Tal “Fly” Aizik akhirnya mau buka suara mengenai perpisahan pahitnya dengan Johan “N0Tail” Sundstein pada Juni 2018 silam, yg menuntun keduanya ke jalur yg berbeda serta menandai dimulainya rivalitas paling panas dalam sejarah eSports Dota 2!
IDGS, Sabtu, 19 Maret 2022 Perpisahan Fly dengan N0tail cuma tiga bulan sebelum dimulainya The International 8 (TI8) masih jadi insiden paling panas di sejarah eSports Dota 2 bahkan dapat jadi juga eSports secara keseluruhan.
Perpisahan tersebut menggambarkan pengkhianatan, runtuhnya persahabatan, namun juga menunjukkan tekad bulat mengorbankan segala hal untuk meraih mimpi. Sayang, kisah tersebut berakhir pahit bagi Fly.
Dalam sebuah podcast di kanal YouTube We Say Things an esports and Dota podcast, Fly mengakui bahwa keputusannya meninggalkan OG pada 2018 adalah keputusan yg sangat keliru & kritik yg dilayangkan kepadanya memang benar adanya. Akan tetapi ia juga merasa bahwa komunitas Dota 2 terus menerus membawa masalah itu hingga bertahun-tahun kemudian sebagai tindakan yg tidak adil bagi dirinya yg dilabeli sebagai “pengkhianat”.
BacaJuga
Valve Ajukan Beberapa Syarat Agar Liga DPC Eropa Timur Bisa Dimulai Kembali
DPC WEU Tour 2: SumaiL Jadi Drafter Bagi Secret, Venge Yuragi Double Rampage
Webinar UNITY: Perubahan Bukan Penghalang Peningkatan Produktivitas
“Sudah 4 tahun lamanya hal itu terjadi, & saya sudah mencoba move on akan tetapi komunitas Dota 2 tidak. Saya berkompetisi di gim yg saya sayangi. Saya mengerjakan interview karena saya masih harap berinteraksi dengan komunitas namun sering dilabeli sebagai pengkhianat di setiap pertandingan atau interview dalam 4 tahun terakhir, yg mengikis diri saya sedikit demi sedikit. Jadi saya rasa kita perlu untuk menetapkan standar lebih tinggi bagi diri kita & komunitas kita. Ini bukan tentang regu yg anda dukung atau pemain mana yg anda kagumi. Kita dapat begitu passionate tanpa menyakiti orang lain,” tegas Fly.
Sejarah N0tail & Fly
Fly & N0tail sudah jadi sahabat baik sejak 2012, saat keduanya masih berkompetisi di Heroes of Newerth (HoN) sebelum kemudian banting setir ke Dota 2. Keduanya sering membela regu yg sama di mana Fly berperan sebagai kapten & support, sedangkan N0tail sebagai seorang carry muda berbakat.
Sayang perjalanan mereka berdua bersama berbagai regu tidak pernah berjalan mulus, bahkan ketika mereka sempat berpisah untuk membela regu yg berbeda, hasil yg mereka dapatkan juga mengecewakan.
N0tail (kiri) & Fly saat masih membela OG bersama. (Epicenter)
Fly & N0tail pada akhirnya memutuskan untuk menciptakan organisasi eSports mereka sendiri yg dinamai monkey business pada 2015 sebelum kemudian merubahnya jadi OG. Roster Dota 2 OG saat itu berisikan para pemain berbakat seperti Amer “Miracle-” Al-Barkawi & Andreas Franck “Cr1t-” Nielsen.
OG kemudian jadi regu tangguh yg disegani di Eropa dengan mencetak rekor sebagai regu terbanyak yg berhasil menjuarai lomba Major Dota 2 pada zamannya. Sayangnya OG entah kenapa sering tampil buruk & tersisih cepat di The International.
