Tim eSports asal Korea Selatan yg mewakili Asia Tenggara, T1, menjuarai ESL One Summer 2021 setelah mengalahkan wakil CIS Virtus.pro dalam lima sesi yg sangat seru.
IDGS, Senin, 21 Juni 2021 Setelah cuma meraih peringkat ketiga di WePlay AniMajor karena kalah dari Evil Geniuses di final lower bracket, T1 menunjukkan bahwa mereka adalah raksasa baru dari wilayah Asia Tenggara dengan menjuarai ESL One Summer 2021.
Gelar pemenang itu juga semakin manis karena mereka mengalahkan wakil CIS, Virtus.pro (VP) di grand final setelah sebelumnya VP menyingkirkan T1 ke lower bracket lewat kemenangan tipis 2-1 di final upper bracket.
Setelah mengalahkan wakil Eropa Alliance, T1 kembali berjumpa dengan VP di grand final dengan format best-of-five (Bo5).
BacaJuga
Nimo TV Mobile Legends: Bang Bang Arena Season 3 Resmi Buka Pendaftaran, Kesempatan Buat Lawan Pro Player!
Point Blank Hadirkan Kembali Kompetisi Internasional Point Blank Southeast Asia 2021
Dukung Wakil Indonesia Dalam Call of Duty: Mobile Garena Invitational Battle Royale Akhir Pekan Ini!!
THE GRANDEST OF FINALS! @virtuspro vs @T1.
CIS vs SEA.
https://t.co/jKNcjqCY84#ESLOne pic.twitter.com/wqCed0RrxE
— ESL Dota2 (@ESLDota2) June 20, 2021
T1 yg dikapteni oleh Carlo “Kuku” Palad itu sempat memenangi sesi perdana dengan cukup menyakinkan. Sempat ketinggalan net worth dari VP dari menit 10 hingga 20, satu kali sapu bersih atas VP di menit ke-22 menciptakan keadaan berbalik bagi keunggulan T1 hingga VP menyerah kalah di menit ke-31. Skor 1-0 untuk keunggulan T1.
Di sesi kedua, VP balik membalas dengan menciptakan T1 mati kutu. VP absolut menguasai pertandingan sejak awal hingga akhir, di mana Kuku dkk cuma dapat bertahan & bertahan. Total, hingga menyerah kalah di menit ke-39, T1 cuma dapat mencatatkan 7 kill, jauh di bawah VP yg menorekah jumlah kill lebih dari tiga kali lipat dari T1, yakni 23 kill. Skor imbang 1-1.
VP semakin dekat jadi pemenang ESL One Summer 2021 setelah mengerjakan comeback dengan memenangkan sesi ketiga. lagi-lagi mereka mengerjakannya juga dengan sangat menyakinkan. Selama 33 menit sesi ketiga berlangsung, T1 sama sekali tidak berkutik & cuma dapat mendapatkan 9 kill saja, jauh dibandingkan VP dengan 32 kill. Egor “Nightfall” Grigorenko yg mengpakai Faceless Void bahkan mencapai Beyond Godlike dengan 11 kill tanpa pernah mati. Skor 2-1 untuk keunggulan VP.
Di sesi keempat, VP menciptakan blunder dalam drafnya dengan tidak mengambil hero carry murni. Mereka mengpakai Abbadon (Nightfall) sebagai carry, & Lina (Danil “gpk” Skutin) sebagai soft carry. Sementara itu dari pihak T1, ketiga hero core mereka seluruhnya jadi semua, khususnya offlaner Axe yg dipakai Kuku. Lifestealer dari Nuengnara “23savage” Teeramahanon juga tidak dapat dihentikan oleh VP. Skor pun beriimbang 2-2.
