Hari ini, 20 tahun lalu, Manchester United arahan Sir Alex Ferguson sukses mencatatkan rekor kemenangan terbesar di ajang Liga Primer Inggris dengan menumbangkan Ipswich Town 9-0 di Old Trafford.
Kedua tim menjelang pertandingan ini dengan status bagai bumi dan langit, di mana United bersaing untuk memperebutkan gelar juara selagi Ipswich yang berjuang di zona merah.
Meski di pertemuan pertama The Red Devils harus mengakui keunggulan The Tractor Boys dengan skor akhir 3-2 di Portman Road, namun lesakan lima gol yang dicetak penyerang Andy Cole membuat timnya meraih tiga poin sempurna.
Bermain di hadapan pendukung sendiri, United mencetak gol cepat di menit ke-15 melalui gelandang Roy Keane. Sosok Cole kemudian menutup babak pertama dengan keunggulan tiga bola setelah ia mengemas dua gol ke gawang kiper Craig Forrest.
Delapan menit pasca jeda, Cole menggenapi harinya dengan hat-trick lewat lesakannya di menit ke-53 dan penyerang Mark Hughes semakin memperbesar keunggulan timnya berkat dua gol yang ia cetak di menit ke-55 dan 59.
Seakan belum puas, Cole dengan brilian mencatatkan quat-trick berkat golnya di menit ke-65 dan Paul Ince mengubah skor menjadi 8-0 lewat lesakannya di 18 menit terakhir.
Dengan tiga menit tersisa, Cole pada akhirnya menutup harinya dengan lesakan gol kelima sebagaimana United mengklaim kemenangan terbesar dalam sejarah Liga Primer selagi penyerang asal Inggris itu menahbiskan diri sebagai pemain dengan sumbangan gol terbanyak dalam satu pertandingan.
Di akhir musim, United gagal meraih gelar juara setelah hanya terpaut satu poin dari sang pemenang liga, Blackburn Rovers. Sementara itu, Ipswich harus rela terdegradasi lantaran mengakhiri musim di urutan paling buncit.
liga inggris musim depan, liga inggris live, jadwal bola liga inggris di tv, Sejarah Hari Ini (4 Maret): Manchester United Hancurkan Ipswich Town
Kedua tim menjelang pertandingan ini dengan status bagai bumi dan langit, di mana United bersaing untuk memperebutkan gelar juara selagi Ipswich yang berjuang di zona merah.
Meski di pertemuan pertama The Red Devils harus mengakui keunggulan The Tractor Boys dengan skor akhir 3-2 di Portman Road, namun lesakan lima gol yang dicetak penyerang Andy Cole membuat timnya meraih tiga poin sempurna.
Bermain di hadapan pendukung sendiri, United mencetak gol cepat di menit ke-15 melalui gelandang Roy Keane. Sosok Cole kemudian menutup babak pertama dengan keunggulan tiga bola setelah ia mengemas dua gol ke gawang kiper Craig Forrest.
Delapan menit pasca jeda, Cole menggenapi harinya dengan hat-trick lewat lesakannya di menit ke-53 dan penyerang Mark Hughes semakin memperbesar keunggulan timnya berkat dua gol yang ia cetak di menit ke-55 dan 59.
Seakan belum puas, Cole dengan brilian mencatatkan quat-trick berkat golnya di menit ke-65 dan Paul Ince mengubah skor menjadi 8-0 lewat lesakannya di 18 menit terakhir.
Dengan tiga menit tersisa, Cole pada akhirnya menutup harinya dengan lesakan gol kelima sebagaimana United mengklaim kemenangan terbesar dalam sejarah Liga Primer selagi penyerang asal Inggris itu menahbiskan diri sebagai pemain dengan sumbangan gol terbanyak dalam satu pertandingan.
Di akhir musim, United gagal meraih gelar juara setelah hanya terpaut satu poin dari sang pemenang liga, Blackburn Rovers. Sementara itu, Ipswich harus rela terdegradasi lantaran mengakhiri musim di urutan paling buncit.
liga inggris musim depan, liga inggris live, jadwal bola liga inggris di tv, Sejarah Hari Ini (4 Maret): Manchester United Hancurkan Ipswich Town