Hal itu menciptakan Fly jengah & pada Juni 2018, memutuskan keluar dari OG & pindah ke Evil Geniuses bersama Gustav “s4” Magnusson tiga bulan sebelum TI8 dimulai. N0tail yg hancur lebur karena dikhianati oleh sahabat baiknya sendiri yg sudah seperti kakak kandung baginya, dengan cepat bangkit & menyusun regu baru dalam waktu singkat untuk lolos ke TI8 lewat penyisihan terbuka. OG keluar sebagai pemenang TI8 & Ti9 di mana nama N0tail diakui sebagai salah satu kapten sekaligus pemain support Dota 2 terbaik sepanjang masa.
Sebaliknya bagi Fly, karirnya di EG mentok dengan cuma meraih runner-up atau peringkat ketiga di berbagai turnamen Major & sering gagal mengangkat trofi Aegis. Ia bahkan dipermalukan oleh N0tail saat EG dikandaskan OG 1-2 di lower bracket TI8.
Fly pada akhirnya hengkang dari EG & mencoba membuka lembaran baru di Asia Tenggara bersama Talon Esports. Sayang ia gagal membawa Talon promosi ke Divisi I Liga DPC SEA & ia pun memilih hengkang & hingga kini belum menemukan regu baru. Sedangkan N0tail sudah pensiun dari Dota 2 pada tahun 2021.
(Stefanus/Online)
N3 tidak bisa memberikan klarifikasi berita diatas adalah benar 100% karena konten Tal “Fly’ Aizik Buka Suara Tentang Drama OG, Mengaku Jenuh Dipanggil “Pengkhianat” diatas dikutip dari Internet secara gamblang.
Sumber
Forum N3 Nyit-nyit.net membahas Video games, indie games, standalone games, plugins, free games, game extensions, expansion packs, game episode, game cheat, cara curang, cheat engine, game mods, modifications, mods, development, total conversions, modification, enhancement, games, plugins, addons, extensions, episode, expansion packs. We talks about latest Game Cheats, Cracks, Keygens and Hacks. Hacks & Cheats and trainers for many other multiplayer games. Free download games, hacks, cheats tools, projects, graphics. We create Hacks for Games,Cheats Tools,Trainer Tools. Hack,Cheats,Hack iOS Games,Hack Android Games,Cheats facebook games, Online games hack. Tal “Fly’ Aizik Buka Suara Tentang Drama OG, Mengaku Jenuh Dipanggil “Pengkhianat”.
IDGS, Sabtu, 19 Maret 2022 Perpisahan Fly dengan N0tail cuma tiga bulan sebelum dimulainya The International 8 (TI8) masih jadi insiden paling panas di sejarah eSports Dota 2 bahkan dapat jadi juga eSports secara keseluruhan.
Perpisahan tersebut menggambarkan pengkhianatan, runtuhnya persahabatan, namun juga menunjukkan tekad bulat mengorbankan segala hal untuk meraih mimpi. Sayang, kisah tersebut berakhir pahit bagi Fly.
Dalam sebuah podcast di kanal YouTube We Say Things an esports and Dota podcast, Fly mengakui bahwa keputusannya meninggalkan OG pada 2018 adalah keputusan yg sangat keliru & kritik yg dilayangkan kepadanya memang benar adanya. Akan tetapi ia juga merasa bahwa komunitas Dota 2 terus menerus membawa masalah itu hingga bertahun-tahun kemudian sebagai tindakan yg tidak adil bagi dirinya yg dilabeli sebagai “pengkhianat”.
BacaJuga
Valve Ajukan Beberapa Syarat Agar Liga DPC Eropa Timur Bisa Dimulai Kembali
DPC WEU Tour 2: SumaiL Jadi Drafter Bagi Secret, Venge Yuragi Double Rampage
Webinar UNITY: Perubahan Bukan Penghalang Peningkatan Produktivitas
“Sudah 4 tahun lamanya hal itu terjadi, & saya sudah mencoba move on akan tetapi komunitas Dota 2 tidak. Saya berkompetisi di gim yg saya sayangi. Saya mengerjakan interview karena saya masih harap berinteraksi dengan komunitas namun sering dilabeli sebagai pengkhianat di setiap pertandingan atau interview dalam 4 tahun terakhir, yg mengikis diri saya sedikit demi sedikit. Jadi saya rasa kita perlu untuk menetapkan standar lebih tinggi bagi diri kita & komunitas kita. Ini bukan tentang regu yg anda dukung atau pemain mana yg anda kagumi. Kita dapat begitu passionate tanpa menyakiti orang lain,” tegas Fly.
