• Silahkan bergabung dengan chat kami di Telegram group kami di N3Forum - https://t.me/n3forum
  • Welcome to the Nyit-Nyit.Net - N3 forum! This is a forum where offline-online gamers, programmers and reverser community can share, learn, communicate and interact, offer services, sell and buy game mods, hacks, cracks and cheats related, including for iOS and Android.

    If you're a pro-gamer or a programmer or a reverser, we would like to invite you to Sign Up and Log In on our website. Make sure to read the rules and abide by it, to ensure a fair and enjoyable user experience for everyone.

Hal-Hal Menarik Dari Tokyo Game Show 2015

Ophelia

Game Maniacs
Journalist

Tahun ini tim Tech In Asia kembali berkunjung ke pameran game terbesar di Asia yaitu Tokyo Game Show 2015. Di acara kali ini, saya mulai menyadari ada beberapa hal menarik yg bisa saya sampaikan mengenai pengalaman kedua saya diTokyo Game Show 2015. Berikut adalah hal-hal menarik tersebut.

1. Xbox tidak muncul di lantai pameran
Mungkin hal ini tidak terlalu mengagetkan karena sebelumnya Microsoft telah mengumumkan bahwa mereka tidak akan menampilkan stan Xbox di lantai pameran Tokyo Game Show 2015. Namun melihat hasil penjualan Xbox One di Jepang yg terpuruk, tentu saja siapapun akan berasumsi bahwa ini adalah bendera putih dari Microsoft Jepang. Tapi, siapa tahu? Mungkin Microsoft tengah menyiapkan sesuatu yg besar untuk tahun depan.


2. Aulayang digunakan kini lebih banyak
Tahun ini ada lebih banyak aula Makuhari Messe yg digunakan untuk Tokyo Game Show. Hal tersebut bisa dilihat dari berpindahnya area food court & merchandise ke gedung yg berbeda. Jujur, saya lebih suka kedaaan yg seperti ini sehingga tujuan kunjunganmu bisa lebih terarah. Perluasan ini juga membuat para cosplayer mendapat exposure yg lebih banyak. Jadi, semuanya menjadi diuntungkan.


3. StanGranblue Fantasy sama besarnya dengan seluruh stanSony
Hal ini tidak habis-habisnya saya pikirkan. Cygames yg merupakan penerbitgame mobiledi Jepang dengan sangat berani memasarkan Granblue Fantasy di TGS 2015, bahkan hingga membuat sebuah stan dengan ukuran sebesar (mungkin lebih besar dari) stan Sony lengkap dengan layar LCD seperti yg ada di stan Clash of Clans serta sebuah kapal udara raksasa.

Sony sendiri memamerkan puluhan game di dalam stannya, sementara Granblue Fantasy … ya hanya Granblue Fantasy saja. Tidak lupa juga dengan iklan yg bertebaran di stasiun Kaihin Makuhari (stasiun kereta dekat Makuhari Messe) menunjukkan betapa Cygames ingin semua orang memainkan game terbitan mereka.


4. Konami hanya memamerkan dua game console
PES 2016 & Metal Gear Solid V: The Phantom Pain. Oke, mungkin Konami memamerkan tiga gameconsoleapabila Metal Gear Online dihitung game yg berbeda. Menurut saya, ini adalah lineup yg agakmengecewakan dari Konami meskipun stan yg mereka terbilang cukup besar (tidak sebesar Granblue Fantasy tentunya). Setidaknya, mereka masih mau berbaik hati berbagi tempat dengan Falcom yg memamerkan Tokyo Xanadu.


5. Hideo Kojima hadir di TGS 2015 … sebagai pengunjung
Seharusnya kamu sudah melihat berita ini tersebar di mana-mana. Ya, Hideo Kojima hadir di TGS 2015, namun hanya sebagai pengunjung saja. Sayang sekali tim Tech in Asia tidak sempat bertatap muka dengan legenda video game tersebut.

Sumber foto: @MarkMan23


6. Game Smartphone dikuasai Taiwan, Cina, & Korea
Hal ini cukup membuat saya agak terkejut. Tahun lalu, ada banyak game mobile asal Jepang yg bertebaran di bagian Smartphone Game Area, namun kali ini area tersebut dikuasai oleh developer & penerbit asal Taiwan, Cina, & Korea. Kebanyakan di antara mereka juga menyatakan bahwa mereka akan berfokus untuk pasar mobile game di Jepang dengan menyediakan game versi bahasa Jepang. Negara di Asia Tenggara seperti Indonesia nampaknya belum dilirik secara sepenuhnya oleh para developer & penerbit asal Asia Timur tersebut.

