• Silahkan bergabung dengan chat kami di Telegram group kami di N3Forum - https://t.me/n3forum
  • Welcome to the Nyit-Nyit.Net - N3 forum! This is a forum where offline-online gamers, programmers and reverser community can share, learn, communicate and interact, offer services, sell and buy game mods, hacks, cracks and cheats related, including for iOS and Android.

    If you're a pro-gamer or a programmer or a reverser, we would like to invite you to Sign Up and Log In on our website. Make sure to read the rules and abide by it, to ensure a fair and enjoyable user experience for everyone.

Viral Umat Kristen Dilarang Beribadah Jumat Agung di GPdI Bandung: Pak RW yg Larang

ON3

Mahasiswa
Journalist
Viral Umat Kristen Dilarang Beribadah Jumat Agung di GPdI Bandung: Pak RW yg Larang merupakan berita Hangat N3 di 2020.



Online - Beredar video di media sosial, yg menampilkan pengakuan sejumlah jemaat Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) Bumi Adipura Kota Bandung, dilarang beribadah oleh satpam yg berjaga.


Video tersebut menampilkan seorang pria yg diduga pendeta. Ia merekam sendiri keadaan di gereja tersebut sambil menanyai dua ibu-ibu yg hendak beribadah.


"Selamat malam, Indonesia. Saya sedang di Rumah doa GPDI Bumi Adi Pura Kota Bandung. Saya harus mendampingi di rumah doa ini, karena beberapa anggota jemaat yg mau berdoa di sini dilarang oleh satpam. Ini ada ibu Sinaga," katanya.


Pria tersebut lantas mengarahkan kameranya ke arah Ibu Sinaga. Menurut Ibu Sinaga, ia dilarang saat harap beribadah Jumat Agung oleh satpam yg mengaku cuma menjalankan perintah dari Ketua RW setempat.


"Tadi kami masuk ke dalam naik motor. Disetop di dalam. Katanya gak boleh masuk ke dalam. Katanya Pak RW yg suruh satpam, tidak membolehkan siapa yg mau beribadah ke rumah ibadah," mengatakan Sinaga.


Selanjutnya, ada Ibu Sembiring, yg memberikan kesaksian serupa.


"Saya mau ibadah, gak boleh. Kenapa gak boleh? Saya tanya. Ngikutin petugas aja," katanya.


Kasus ini tengah viral di media sosial, & dibahas oleh akun YouTube MD Waruwu.

NB: Semua berita ini diambil dari internet
 
Top