Seksi relevan dimulai pada 1:02:10.
Sejarah N0tail & Fly
Fly & N0tail sudah jadi sahabat baik sejak 2012, saat keduanya masih berkompetisi di Heroes of Newerth (HoN) sebelum kemudian banting setir ke Dota 2. Keduanya sering membela regu yg sama di mana Fly berperan sebagai kapten & support, sedangkan N0tail sebagai seorang carry muda berbakat.
Sayang perjalanan mereka berdua bersama berbagai regu tidak pernah berjalan mulus, bahkan ketika mereka sempat berpisah untuk membela regu yg berbeda, hasil yg mereka dapatkan juga mengecewakan.

N0tail (kiri) & Fly saat masih membela OG bersama. (Epicenter)
Fly & N0tail pada akhirnya memutuskan untuk menciptakan organisasi eSports mereka sendiri yg dinamai monkey business pada 2015 sebelum kemudian merubahnya jadi OG. Roster Dota 2 OG saat itu berisikan para pemain berbakat seperti Amer “Miracle-” Al-Barkawi & Andreas Franck “Cr1t-” Nielsen.
OG kemudian jadi regu tangguh yg disegani di Eropa dengan mencetak rekor sebagai regu terbanyak yg berhasil menjuarai lomba Major Dota 2 pada zamannya. Sayangnya OG entah kenapa sering tampil buruk & tersisih cepat di The International.
Hal itu menciptakan Fly jengah & pada Juni 2018, memutuskan keluar dari OG & pindah ke Evil Geniuses bersama Gustav “s4” Magnusson tiga bulan sebelum TI8 dimulai. N0tail yg hancur lebur karena dikhianati oleh sahabat baiknya sendiri yg sudah seperti kakak kandung baginya, dengan cepat bangkit & menyusun regu baru dalam waktu singkat untuk lolos ke TI8 lewat penyisihan terbuka. OG keluar sebagai pemenang TI8 & Ti9 di mana nama N0tail diakui sebagai salah satu kapten sekaligus pemain support Dota 2 terbaik sepanjang masa.
Sebaliknya bagi Fly, karirnya di EG mentok dengan cuma meraih runner-up atau peringkat ketiga di berbagai turnamen Major & sering gagal mengangkat trofi Aegis. Ia bahkan dipermalukan oleh N0tail saat EG dikandaskan OG 1-2 di lower bracket TI8.
Fly pada akhirnya hengkang dari EG & mencoba membuka lembaran baru di Asia Tenggara bersama Talon Esports. Sayang ia gagal membawa Talon promosi ke Divisi I Liga DPC SEA & ia pun memilih hengkang & hingga kini belum menemukan regu baru. Sedangkan N0tail sudah pensiun dari Dota 2 pada tahun 2021.
(Stefanus/Online)
N3 tidak bisa memberikan klarifikasi berita diatas adalah benar 100% karena konten Tal “Fly’ Aizik Buka Suara Tentang Drama OG, Mengaku Jenuh Dipanggil “Pengkhianat” diatas dikutip dari Internet secara gamblang.
Sumber
Forum N3 Nyit-nyit.net membahas Video games, indie games, standalone games, plugins, free games, game extensions, expansion packs, game episode, game cheat, cara curang, cheat engine, game mods, modifications, mods, development, total conversions, modification, enhancement, games, plugins, addons, extensions, episode, expansion packs. We talks about latest Game Cheats, Cracks, Keygens and Hacks. Hacks & Cheats and trainers for many other multiplayer games. Free download games, hacks, cheats tools, projects, graphics. We create Hacks for Games,Cheats Tools,Trainer Tools. Hack,Cheats,Hack iOS Games,Hack Android Games,Cheats facebook games, Online games hack. Tal “Fly’ Aizik Buka Suara Tentang Drama OG, Mengaku Jenuh Dipanggil “Pengkhianat”.