Memang, beberapa penerbit ternama seperti SEGA menerbitkan game smartphone juga. Namun, bisa dilihat bahwa Jepang adalah pasar nomor satu yg juga dituju para negara tetangganya. Apakah Asia Tenggara akan kebagian game smartphone berkualitas dari Cina, Taiwan, ataupun Korea? Mungkin tidak dalam waktu dekat ini.



7. Stan Square Enix minim SPG, tapi tetap ramai
Bila datang ke Tokyo Game Show, saya punya pemikiran stereotip bahwa stan sebuah penerbit game akan dipenuhi orang-orang karena adanya SPG cantik yg menarik mereka untuk datang. Namun, tahun ini kejadiannya sedikit berbeda untuk stan Square Enix. Entah mengapa saya tidak melihat satupun SPG / booth babes muncul di stan Square Enix. Sebagai gantinya, hanya ada sekelompok orang berpakaian kaos bertuliskan “STAFF” saja yg berkeliaran memberikan selebaran & lain-lain.

Anehnya lagi, stan Square Enix tetap penuh setiap kali saya mengunjunginya. Mungkinkah karena para penggemar ingin melihat apa saja fitur baru Final Fantasy XV? Atau karena mereka ingin melihat seri mobile game baru dari Square Enix? Sebenarnya, saya bisa sajamelewatkan para SPG dari Square Enix ini, namun yg jelas mereka sama sekali tidak terlihat.



8. Begitu jam 5, semua pengunjung diusir
Sebenarnya ini hal yg akan sering kamu temukan di setiap pergelaran Tokyo Game Show. Jepang terkenal sebagai negara yg tepat waktu & itupun bisa dilihat lewat pergelaran Tokyo Game Show 2015. Begitu jam menunjukkan pukul 17.00, seluruh pintu masuk sudah tidak bisa diakses lagi & para pengunjung langsung dituntun untuk segera pergi ke luar gedung. Bahkan kami yg terdaftar sebagai pers juga tidak bisa masuk ke dalam gedung setelah pukul 17.00 walaupun kami hanya bertujuan untuk pamit padabeberapa orang saja.



9. Jangan datang pada Public Day, kecuali untuk cosplay
Terdapat dua macam hari kunjungan dalam Tokyo Game Show 2015 yaitu Business Day & Public Day. Kalau kamu tidak mau berdempetan dengan orang & menunggu selama setengah jam lebih hanya untuk mencoba satu game, sebaiknya kamu urungkan niat untuk datang pada Public Day. Public Day akan dikerumuni orang. Tahun ini tercatat ada 112.230 orang datang pada tanggal 20 September 2015 yg merupakan Public Day.

Kalau kamu datang berkelompok, bersiaplah untuk sering terpisah satu dengan yg lain. Saya sarankan untuk mencoba game yg ada pada Business Day saja, tapi mungkin itu akan sedikit sulit karena kamu butuh undangan untuk datang pada saat Business Day. Public Day lebih baik dihabiskan untuk melihat para cosplayer yg beraksi di dalam & di luar gedung.

Oh iya, cosplay di sini juga cukup berbeda. Kalau kamu mau mengambil foto para cosplayer, maka kamu harus mengantri, minta izin pada sang cosplayer, lalu ambil fotosecukupnya, kecuali kalau sang cosplayer memperbolehkan dirinya diambil fotonya secara massal.



10. Kamu pikir Business Day akan sepi? Pikir lagi
Oh, & saya memang menyarankan kamu untuk memainkan game pada saat Business Day, tapi bukan berarti hari tersebut sepi. Kerumunan orang tetap akan membanjiri setiap aula, namun jumlahnya tidak terlalu banyak.



11. Setiap pulang TGS, bawaanmu akan menjadi lebih berat
Karena setiap kamu berjalan-jalan di dalam Makuhari Messe (atau bahkan sebelum masuk), kamu akan menemukan banyak sekali orang yg membagikan selebaran, flyer, majalah, & segala macam pernak-pernik bertema game yg sangat menarik untuk dikumpulkan. Bahkan, sejumlah penerbit game juga memberikan tas yg nantinya sangat berguna untuk menyimpan semua selebaran yg kamu terima.

Kira-kira itu saja tentang segala sesuatu yg cukup menarik dari Tokyo Game Show 2015. Mungkin beberapa di antaranya tidak jauh berbeda dengan kondisi tahun lalu, tapi setidaknya ada beberapa atraksi menarik yg cukup berbeda juga pada tahun 2015 ini.

Buat kamu yg belum pernah ke acara seperti ini, sebaiknya kamu mulai menabung sekarang untuk pergi & mengalaminya sendiri. Karena saya rasa pengalaman pergi & mencicipi game sebelum tanggal rilisnya adalah sesuatu yg setidaknya seorang gamer harus coba di dalam hidupnya.

Dikutip dari sini
 
Top