Dalam insiden Laut Natuna, Angkatan Laut Indonesia bantah mereka melukai nelayan-nelayan Vietnam yang sedang menangkap ikan secara ilegal di perairan Indonesia. Media Vietnam melaporkan bahwa empat pria terluka―dua di antaranya terluka serius―ketika mereka ditembak di dalam perairan Vietnam, Sabtu (27/4). Juru bicara TNI AL mengatakan, mereka hanya melepaskan satu tembakan peringatan.
Oleh: DW
Dua kapal nelayan Vietnam yang berada 6 kilometer laut di dalam perairan Indonesia berlayar menuju kapal perang Angkatan Laut Indonesia, KRI Wiratno-379, ketika mereka dicegat, kata seorang juru bicara angkatan laut, Senin malam (29/4).
“Satu tembakan peringatan ditembakkan ke udara,” dan kapal perang itu “mengejar” para penyusup di zona ekonomi eksklusif Indonesia, menurut Kolonel Gig Jonias Sipasulta. “Jadi klaim orang Vietnam itu salah,” tambahnya. “Angkatan Laut Indonesia selalu mengambil tindakan terukur dan sesuai dengan prosedur.”
Media Vietnam melaporkan bahwa empat pria terluka―dua di antaranya terluka serius―ketika mereka ditembak di dalam perairan Vietnam, Sabtu (27/4).
Baca juga: Indonesia Mulai ‘Tantang’ China di Laut China Selatan, Namai Laut Natuna Utara
Indonesia menjadi semakin tegas untuk mempertahankan wilayah maritimnya dalam menghadapi ekspansi China di Laut China Selatan.
UNJUK KEKUATAN DI LAUT
Kapal-kapal Indonesia dan Vietnam juga bentrok di laut pada bulan Mei, ketika sebuah kapal patroli Indonesia mencegat beberapa kapal penangkap ikan Vietnam. Seorang petugas Indonesia naik ke salah satu kapal Vietnam itu. Kemudian, sebuah kapal penjaga pantai Vietnam tiba di tempat kejadian dan menabrak dan menenggelamkan kapal penangkap ikan tersebut saat petugas itu masih di atas kapal.
Baca Artikel Selengkapnya di sini
Oleh: DW
Dua kapal nelayan Vietnam yang berada 6 kilometer laut di dalam perairan Indonesia berlayar menuju kapal perang Angkatan Laut Indonesia, KRI Wiratno-379, ketika mereka dicegat, kata seorang juru bicara angkatan laut, Senin malam (29/4).
“Satu tembakan peringatan ditembakkan ke udara,” dan kapal perang itu “mengejar” para penyusup di zona ekonomi eksklusif Indonesia, menurut Kolonel Gig Jonias Sipasulta. “Jadi klaim orang Vietnam itu salah,” tambahnya. “Angkatan Laut Indonesia selalu mengambil tindakan terukur dan sesuai dengan prosedur.”
Media Vietnam melaporkan bahwa empat pria terluka―dua di antaranya terluka serius―ketika mereka ditembak di dalam perairan Vietnam, Sabtu (27/4).
Baca juga: Indonesia Mulai ‘Tantang’ China di Laut China Selatan, Namai Laut Natuna Utara
Indonesia menjadi semakin tegas untuk mempertahankan wilayah maritimnya dalam menghadapi ekspansi China di Laut China Selatan.
UNJUK KEKUATAN DI LAUT
Kapal-kapal Indonesia dan Vietnam juga bentrok di laut pada bulan Mei, ketika sebuah kapal patroli Indonesia mencegat beberapa kapal penangkap ikan Vietnam. Seorang petugas Indonesia naik ke salah satu kapal Vietnam itu. Kemudian, sebuah kapal penjaga pantai Vietnam tiba di tempat kejadian dan menabrak dan menenggelamkan kapal penangkap ikan tersebut saat petugas itu masih di atas kapal.
Baca Artikel Selengkapnya di sini