[background=white]Jika kamu menganggap dirimu sebagai mahasiswa non-sosialis, sebaiknya kamu berpikir ulang, sebab rugi banget jika kamu hanya punya segelintir teman.
[background=white]Pasalnya, teman itu bukan hanya berguna untuk dimintai tolong saat susah atau mendampingimu kala kamu sendiri di kampus, tetapi juga berguna banget sebagai jaringan kamu ke depannya.
[background=white]Meski demikian, kamu harus tetap hati-hati memilih teman, karena, kalau sembarang berteman dengan orang yang salah, kamu akan cenderung kerap melakukan kesalahan.
[background=white]Jadi teman yang bagaimana dong yang wajib kita punya, tanpa salah pilih orang? Nah, berikut yang dikutip Her Campus[background=white]:
1. Teman Lawan Jenis yang Bukan Pacar
[background=white]Punya teman lawan jenis asyik banget, kamu bisa berbagi pengetahuan dan bisa melihat ide-ide dari perspektif yang berbeda. Jalinlah pertemanan dengan lawan jenis di kampus, enggak ada salahnya jika suatu saat bakal ada hubungan “dari temen jadi demen” seperti di televisi.
2. Teman Belajar
[background=white]Ini penting, kamu perlu banget berteman dengan orang yang kamu anggap lebih rajin belajarnya, lebih kritis terhadap materi kuliah, dan orang rajin mengerjakan tugas. Percaya atau enggak, temanmu itu akan mempengaruhi nilai IPK-mu loh, sebab, yang namanya teman pasti akan saling mengingatkan, hal itu bisa berarti kamu punya “alarm” pengingat mana kala mood belajar menghilang.
3. Teman Hang Out
[background=white]Ketika pilih teman untuk bersosial seperti hang out di cafe atau sekedar makan di resto yang baru buka, pastikan temanmu bukan tipe orang yang senang ke tempat club atau semacamnya. Ingat, pengaruh teman sangat kuat, terlalu banyak hang out tidak baik untuk perkuliahanmu, dan kantongmu tentunya.
4. Teman Lama dengan Silaturahmi yang Terpelihara
[background=white]Punya teman dekat ketika sekolah dulu? Ada baiknya jika kamu tetap memelihara silaturahmi dengan mereka. Pasalnya, tidak semua hal yang terjadi di kehidupan kampusmu bisa kamu ceritakan dengan teman-teman di kampus. Untuk itulah peran teman-teman lamamu, untuk curhat dan kangen-kangenan.
5. Teman yang Paham Cara Berpakaian
[background=white]Penting banget nih untuk perempuan, kamu bisa belajar banyak mengenai bagaimana cara berpakaian yang baik dari temanmu loh. Enggak hanya itu, mungkin kamu juga diajarkan untuk menghemat uangmu untuk membeli pakaian yang bagus lagi awet. Untuk pria, kamu bisa minta tips dari teman yang satu ini bagaimana cara memikat gebetanmu dengan berpakaian yang lebih baik.
6. Teman dengan Kesukaan yang Beda
[background=white]Jika kamu nyaman dengan teman yang memiliki banyak kesamaan, coba mulai sekarang cari teman yang punya kesukaan yang berbeda denganmu 180 derajat, dan lihat bagaimana serunya, dan belajar betapa beragamnya karakter manusia melalui hal yang dia suka.
7. Teman yang Jujur
[background=white]Penting banget punya teman yang jujur dan apa adanya. Memang sih, kadang kata-katanya begitu polos sehingga menyakitkan hatimu, tetapi siapa yang bisa mengoreksi dan mengkritisimu selain orang yang jujur? Ingat loh, kejujuran memang pahit, tapi itu akan membuatmu mengevaluasi diri lebih sering.
[background=white]Pasalnya, teman itu bukan hanya berguna untuk dimintai tolong saat susah atau mendampingimu kala kamu sendiri di kampus, tetapi juga berguna banget sebagai jaringan kamu ke depannya.
[background=white]Meski demikian, kamu harus tetap hati-hati memilih teman, karena, kalau sembarang berteman dengan orang yang salah, kamu akan cenderung kerap melakukan kesalahan.
[background=white]Jadi teman yang bagaimana dong yang wajib kita punya, tanpa salah pilih orang? Nah, berikut yang dikutip Her Campus[background=white]:
1. Teman Lawan Jenis yang Bukan Pacar
[background=white]Punya teman lawan jenis asyik banget, kamu bisa berbagi pengetahuan dan bisa melihat ide-ide dari perspektif yang berbeda. Jalinlah pertemanan dengan lawan jenis di kampus, enggak ada salahnya jika suatu saat bakal ada hubungan “dari temen jadi demen” seperti di televisi.
2. Teman Belajar
[background=white]Ini penting, kamu perlu banget berteman dengan orang yang kamu anggap lebih rajin belajarnya, lebih kritis terhadap materi kuliah, dan orang rajin mengerjakan tugas. Percaya atau enggak, temanmu itu akan mempengaruhi nilai IPK-mu loh, sebab, yang namanya teman pasti akan saling mengingatkan, hal itu bisa berarti kamu punya “alarm” pengingat mana kala mood belajar menghilang.
3. Teman Hang Out
[background=white]Ketika pilih teman untuk bersosial seperti hang out di cafe atau sekedar makan di resto yang baru buka, pastikan temanmu bukan tipe orang yang senang ke tempat club atau semacamnya. Ingat, pengaruh teman sangat kuat, terlalu banyak hang out tidak baik untuk perkuliahanmu, dan kantongmu tentunya.
4. Teman Lama dengan Silaturahmi yang Terpelihara
[background=white]Punya teman dekat ketika sekolah dulu? Ada baiknya jika kamu tetap memelihara silaturahmi dengan mereka. Pasalnya, tidak semua hal yang terjadi di kehidupan kampusmu bisa kamu ceritakan dengan teman-teman di kampus. Untuk itulah peran teman-teman lamamu, untuk curhat dan kangen-kangenan.
5. Teman yang Paham Cara Berpakaian
[background=white]Penting banget nih untuk perempuan, kamu bisa belajar banyak mengenai bagaimana cara berpakaian yang baik dari temanmu loh. Enggak hanya itu, mungkin kamu juga diajarkan untuk menghemat uangmu untuk membeli pakaian yang bagus lagi awet. Untuk pria, kamu bisa minta tips dari teman yang satu ini bagaimana cara memikat gebetanmu dengan berpakaian yang lebih baik.
6. Teman dengan Kesukaan yang Beda
[background=white]Jika kamu nyaman dengan teman yang memiliki banyak kesamaan, coba mulai sekarang cari teman yang punya kesukaan yang berbeda denganmu 180 derajat, dan lihat bagaimana serunya, dan belajar betapa beragamnya karakter manusia melalui hal yang dia suka.
7. Teman yang Jujur
[background=white]Penting banget punya teman yang jujur dan apa adanya. Memang sih, kadang kata-katanya begitu polos sehingga menyakitkan hatimu, tetapi siapa yang bisa mengoreksi dan mengkritisimu selain orang yang jujur? Ingat loh, kejujuran memang pahit, tapi itu akan membuatmu mengevaluasi diri lebih sering.
Last edited by a moderator: