Setelah menundukkan Borussia Dortmund dua gol tanpa balas untuk merebut trofi Piala Super Jerman pekan lalu, pada Jumat (19/8) malam waktu setempat Bayern Munich memulai kampanye untuk mempertahankan mahkota DFB-Pokal.
Lawan Die Roten di laga putaran pertama adalah tuan rumah Carl Zeiss Jena di Ernst-Abbe-Sportfield.
Asing dengan klub tersebut? Wajar mengingat mereka kini tenggelam di Regionalliga Nordost, kasta keempat sepakbola Jerman, namun tim yang dinakhodai Mark Zimmermann cukup familiar buat bos baru Bayern Carlo Ancelotti. Lebih dari itu, Jena bahkan meninggalkan kenangan buruk untuk sang suksesor Pep Guardiola.
Pada 1980 sewaktu masih bermain Ancelotti yang menjadi bagian skuat bertabur bintang AS Roma dipecundangi Jena di Piala Winners dengan skor 4-0! Membukukan keunggulan tiga gol tanpa balas pada leg pertama di Italia I Lupi di luar dugaan tersingkir setelah balik dihantam di kandang Zena.
Dekadensi Jena, yang ketika itu merupakan kekuatan sepakbola Jerman Timur, menjadi klub semenjana sekarang ini membuat mereka bukan lawan sepadan raksasa Bavaria, dan tentunya Ancelotti punya kesempatan emas melampiaskan dendam.
"Dalam perjalanan karier, beberapa kekalahan tidak terlupakan. Saya senang bisa kembali [bertemu Jena] 36 tahun kemudian,” demikian ucap sang pelatih dilansir laman resmi Bayern, Kamis (18/8).
"Anda selalu mendapatkan kejutan di ajang piala, di setiap negara. Kami tahu tim-tim besar harus berhati-hati ke mana pun pergi. Kami favorit tetapi kami mesti berhati-hati. Kami harus fokus, karena laga esok [Jumat] penting bagi kami.”
Kewaspadaan memang pantang ditanggalkan Bayern. Menghadapi laga ini mereka kehilangan sedikitnya delapan penggawa senior.
Jerome Boateng, Arjen Robben, Douglas Costa, Holger Badstuber, Renato Sanches, dan Kingsley Coman disusul duo gelandang Spanyol Thiago Alcantara dan Xabi Alonso yang menderita cedera minor dalam partai Piala Super versus Dortmund.
Di sisi lain, Jena punya modal untuk tidak menjadi bulan-bulanan The Bavarians. Rekor sempurna mereka kantongi dalam empat laga awal liga musim ini, mengakumulasi delapan gol tanpa pernah kebobolan.
"Kami tidak takut Bayern. Malah sebaliknya, kami menantikan tantangan luar biasa besar ini,” kata pelatih Mark Zimmermann.
Namun demikian, tetap sulit untuk memprediksikan hasil selain kemenangan komprehensif bagi sang kampiun bertahan.
liga jerman, u19, hari ini, logo, seri b, malam ini, klasemen, PREVIEW DFB-Pokal: Carl Zeiss Jena - Bayern Munich
Lawan Die Roten di laga putaran pertama adalah tuan rumah Carl Zeiss Jena di Ernst-Abbe-Sportfield.
Asing dengan klub tersebut? Wajar mengingat mereka kini tenggelam di Regionalliga Nordost, kasta keempat sepakbola Jerman, namun tim yang dinakhodai Mark Zimmermann cukup familiar buat bos baru Bayern Carlo Ancelotti. Lebih dari itu, Jena bahkan meninggalkan kenangan buruk untuk sang suksesor Pep Guardiola.
SIMAK JUGA
Halaman Khusus Sepakbola Jerman
Lives-Scores Goal Indonesia
Kanal Transfer Pemain
Halaman Khusus Sepakbola Jerman
Lives-Scores Goal Indonesia
Kanal Transfer Pemain
Pada 1980 sewaktu masih bermain Ancelotti yang menjadi bagian skuat bertabur bintang AS Roma dipecundangi Jena di Piala Winners dengan skor 4-0! Membukukan keunggulan tiga gol tanpa balas pada leg pertama di Italia I Lupi di luar dugaan tersingkir setelah balik dihantam di kandang Zena.
Dekadensi Jena, yang ketika itu merupakan kekuatan sepakbola Jerman Timur, menjadi klub semenjana sekarang ini membuat mereka bukan lawan sepadan raksasa Bavaria, dan tentunya Ancelotti punya kesempatan emas melampiaskan dendam.
"Dalam perjalanan karier, beberapa kekalahan tidak terlupakan. Saya senang bisa kembali [bertemu Jena] 36 tahun kemudian,” demikian ucap sang pelatih dilansir laman resmi Bayern, Kamis (18/8).
"Anda selalu mendapatkan kejutan di ajang piala, di setiap negara. Kami tahu tim-tim besar harus berhati-hati ke mana pun pergi. Kami favorit tetapi kami mesti berhati-hati. Kami harus fokus, karena laga esok [Jumat] penting bagi kami.”
Kewaspadaan memang pantang ditanggalkan Bayern. Menghadapi laga ini mereka kehilangan sedikitnya delapan penggawa senior.
Jerome Boateng, Arjen Robben, Douglas Costa, Holger Badstuber, Renato Sanches, dan Kingsley Coman disusul duo gelandang Spanyol Thiago Alcantara dan Xabi Alonso yang menderita cedera minor dalam partai Piala Super versus Dortmund.
Di sisi lain, Jena punya modal untuk tidak menjadi bulan-bulanan The Bavarians. Rekor sempurna mereka kantongi dalam empat laga awal liga musim ini, mengakumulasi delapan gol tanpa pernah kebobolan.
"Kami tidak takut Bayern. Malah sebaliknya, kami menantikan tantangan luar biasa besar ini,” kata pelatih Mark Zimmermann.
Namun demikian, tetap sulit untuk memprediksikan hasil selain kemenangan komprehensif bagi sang kampiun bertahan.
liga jerman, u19, hari ini, logo, seri b, malam ini, klasemen, PREVIEW DFB-Pokal: Carl Zeiss Jena - Bayern Munich