• Silahkan bergabung dengan chat kami di Telegram group kami di N3Forum - https://t.me/n3forum
  • Welcome to the Nyit-Nyit.Net - N3 forum! This is a forum where offline-online gamers, programmers and reverser community can share, learn, communicate and interact, offer services, sell and buy game mods, hacks, cracks and cheats related, including for iOS and Android.

    If you're a pro-gamer or a programmer or a reverser, we would like to invite you to Sign Up and Log In on our website. Make sure to read the rules and abide by it, to ensure a fair and enjoyable user experience for everyone.

Inilah Gadis yang Terlahir Tanpa Ekspresi Wajah

Zulpikar

TK A
Level 1

Northumberland, Inggris, Gadis remaja ini wajahnya begitu kaku, tidak bisa senyum, tertawa, menangis atau cemberut. Si gadis memang dilahirkan tidak bisa menunjukkan ekspresi apapun di wajahnya karena tak punya saraf pengontrolnya


Hayley bukannya tak mau tertawa, marah, tersenyum atau menangis tapi karena ia tidak memiliki saraf vital di wajahnya yang menyebabkan wajahnya beku. Jadi orang tidak akan pernah tahu apa yang sedang dirasakannya.Hayley Harbottle (14 tahun), gadis remaja kelahiran Inggris ini memiliki kondisi genetik langka yang membuat wajahnya benar-benar lumpuh. Yang membuat wajahnya selalu terlihat ‘dingin’ dan kaku.

“Hayley tidak memiliki kehidupan yang mudah, orang berpikir ia seorang yang agak moody. Hal ini membuat saya ingin melihatnya tersenyum suatu hari nanti,” ujar ibunda Hayley, Jane (43 tahun) seperti dikutip dari TheSun, Selasa (25/1/2011).

Hayley tinggal di Cramlington, Northumberland bersama ibu dan ayahnya Barry (45 tahun). Hayley telah sedikit belajar berbicara tapi sebagian besar waktu untuk berkomunikasi dilakukannya melalui komputer.

“Sekarang kita bisa tahu kapan ia senang melalui matanya, tapi tidak bisa melihatnya senyum atau menyeringai. Kami memanjakannya dengan mengabulkan keinginannya, karena ia layak mendapatkan itu,” ungkap Jane.

“Anak-anak seusianya jauh lebih bisa menerima keadaan Hayley. Tapi orangtua anak-anak itu membicarakan tentang Hayley seolah-olah ia tidak bisa mendengar atau tidak memiliki perasaan. Saya hanya ingin memberikan sepotong pemikiran saya dan memberitahunya bagaimana kondisi ini sangat mengerikan,” imbuhnya.

Hayley didiagnosis mengalami sindrom Moebius saat berusia beberapa bulan. Ia dilahirkan tanpa memiliki enam atau tujuh saraf di tengkoraknya yang berfungsi mengontrol ekspresi wajah dan memungkinkannya untuk berkedip, menggerakkan mata serta tersenyum.

Sindrom ini juga menyebabkan masalah lainnya dalam hal mengunyah, kesulitan mendengar dan mengiler (meneteskan air liur), hingga kini belum ada obat yang bisa menyembuhkannya.

Hayley memiliki spektrum masalah yang luas terkait dengan kondisinya, seperti tidak memiliki jari dan masalah di pendengaran serta gastrointestinal. Tapi ia sangat suka berenang dan menghabiskan waktu di depan komputer.

Ahli bedah berharap untuk melakukan operasi agar memungkinkan bagi Hayley mengekspresikan beberapa gerakan di wajahnya. Namun tidak ada jaminan bahwa operasi yang melibatkan pemindahan saraf dari salah satu bagian tubuhnya ke wajah ini akan berjalan sukses.

“Saat ini saya tidak berpikir bahwa dia benar-benar menginginkan operasi, tapi ia mungkin berubah pikiran nantinya. Semua yang kita lakukan adalah untuk membuatnya senang meski ia tidak bisa menunjukkannya,” ungkap Jane.

• Detikcom
 
Top