Kendati tidak banyak mendapatkan menit bermain, penyerang PS TNI Sansan Fauzi Husaeni mengaku senang bersaing dengan legiun asing untuk memperebutkan tempat di tim inti.
Sansan melakoni laga perdana di Liga 1 2017 saat menjamu Persela Lamongan mengisi slot kosong yang ditinggalkan Elio Martins, karena baru sembuh dari cedera. Di laga itu, Sansan mencetak dua dari tiga gol kemenangan PS TNI. Pemain berusia 27 tahun ini mengaku siap jika kembali dipercaya pelatih Ivan Kolev.
SIMAK JUGA: Kolev Pertanyakan Kartu Merah Guntur Triaji
"Bisa dibilang berkah buat saya, karena pelatih tidak ada pilihan lain. Striker kan di PS TNI tidak ada lagi, hanya saya, jadi pelatih kasih kepercayaan ke saya, di satu sisi Elio pun sedang mengalami cedera. Saya bisa menunjukkan kualitas saya, Alhamdulillah tidak mengecewakan,” tutur Sansan.
"Saya gembira, saya berikan kepercayaan 100 persen. Tujuh pertandingan saya diparkir, saya diberi kesempatan satu pertandingan, saya tunjukkan kemampuan terbaik untuk PS TNI. Kalau dikasih kesempatan lagi saya akan berikan yang terbaik untuk tim.”
SIMAK JUGA: Tekuk Persela, PS TNI Ke Posisi Dua Klasemen
"Suatu kebanggaan bisa bersaing dengan pemain asing. Tapi kan ini untuk tim, siapapun yang main yang penting tim menang.”
Sansan menambahkan, keberhasilannya mencetak dua gol dalam laga debut tak lepas dari dukungan rekan satu tim, instruksi pelatih, dan tampil tanpa beban.
SIMAK JUGA: Panen Kartu Kuning, Komdis PSSI Denda Empat Klub Ini
"Kolev hanya menginginkan pemain itu bekerja, dan pressing di depan, dan saya melakukannya. Saya selalu optimis untuk mengejar gol, karena sebagai striker saya harus cetak gol yang banyak,” imbuh Sansan.
"Tidak ada beban karena saya stiker lokal. Tentu tidak lepas dari dukungan teman-teman saja, karena ini tim, semuanya assist dari teman, saya hanya menyelesaikan saja.” (gk-61)
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Striker PS TNI Senang Bersaing Dengan Pemain Asing
Sansan melakoni laga perdana di Liga 1 2017 saat menjamu Persela Lamongan mengisi slot kosong yang ditinggalkan Elio Martins, karena baru sembuh dari cedera. Di laga itu, Sansan mencetak dua dari tiga gol kemenangan PS TNI. Pemain berusia 27 tahun ini mengaku siap jika kembali dipercaya pelatih Ivan Kolev.
SIMAK JUGA: Kolev Pertanyakan Kartu Merah Guntur Triaji
"Bisa dibilang berkah buat saya, karena pelatih tidak ada pilihan lain. Striker kan di PS TNI tidak ada lagi, hanya saya, jadi pelatih kasih kepercayaan ke saya, di satu sisi Elio pun sedang mengalami cedera. Saya bisa menunjukkan kualitas saya, Alhamdulillah tidak mengecewakan,” tutur Sansan.
"Saya gembira, saya berikan kepercayaan 100 persen. Tujuh pertandingan saya diparkir, saya diberi kesempatan satu pertandingan, saya tunjukkan kemampuan terbaik untuk PS TNI. Kalau dikasih kesempatan lagi saya akan berikan yang terbaik untuk tim.”
SIMAK JUGA: Tekuk Persela, PS TNI Ke Posisi Dua Klasemen
"Suatu kebanggaan bisa bersaing dengan pemain asing. Tapi kan ini untuk tim, siapapun yang main yang penting tim menang.”
Sansan menambahkan, keberhasilannya mencetak dua gol dalam laga debut tak lepas dari dukungan rekan satu tim, instruksi pelatih, dan tampil tanpa beban.
SIMAK JUGA: Panen Kartu Kuning, Komdis PSSI Denda Empat Klub Ini
"Kolev hanya menginginkan pemain itu bekerja, dan pressing di depan, dan saya melakukannya. Saya selalu optimis untuk mengejar gol, karena sebagai striker saya harus cetak gol yang banyak,” imbuh Sansan.
"Tidak ada beban karena saya stiker lokal. Tentu tidak lepas dari dukungan teman-teman saja, karena ini tim, semuanya assist dari teman, saya hanya menyelesaikan saja.” (gk-61)
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Striker PS TNI Senang Bersaing Dengan Pemain Asing