Tepat satu tahun lalu, PSSI mengambil keputusan penting terkait struktur pengelola kompetisi sepakbola maupun futsal di Indonesia. Ya, pada saat itu PSSI secara resmi membubarkan Badan Liga Amatir Indonesia (BLAI) dan Badan Futsal Nasional (BFN) melalui rapat Komite Eksekutif (Exco) PSSI di Hotel Shangri-La, Surabaya, 25 Januari 2014.
Sekjen PSSI, Joko Driyono, mengungkapkan fungsi BLAI akan diambil alih oleh Departemen Khusus Kompetisi yang akan mengelola kompetisi amatir dan kelompok umur. Mulai 2014, kompetisi amatir sudah dilebur. Tidak ada lagi strata Divisi Tiga hingga Divisi Satu. Namun menjadi, Divisi Satu dan Liga Nusantara. Dan pada musim 2015, Divisi Satu juga dilebur dengan hanya menjadi Liga Nusantara.
Sedangkan untuk BFN, akan ada tiga fungsi. Pertama, untuk kursus-kursus dan pembinaan akan masuk dalam ranah Departemen Pusat Pengembangan PSSI. Sementara untuk kompetisi amatir mereka akan ditangani Departemen Kompetisi. Untuk timnas futsal tetap akan dipegang oleh Badan Tim Nasional (BTN).
"PSSI juga setuju membuat badan otonom atau perusahaan yang akan dikaji layaknya PT Liga Indonesia yang nantinya fokus mengelola Liga Futsal Nasional," ucap Joko.
PSSI pun telah mengesahkan Asosiasi Futsal Indonesia, yang untuk pertama kalinya dipimpin Hary Tanoesoedibjo. Asosiasi ini yang akan menentukan kebijakan terkait futsal nasional seperti kompetisi futsal profesional maupun amatir.
Selain itu, usai rapat exco itu, Joko juga mengungkapkan keputusan PSSI terkait akan membantu korban bencana nasional Sinabung dan Manado dalam hal penggalangan dana.
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Sejarah Hari Ini (25 Januari): Kongres PSSI Bubarkan BLAI dan BFN
Sekjen PSSI, Joko Driyono, mengungkapkan fungsi BLAI akan diambil alih oleh Departemen Khusus Kompetisi yang akan mengelola kompetisi amatir dan kelompok umur. Mulai 2014, kompetisi amatir sudah dilebur. Tidak ada lagi strata Divisi Tiga hingga Divisi Satu. Namun menjadi, Divisi Satu dan Liga Nusantara. Dan pada musim 2015, Divisi Satu juga dilebur dengan hanya menjadi Liga Nusantara.
Sedangkan untuk BFN, akan ada tiga fungsi. Pertama, untuk kursus-kursus dan pembinaan akan masuk dalam ranah Departemen Pusat Pengembangan PSSI. Sementara untuk kompetisi amatir mereka akan ditangani Departemen Kompetisi. Untuk timnas futsal tetap akan dipegang oleh Badan Tim Nasional (BTN).
"PSSI juga setuju membuat badan otonom atau perusahaan yang akan dikaji layaknya PT Liga Indonesia yang nantinya fokus mengelola Liga Futsal Nasional," ucap Joko.
PSSI pun telah mengesahkan Asosiasi Futsal Indonesia, yang untuk pertama kalinya dipimpin Hary Tanoesoedibjo. Asosiasi ini yang akan menentukan kebijakan terkait futsal nasional seperti kompetisi futsal profesional maupun amatir.
Selain itu, usai rapat exco itu, Joko juga mengungkapkan keputusan PSSI terkait akan membantu korban bencana nasional Sinabung dan Manado dalam hal penggalangan dana.
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Sejarah Hari Ini (25 Januari): Kongres PSSI Bubarkan BLAI dan BFN