• Silahkan bergabung dengan chat kami di Telegram group kami di N3Forum - https://t.me/n3forum
  • Welcome to the Nyit-Nyit.Net - N3 forum! This is a forum where offline-online gamers, programmers and reverser community can share, learn, communicate and interact, offer services, sell and buy game mods, hacks, cracks and cheats related, including for iOS and Android.

    If you're a pro-gamer or a programmer or a reverser, we would like to invite you to Sign Up and Log In on our website. Make sure to read the rules and abide by it, to ensure a fair and enjoyable user experience for everyone.

OnePlus X: Apakah Kualitasnya Sepadan dengan Harganya?

Ophelia

Game Maniacs
Journalist

Perusahaan asal Cina, OnePlus (yang sepenuhnya dimiliki oleh OPPO), telah menjadi semacam sensasi sejak muncul ke pasar smartphone dengan kampanye Never Settle-nya yg agresif. Bahkan mereka berani untuk tak meraih keuntungan dalam dua tahun awal berdirinya.

Perusahaan ini baru saja meluncurkan OnePlus X, smartphone dengan banderol $250 (sekitar Rp3,4 juta) yg menyasar segmen kelas menengah.Lalu, apa saja yg ditawarkan oleh OnePlusX?
Bodi & tombol
Bisa dibilang, OnePlus X adalah perangkat yg sangat solid. Panel kaca pada bagian depan & belakang bodinya terasa mantap, meskipun ini membuatnya terkesan rapuh. Dari segi desainnya, banyak yg membandingkan smartphone ini dengan iPhone 5, meski ukuran OnePlus X lebih besar.

Memang, kedua smartphone tersebut begitu mirip: Keduanya sama-sama punya ujung yg membulat. Layar lima incinya, meski besar, memiliki bingkai yg cukup tipis, sehingga terasa nyaman digenggam. Rangkanya sendiri cukup kuat & terasa.
Tampak samping kiri, terdapat tombol notifikasi OnePlus

Susunan tombol OnePlus X mirip dengan varian OnePlus yg lain. Tombol daya & volume di bagian kanan ponsel, serta di bagian kiri ponsel yg diperuntukkan bagi tombol untuk mengatur prioritas notifikasi. Tombol tersebut menampilkan tiga pengaturan untuk mengabaikan setiap notifikasi, hanya menampilkan notifikasi yg kita pilih saja, / tidak sama sekali saat layar mati & perangkat berada dalam modus siaga. Dalam mode do-not-disturb, kita dapat memastikan ponsel tetap hening, sentuhan yg menarik.

OnePlus X mendukung kartu dual SIM , / satu SIM dengan satu microSD untuk penyimpanan tambahan. Kita dapat memilihnya sesuai kebutuhan. Kapasitas penyimpanan internal yg dimilikinya hanya 16 GB. Kecuali kita menggunakan layanan cloud untuk menyimpan data, / tak banyak memotret, kecil kemungkinannya kita akan membutuhkan microSD di kemudian hari.

Mengingat harganya harga yg relatif murah, tidak mengejutkan jika smartphone ini hadir tanpa dilengkapi semua fitur. Dua hal yg paling disayangkan adalah tak adanya NFC & sensor sidik jari. Memang, sedikit mengecewakan.

Meski begitu, wajar bila OnePlus melakukan pemangkasan demi menekan harga smartphone serendah mungkin. Jika ingin merasakan fitur pemindai sidik jari, kita harus merogoh kocek hingga $329 (sekitar Rp4,5 juta) & memilih untuk memboyong OnePlus 2 saja.
Paket penjualan OnePlus X

Dalam paket penjualannya, OnePlus X disertai dengancharger USB, casing plastik, pin untuk membuka tray SIM & microSD, serta pelindung layar yg telah dipasang pada layar smartphone.
Kamera, suara, & layar
OnePlus X hadir dengan kamera belakang beresolusi 13 MP & kamera depan 8 MP. Layar sebesar lima incinya memiliki resolusi Full HD. Bagi saya, tampilan layarnya cukup tajam, terlebih karena saya sebelumnya telah terbiasa menggunakan iPhone 5 yg resolusinya notabene di bawah Full HD. Apakah hasil foto sama tajamnya? Ini tentu saja lain cerita.
Salah satu tampilan fitur kamera

Foto & video yg dihasilkan kamera OnePlus X biasa saja. Modus yg ditawarkan juga tidak begitu istimewa, seperti slow-motion, time lapse, & panorama. Dengan pencahayaan yg tepat, kita bisa mendapatkan foto yg memukau. Namun khusus di tempat yg kurang pencahayaan, Kita perlu sedikit mengutak-atik pengaturannya.

Secara default, alih-alih menghasilkan foto yg gelap, kamera akan meningkatkan ISO yg berujung pada noise. Baik buruknya performa kamera OnePlus X tergantung pada apa yg kita coba abadikan. Kendati demikian, kita masih dapat menghasilkan gambar-gambar yg indah lewat kamera ini.

