Warganet Ramai-Ramai Kritik Shopee, Ternyata Karena Hal Ini! merupakan berita Hangat N3 di 2020.
Online - Shopee jadi bahan omongan warganet di Twitter sejak akhir pekan lalu. NWarganet ramai-ramai mengkritik platform tersebut. Mengapa?
Berdasarkan pantauan Warta Ekonomi, Senin (5/4/2021), warganet mengkritik fitur Shopee yg menciptakan pengguna tak dapat memilih kurir pengantar paket, karena pihak Shopee yg menentukannya secara otomatis.
Warganet pun berkeluh-kesah di Twitter, menyayangkan perubahan fitur pemilihan jasa pengantaran paket/barang di Shopee.
Menurut salah satu warganet dengan nama pengguna berinisial 'M', jasa kirim paket terbaik adalah jasa kirim yg pelanggan harapkan; bukan yg platform pilihkan. Para pengguna pun meminta supaya opsi jasa pengiriman kembali seperti sebelumnya.
Pengguna Shopee juga memprotes kebijakan itu di kolom ulasan di Google Play. Pengguna berinisial 'GF' meninggalkan komentar berbunyi, "Pembaruan yg jelek, kita tak dapat memilih jasa pengiriman secara bebas berdasarkan harga & lokasinya. Pembaruan baru menciptakan kita secara otomatis mengpakai jasa kirim yg Shopee pilih."
Berdasarkan pengalaman Warta Ekonomi pada Minggu (4/4/2021), jasa pengiriman Shopee memang terpilih secara otomatis ketika mengerjakan checkout.
"Shopee memperbarui sistem opsi pengiriman sesuai tipe layanan yg pengguna harapkan. Dengan ini, Shopee pilihkan layanan jasa kirim terbaik untuk pengalaman berbelanja yg lebih baik lagi," jelas akun Twitter ShopeeID kepada pengguna.
Meski begitu, pengguna masih dapat mengubah jasa kirim 1 kali dalam waktu 1 jam setelah pembayaran. Bagaimana caranya?
- Klik Rincian Pesanan;
- Pilih Informasi Pengiriman;
- Klik Ubah.
(wartaekonomi.com)
NB: Semua berita ini diambil dari internet

Online - Shopee jadi bahan omongan warganet di Twitter sejak akhir pekan lalu. NWarganet ramai-ramai mengkritik platform tersebut. Mengapa?
Berdasarkan pantauan Warta Ekonomi, Senin (5/4/2021), warganet mengkritik fitur Shopee yg menciptakan pengguna tak dapat memilih kurir pengantar paket, karena pihak Shopee yg menentukannya secara otomatis.
Warganet pun berkeluh-kesah di Twitter, menyayangkan perubahan fitur pemilihan jasa pengantaran paket/barang di Shopee.
Menurut salah satu warganet dengan nama pengguna berinisial 'M', jasa kirim paket terbaik adalah jasa kirim yg pelanggan harapkan; bukan yg platform pilihkan. Para pengguna pun meminta supaya opsi jasa pengiriman kembali seperti sebelumnya.
Pengguna Shopee juga memprotes kebijakan itu di kolom ulasan di Google Play. Pengguna berinisial 'GF' meninggalkan komentar berbunyi, "Pembaruan yg jelek, kita tak dapat memilih jasa pengiriman secara bebas berdasarkan harga & lokasinya. Pembaruan baru menciptakan kita secara otomatis mengpakai jasa kirim yg Shopee pilih."
Berdasarkan pengalaman Warta Ekonomi pada Minggu (4/4/2021), jasa pengiriman Shopee memang terpilih secara otomatis ketika mengerjakan checkout.
"Shopee memperbarui sistem opsi pengiriman sesuai tipe layanan yg pengguna harapkan. Dengan ini, Shopee pilihkan layanan jasa kirim terbaik untuk pengalaman berbelanja yg lebih baik lagi," jelas akun Twitter ShopeeID kepada pengguna.
Meski begitu, pengguna masih dapat mengubah jasa kirim 1 kali dalam waktu 1 jam setelah pembayaran. Bagaimana caranya?
- Klik Rincian Pesanan;
- Pilih Informasi Pengiriman;
- Klik Ubah.
(wartaekonomi.com)
NB: Semua berita ini diambil dari internet