Kutub Utara dan Kutub Selatan bisa dibilang dua tempat yang istimewa karena digambarkan di peta-peta sebagai bagian bumi paling atas dan bawah, padahal kenyataannya Kutub Utara dan Kutub Selatan tidak tepat berada di atas dan bawah bumi. Namun tempat ini tetap menarik karena digambarkan sebagai daerah dingin tak berpenghuni yang seluruh daratannya ditutupi es, tapi benarkah itu? Sekarang mari lihat beberapa perbedaan antara Kutub Utara dengan Kutub Selatan.
1.Ladang Magnet dan Kandungan Mineral
Kutub Selatan jelas memiliki kandungan mineral seperti perak, emas, platinum, dan besi di dalam lapisan tanahnya beda dengan kutub Utara yang hanya berisi es. Ketika berbicara tentang magnet, hal tersebut merujuk pada wilayah geografis dengan nama yang sama, meskipun medan magnet bumi sebenarnya di selatan. Untuk alasan ini, kompas tidak menunjukkan utara magnet, tetapi utara geografis planet ini. Namun, telah ditetapkan oleh konvensi bahwa utara magnet dekat utara geografis dan selatan magnet dekat selatan geografis.
Kutub magnet planet tidak bertepatan dengan kutub geografis karena medan magnet Bumi berubah. Berbeda dengan kutub geografis, magnetik dapat berpindah, dan ini dapat dianggap sebagai fitur umum dari dua kutub. Perbedaannya adalah bahwa kutub utara magnet (selatan dari medan magnet) tidak lagi terletak tepat di wilayah Arktik tetapi bergerak menuju Timur dengan kecepatan 55-60 km setiap tahun. Kutub selatan magnet (utara dari medan magnet) masih tumpang tindih Antartika, tetapi juga bergerak ke arah barat dengan kecepatan 10-15 km per tahun.
2.Polar Vortex
Polar Vortex atau pusaran kutub merupakan badai besar yang terjadi di dekat kutub geografis bumi. Pusaran kutub terjadi di bagian tengah dan atas troposfer dan stratosfer. Polar Vortex yang terjadi di kutub selatan jauh lebih kuat dan lama jika dibandingkan dengan di kutub utara.
3.Daratan vs Lautan
Kutub Utara pada dasarnya adalah lautan beku, beda dengan Kutub Selatan yang sebenarnya adalah daratan yang tertutupi es. Ironisnya banyak negara di dunia yang berebut wilayah sebongkah es (Kutub Utara) seperti Kanada, Greenland (bagian dari Denmark), Rusia, Islandia, Norwegia, Swedia, Finlandia dan Amerika Serikat daripada Antartika yang sebenarnya adalah sebuah daratan.
Sembilan puluh persen es di dunia ada di Kutub Selatan, dan 3/4 persediaan air bersih ada di Kutub Selatan. Begitu besarnya es di sana sampai-sampai pangeran Mohammed-al-Faisal dari Saudi Arabia berencana memotong 100 juta ton gunung es dari Kutub Selatan dan membawanya ke semenanjung Arab untuk dicairkan dan dialirkan ke daerah-daerah kekeringan. Sebaliknya ada lebih sedikit es di Kutub Utara.
5.Penduduk
Adakah penduduk di Kutub Utara dan Selatan? Kutub Selatan bisa dibilang daerah tanpa tuan, wilayah ini diatur oleh Perjanjian Antartika, yang menetapkan bahwa wilayah itu sendiri, dan sumber dayanya, harus digunakan semata-mata untuk tujuan damai dan ilmiah. Kebalikannya di Kutub Utara ada 4 juta penduduk yang hidup di kota besar dan kecil.
6.Pengeboran Minyak Mentah
Menurut US Geological Survey, setengah cadangan minyak dunia ada di Kutub Utara, jumlahnya sekitar 10 billion ton minyak mentah, pantas saja negara-negara besar seperti Rusia dan Amerika berebut mengeksplorasi tempat ini. Bagaimana dengan Antartika? Walau Kutub Selatan juga memiliki deposito minyak mentah namun berkat perjanjian yang melarang segala macam eksploitasi di tempat ini membuat kawasan ini masih bersih dari keserakahan korporasi dunia.
7.Pinguin dan Beruang Kutub
Tahukah Anda kalau beruang kutub dan pinguin tidak hidup di tempat yang sama? Beruang Kutub adalah satwa endemik di Kutub Utara sedangkan pinguin hidup di Kutub Selatan.
8.Dingin dan Lebih Dingin
Kutub Selatan lebih dingin dari Kutub Utara di mana suhu di Kutub Selatan bisa mencapai minus 49 derajat Celcius, sedangkan suhu terdingin di Kutub Utara berkisar minus 34 derajat Celcius. Rekor suhu terdingin di dunia adalah -89,6 derajat Celcius di Vostok Base, Kutub Selatan. Suhu Kutub Utara sangat rentan untuk lebih hangat karena dampak perubahan iklim.
9.Lubang Lapisan Ozone
Lapisan Ozone di Kutub Selatan sudah berlubang namun lapisan ozone Kutub Utara masih terjaga walaupun lapisan tersebut makin menipis dari tahun ke tahun. Hal ini ternyata disebabkan oleh suhu di Kutub Utara yang lebih hangat mencegah awan kutub stratospherik (yang dapat merusak ozon) tidak terbentuk.
10.Siklus Es
Kutub Utara memiliki siklus es, artinya setiap beberapa bulan es akan mencair dan kemudian membeku kembali. Beda dengan Kutub Selatan yang tidak memiliki siklus tersebut, kalaupun es mencair di Kutub Selatan mungkin sebabnya adalah global warming.
Sumber : carapedia.com