Berikut hasil pengujian foto kamera OnePlus X:
Gambar luar ruangan dengan efek normal
Foto anjing saya yg diambil menggunakan fitur HDR
Dahan & ranting diambil dari jarak dekat
Foto resolusi tertinggi dari jarak dekat
Tes HDR dalam ruangan.Matahariyang sedikit menyinari sofa berpadu sempurna dengan ketajaman warna bola
Foto anak perempuan saya tanpa fitur HDR
Foto anak perempuan saya dengan fitur HDR

Lain lagi dengan perekeman video. Sejujurnya, saya tak begitu terkesan dengan video yg dihasilkan oleh OnePlus X. Kameranya mengalami sedikit delay, yg membuatnya sulit untuk mulai merekam. Bahkan saat merekam sesuatu yg bergerak cepat dengan kualitas 720p. Masih ada hasil yg buram & frame yg tidak terekam,

Smartphone di kelas yg lebih tinggi seperti iPhone jelas dapat menghasilkan kualitas video yg lebih baik. Namun kembali lagi, harga iPhone melebihi dua kali harga OnePlus X. Tetap saja, jika kita bermimpi untuk merekam video aksi yg keren dengan OnePlus X, kita pasti tak akan puas dengan hasilnya.

Berikut hasil video OnePlus X:



Mengenai audio, meski OnePlus X hanya dibekali satu speaker, namun suara yg dihasilkan sangat baik. Kita akan lebih banyak menggunakan headphone. Karena, layaknya speaker ponsel kebanyakan, OnePlus X tak mampu mengeluarkan dentuman bas dengan baik.

Walau begitu, suara yg dihasilkan cukup keras. Ini bisa menjadi nilai lebih. Dengan layar 5 inci & volume yg menggelegar, kita dapat menggunakan OnePlus X untuk menonton video dari YouTube bersama teman-teman.
Performa
OnePlus X ditenagai chipset Snapdragon 801 & RAM 3 GB. Meski pun spesifikasi tersebut bukanlah yg paling baru di pasaran saat ini, saya ragu kalau pengguna kebanyakan menyadari perbedaannya. Saya menguji kemampuan ponsel ini dengan beragam game 3D & tak menemukan kendala berarti.

Memang suhu ponsel jadi meningkat saat menjalankan game yg menuntut grafis tinggi semacam Asphalt dalam waktu yg lama, namun hal seperti itu juga berlaku pada banyak ponsel dengan harga yg lebih mahal.

Tugas-tugas ringan seperti berpindah antara daftar aplikasi / memindahkan ikon di layar Home terasa lancar & gegas. Sejujurnya, OnePlus X terasa lebih baik dari iPhone 5 saya saat ini, meskipun tak adil rasanya jika membandingkan iPhone keluaran beberapa tahun silam dengan ponsel OnePlus X yg baru dirilis.
Perangkat Lunak
OnePlus X menggunakan OS Oxygen, yg merupakan ROM Android racikan OnePlus. Basisnya adalah sistem operasi Android 5.1.1 yg sangat mirip dengan ROM bawaan Android.
Baca juga: [Review] Oxygen vs Cyanogen untuk OnePlus, mana yg lebih unggul?

Tampilan & rasa-nya masih sangat Android, namun hadir dengan penambahan fitur seperti permission system & dark mode yg akan mengubah tampilan OS kita agar nyaman digunakan di ruang gelap.

Masih ada sedikit bug yg aneh. Contohnya, saat saya melakukan booting pertama kali, pengecekan koneksi Wi-Fi membutuhkan waktu yg sangat lama. Malahan, proses ini tidak pernah selesai. Akhirnya saya melewati proses ini.

Smartphoneini khirnya bisa tersambung ke Wi-Fi & saya bisa menjelajahi web tanpa kendala. Namun isu ini meninggalkan perasaan aneh & jengkel terhadap pengalaman pertama saya menggunakan smartphone ini.
Apakah OnePlus X pantas dimiliki?
Dilihat dari harganya, OnePlus X adalah smartphone yg luar biasa, namun ada dua hambatan yg patut dipertimbangkan sebelum kamu membelinya.

Pertama adalah konektivitasnya yg terbatas. Chipset Wi-Fi yg dimilikinya termasuk model lama. Ini tak akan menganggu kebanyakan pengguna. Jika kita punya router paling baru, kita tidak dapat tersambung ke internet dengan kecepatan maksimal.Konektivitas jaringan LTE-nya juga tidak lengkap. Oleh karena itu, periksa baik-baik spesifikasinya & pastikan apakah smartphone ini kompatibel dengan jaringan Wi-Fi di negara di mana kita akan menggunakannya.

Pertimbangan kedua & mungkin yg paling berpengaruh adalah sulitnya membeli perangkat OnePlus X itu sendiri. Sekali lagi, OnePlus menggunakan sistem undangan. Tanpa undangan, kita tidak bisa membeli ponsel ini.

Kesimpulannya, OnePlus X punya kelebihan & juga kekurangan. Jika kamu bisa hidup dengan segala kekurangannya, maka OnePlus X adalah smartphone yg sepadan dengan harganya.
Baca juga: [Hands-On] OnePlus X, Mampukah Jadi Penawar Kekecewaan Batalnya OnePlus 2 Masuk ke Indonesia?

(Diterjemahkan oleh Faisal Bosnia & diedit oleh Fadly Yanuar Iriansyah)

Dikutip dari sini
 
Top