Dibandingkan Bayern Munich, kebutuhan SC Freiburg untuk meraih tiga angka jauh lebih besar. Sementara posisi Bayern di tangga nomor satu klasemen Bundesliga tak akan tergeser setidaknya sampai tahun depan, Freiburg justru rawan terperosok ke zona merah.
Saat ini hanya keunggulan selisih gol yang membuat skuat pimpinan Christian Streich itu berada di luar wilayah rawan. Koleksi 14 poin Freiburg di posisi ke-15 setara dengan Borussia Dortmund dan Werder Bremen yang berada di peringkat ke-16 dan 17.
Biarpun demikian, Freiburg tak bisa berharap The Bavarians bakal menunjukkan sikap murah hati saat keduanya berhadapan di Allianz Arena pada laga Spieltag 16, Rabu (17/12) dinihari WIB. Perkataan Pep Guardiola pantas menjadi acuan.
"Saya terkejut oleh mentalitas pemain-pemain saya setelah dua tahun di mana mereka telah memenangi segalanya," ujar sang bos Bayern.
"Mereka bermain setiap tiga hari dengan mentalitas besar yang sama untuk menang, menang, menang. Itu mengagumkan. Itu tak mudah dan saya sangat, sangat bangga pada pemain-pemain saya."
Skor 4-0 melawan tuan rumah FC Augsburg pada akhir pekan, yang juga mengunci status Herbstmeister, merupakan kemenangan keenam berurutan buat Bayern di liga. Mereka masih tak terkalahkan dalam 15 pekan awal dan memiliki rekor 100 persen dalam delapan partai kandang musim ini.
Statistik mengesankan Die Rekordmeister ternyata tidak menciutkan nyali Streich. Sang pelatih siap memimpin Freiburg menyambangi Allianz dengan optimisme tinggi untuk membungkam raksasa Bavaria.
"Kami menuju Munich untuk sebuah laga Bundesliga, dan ketika Anda melakoni laga Bundesliga, Anda ingin memenanginya, dan itu tetap berlaku meskipun untuk lawatan ke Bayern," katanya dalam konferensi pers.
"Kami tak pergi ke pertandingan dengan berpikir kami tak memiliki kans. Tidak sama sekali. Apa pun mungkin dalam sepakbola."
"Kami telah kalah lima kali sejauh ini dan tidak kalah dalam sepuluh laga lainnya, jadi itu artinya kami hanya kalah dalam sepertiga dari laga yang telah dijalani dan ada tim-tim yang kalah lebih banyak dari kami."
"Kami tak akan memasuki laga hanya untuk membatasi kerusakan, kami ingin memberikan perlawanan dan mengambil kans kami."
Itu lebih mudah dikatakan daripada dilaksanakan, apalagi mengingat Streich kehilangan sejumlah pemain utamanya. Vladimir Darida tak dibawa ke Munich karena cedera tulang rusuk, Jonathan Schmid dan Mike Frantz masing-masing terkendala problem lutut dan tulang kering, sementara Philipp Zulechner absen lantaran terserang flu.
Bayern masih ditinggal cukup banyak penggawanya dan kondisi Xabi Alonso juga diragukan akibat demam, namun Pepe Reina dan Claudio Pizarro sudah bisa kembali ke skuat. Yang terpenting untuk digarisbawahi adalah, Bayern selama ini terbukti bisa terus melaju kencang kendati ruang terapi mereka nyaris tak pernah kosong.
liga jerman, u19, hari ini, logo, seri b, malam ini, klasemen, PREVIEW Bundesliga Jerman: Bayern Munich - SC Freiburg
Saat ini hanya keunggulan selisih gol yang membuat skuat pimpinan Christian Streich itu berada di luar wilayah rawan. Koleksi 14 poin Freiburg di posisi ke-15 setara dengan Borussia Dortmund dan Werder Bremen yang berada di peringkat ke-16 dan 17.
Biarpun demikian, Freiburg tak bisa berharap The Bavarians bakal menunjukkan sikap murah hati saat keduanya berhadapan di Allianz Arena pada laga Spieltag 16, Rabu (17/12) dinihari WIB. Perkataan Pep Guardiola pantas menjadi acuan.
"Saya terkejut oleh mentalitas pemain-pemain saya setelah dua tahun di mana mereka telah memenangi segalanya," ujar sang bos Bayern.
"Mereka bermain setiap tiga hari dengan mentalitas besar yang sama untuk menang, menang, menang. Itu mengagumkan. Itu tak mudah dan saya sangat, sangat bangga pada pemain-pemain saya."
Skor 4-0 melawan tuan rumah FC Augsburg pada akhir pekan, yang juga mengunci status Herbstmeister, merupakan kemenangan keenam berurutan buat Bayern di liga. Mereka masih tak terkalahkan dalam 15 pekan awal dan memiliki rekor 100 persen dalam delapan partai kandang musim ini.
Statistik mengesankan Die Rekordmeister ternyata tidak menciutkan nyali Streich. Sang pelatih siap memimpin Freiburg menyambangi Allianz dengan optimisme tinggi untuk membungkam raksasa Bavaria.
"Kami menuju Munich untuk sebuah laga Bundesliga, dan ketika Anda melakoni laga Bundesliga, Anda ingin memenanginya, dan itu tetap berlaku meskipun untuk lawatan ke Bayern," katanya dalam konferensi pers.
"Kami tak pergi ke pertandingan dengan berpikir kami tak memiliki kans. Tidak sama sekali. Apa pun mungkin dalam sepakbola."
"Kami telah kalah lima kali sejauh ini dan tidak kalah dalam sepuluh laga lainnya, jadi itu artinya kami hanya kalah dalam sepertiga dari laga yang telah dijalani dan ada tim-tim yang kalah lebih banyak dari kami."
"Kami tak akan memasuki laga hanya untuk membatasi kerusakan, kami ingin memberikan perlawanan dan mengambil kans kami."
Itu lebih mudah dikatakan daripada dilaksanakan, apalagi mengingat Streich kehilangan sejumlah pemain utamanya. Vladimir Darida tak dibawa ke Munich karena cedera tulang rusuk, Jonathan Schmid dan Mike Frantz masing-masing terkendala problem lutut dan tulang kering, sementara Philipp Zulechner absen lantaran terserang flu.
Bayern masih ditinggal cukup banyak penggawanya dan kondisi Xabi Alonso juga diragukan akibat demam, namun Pepe Reina dan Claudio Pizarro sudah bisa kembali ke skuat. Yang terpenting untuk digarisbawahi adalah, Bayern selama ini terbukti bisa terus melaju kencang kendati ruang terapi mereka nyaris tak pernah kosong.
liga jerman, u19, hari ini, logo, seri b, malam ini, klasemen, PREVIEW Bundesliga Jerman: Bayern Munich - SC Freiburg