam acara bersih-bersih masjid," ujarnya saat dikonfirmasi Okezone, Selasa (27/4/2021).
Ia pun tak harap berspekulasi terlalu jauh sebab dirinya bukanlah pakar kimia. Sementara sebelumnya, Pusat labolatorium forensik (Puslabfor) Polri akan mengerjakan pemeriksaan kepada barang bukti cairan TAPT, & serbuk yg disita dari bekas markas FPI di Petamburan. Pemeriksaan dua benda tersebut untuk memastikan benda tersebut merupakan bahan peledak.
Kabag Penum Divisi Humas Polri, Kombes Ahmad Ramadhan mengatakan, dalam penggeledah di bekas markas FPI ada bebebrapa botol plastik yg berisi cairan TATP & serbuk yg mengandung nitrat tinggi.
Diduga bahan cairan tersebut merupakan bahan peledak, yg mirip yg ditemukan di Condet & Bekasi beberapa waktu lalu. "Apa yg ditemukan hasil penggeledahan tadi akan dilakukan penelitian & pemeriksaan oleh puslabfor," mengatakan Ramadhan di Polda Metro Jaya.
Penggeledahan di bekas markas FPI itu menyusul penangkapan mantan Sekretaris Umum FPI Munarman, di Perumahan Modern Hills, Cinangka, Pamulang, Tangerang Selatan. Dia ditangkap Densus 88 Antiteror karena dugaan tindak pidana terorisme.
Munarman diduga terkait dengan rangkaian proses baiat diduga ke jaringan teroris yg dilakukan di Jakarta, Makassar, Sulawesi Selatan & Medan, Sumatera Utara.(okezone.com)
NB: Semua berita ini diambil dari internet

Online - Densus 88 Antiteror Mabes Polri bersama Tim Gegana menggeledah bekas markas Front Pembela Islam (FPI) di Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Dalam penggeledahan tersebut ditemukan serbuk putih & cairan TAPT diduga bahan peledak.
Eks pengacara FPI Aziz Yanuar mengatakan, bahwa dirinya mendapatkan informasi bahwa yg ditemukan itu merupakan cairan pembersih WC atau toilet yg dipakai dalam acara bersih-bersih masjid. "Itu infonya bahan pembersih WC yg dipakai dalam acara bersih-bersih masjid," ujarnya saat dikonfirmasi Okezone, Selasa (27/4/2021).
Ia pun tak harap berspekulasi terlalu jauh sebab dirinya bukanlah pakar kimia. Sementara sebelumnya, Pusat labolatorium forensik (Puslabfor) Polri akan mengerjakan pemeriksaan kepada barang bukti cairan TAPT, & serbuk yg disita dari bekas markas FPI di Petamburan. Pemeriksaan dua benda tersebut untuk memastikan benda tersebut merupakan bahan peledak.
Kabag Penum Divisi Humas Polri, Kombes Ahmad Ramadhan mengatakan, dalam penggeledah di bekas markas FPI ada bebebrapa botol plastik yg berisi cairan TATP & serbuk yg mengandung nitrat tinggi.
Diduga bahan cairan tersebut merupakan bahan peledak, yg mirip yg ditemukan di Condet & Bekasi beberapa waktu lalu. "Apa yg ditemukan hasil penggeledahan tadi akan dilakukan penelitian & pemeriksaan oleh puslabfor," mengatakan Ramadhan di Polda Metro Jaya.
Penggeledahan di bekas markas FPI itu menyusul penangkapan mantan Sekretaris Umum FPI Munarman, di Perumahan Modern Hills, Cinangka, Pamulang, Tangerang Selatan. Dia ditangkap Densus 88 Antiteror karena dugaan tindak pidana terorisme.
Munarman diduga terkait dengan rangkaian proses baiat diduga ke jaringan teroris yg dilakukan di Jakarta, Makassar, Sulawesi Selatan & Medan, Sumatera Utara.(okezone.com)
NB: Semua berita ini diambil dari internet