Kendati menang telak 5-1, pelatih Persiba Balikpapan Eduard Tjong mengaku kecewa dengan performa yang diperlihatkan anak asuhnya ketika beruji coba melawan tim lokal Aliran Jaya Putra di Stadion Parikesit, Rabu (26/8) malam WIB.
Menurut Eduard, performa pemain tidak sesuai dengan ekspetasi dirinya. Ia sebelumnya berharap permainan Persiba mengalami peningkatan, tapi yang terjadi justru mengalami penurunan.
"Main bukan tambah bagus, tapi tambah turun. Semua [lini], lihat saja permainannya. Kemarin kan sudah lumayan [sentuhan] satu-dua, ini malah tidak ada. Tapi ini PR [pekerjaan rumah] yang harus dibenahi. Saya tak mau banyak omong, soalnya banyak yang harus saya perbaiki,” tutur Edu, sapaan Eduard.
Edu menilai anak asuhnya tidak mampu mengadopsi taktik, skema, dan cara bermain yang diterapkan dalam sejumlah latihan selama ini. Skill maupun kerjasama para pemain tak terlihat.
"Kurang pintar main bola, kapan mereka harus main satu dua, kapan mereka harus dribble, kapan mereka harus langsung. Harusnya kelas ISL sudah gak boleh begitu. Itu kita bicara masalah kualitas,” cetus Edu.
"Sudah dekat-dekat pertandingan justru jadi masalah. Kemarin saya pikir sudah ada peningkatan, tapi jauh sekali dari harapan. Saya mau cari tahu kenapa, harusnya tidak boleh.”
Selain itu, dalam laga tersebut juga nyaris terjadi kericuhan, karena para pemain Persiba sempat tersulut emosinya. Bahkan tiga pemain Beruang Madu mendapat kartu kuning dari wasit, karena menampilkan permainan keras.
"Itu yang saya bilang tidak pintar main bolanya, akhirnya emosi. Itu PR yang harus dibenahi lagi. Tim lawan kalau punya fisik berimbang, belum tentu [kalah]. Duet tembok bisa ditembus. Kalau lawan Persib [Bandung], bisa habis kita,” tandasnya. (gk-54)
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Persiba Balikpapan Menang Telak, Eduard Tjong Kecewa
Menurut Eduard, performa pemain tidak sesuai dengan ekspetasi dirinya. Ia sebelumnya berharap permainan Persiba mengalami peningkatan, tapi yang terjadi justru mengalami penurunan.
"Main bukan tambah bagus, tapi tambah turun. Semua [lini], lihat saja permainannya. Kemarin kan sudah lumayan [sentuhan] satu-dua, ini malah tidak ada. Tapi ini PR [pekerjaan rumah] yang harus dibenahi. Saya tak mau banyak omong, soalnya banyak yang harus saya perbaiki,” tutur Edu, sapaan Eduard.
Edu menilai anak asuhnya tidak mampu mengadopsi taktik, skema, dan cara bermain yang diterapkan dalam sejumlah latihan selama ini. Skill maupun kerjasama para pemain tak terlihat.
"Kurang pintar main bola, kapan mereka harus main satu dua, kapan mereka harus dribble, kapan mereka harus langsung. Harusnya kelas ISL sudah gak boleh begitu. Itu kita bicara masalah kualitas,” cetus Edu.
"Sudah dekat-dekat pertandingan justru jadi masalah. Kemarin saya pikir sudah ada peningkatan, tapi jauh sekali dari harapan. Saya mau cari tahu kenapa, harusnya tidak boleh.”
Selain itu, dalam laga tersebut juga nyaris terjadi kericuhan, karena para pemain Persiba sempat tersulut emosinya. Bahkan tiga pemain Beruang Madu mendapat kartu kuning dari wasit, karena menampilkan permainan keras.
"Itu yang saya bilang tidak pintar main bolanya, akhirnya emosi. Itu PR yang harus dibenahi lagi. Tim lawan kalau punya fisik berimbang, belum tentu [kalah]. Duet tembok bisa ditembus. Kalau lawan Persib [Bandung], bisa habis kita,” tandasnya. (gk-54)
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Persiba Balikpapan Menang Telak, Eduard Tjong Kecewa