Di sesi kelima alias gim penentuan berlangsung seru dari pertandingan-pertandingan sebelumnya karena kedua regu terus menerus membalik keadaan, dengan keunggulan condong ke arah VP berkat Timbersaw dari Dmitry “DM” Dorokhin yg tampil bagus nan agresif. Namun semua itu berubah setelah Nyx Asssassin dari pemain Indonesia, Kenny “Xepher” Deo, mendapat ability Burrow dari Aghanim Scepter.
Xepher terbukti sangat menyulitkan bagi VP dengan spam stun & mana drainnya lewat Burrow, sedangkan Cataclysm dari Invoker VP tercounter oleh anak-anak Broodmother (Kuku) yg begitu banyak, menciptakan damage dari Cataclysm tergerus drastis. Dan dengan jadinya Faceless Void dari 23savage, VP terpaksa harus mengaku kalah dari T1 pada menit ke-41. T1 pun unggul 3-2 atas VP & berhak menyandang gelar pemenang ESL One Summer 2021.
GG'S ARE CALLED! @T1 WINS THE ESL One Summer 2021 GRAND FINAL 3-2 VS @virtuspro! #ESLOne pic.twitter.com/6a1otBlQOn
— ESL Dota2 (@ESLDota2) June 20, 2021
#ESLOne Summer 2021 champions, @T1
GGWP to both the teams as we loved this Grand Final that went all the way to a game FIVE!
Good luck to you both at TI10! pic.twitter.com/JzvmZCfPrJ
— ESL Dota2 (@ESLDota2) June 20, 2021
Ini adalah gelar pemenang perdana bagi divisi Dota 2 T1 sejak didirikan pada 2019. Dan lomba yg akan mereka hadapi berikutnya tak lain adalah The International 10 di mana kalau tidak ada halangan, maka untuk Xepher & rekan setimnya, Matthew “Whitemoon” Filemon akan mencatatkan diri sebagai pemain asal Indonesia perdana yg akan berlaga di The International.
We are the champions of the ESL One Summer 2021! GGWP to Virtus pro! Big thanks to ESL for a great event and to all our SEA fans who stayed up all those nights to support us. See you soon at #TI10!#T1WIN #T1Fighting #IgniT1on #Dota2 pic.twitter.com/jC47fXYWnc
— T1 (@T1) June 20, 2021
Berikut ini adalah Top 4 dari ESL One Summer 2021 berserta hadiah yg mereka peroleh:
(Stefanus/Online)
N3 tidak bisa memberikan klarifikasi berita diatas adalah benar 100% karena konten T1 Juara ESL One Summer 2021 Setelah Tekuk VP 3-2 di Grand Final diatas dikutip dari Internet secara gamblang.
Sumber
Forum N3 Nyit-nyit.net membahas Video games, indie games, standalone games, plugins, free games, game extensions, expansion packs, game episode, game cheat, cara curang, cheat engine, game mods, modifications, mods, development, total conversions, modification, enhancement, games, plugins, addons, extensions, episode, expansion packs. We talks about latest Game Cheats, Cracks, Keygens and Hacks. Hacks & Cheats and trainers for many other multiplayer games. Free download games, hacks, cheats tools, projects, graphics. We create Hacks for Games,Cheats Tools,Trainer Tools. Hack,Cheats,Hack iOS Games,Hack Android Games,Cheats facebook games, Online games hack. T1 Juara ESL One Summer 2021 Setelah Tekuk VP 3-2 di Grand Final.
IDGS, Senin, 21 Juni 2021 Setelah cuma meraih peringkat ketiga di WePlay AniMajor karena kalah dari Evil Geniuses di final lower bracket, T1 menunjukkan bahwa mereka adalah raksasa baru dari wilayah Asia Tenggara dengan menjuarai ESL One Summer 2021.
Gelar pemenang itu juga semakin manis karena mereka mengalahkan wakil CIS, Virtus.pro (VP) di grand final setelah sebelumnya VP menyingkirkan T1 ke lower bracket lewat kemenangan tipis 2-1 di final upper bracket.
Setelah mengalahkan wakil Eropa Alliance, T1 kembali berjumpa dengan VP di grand final dengan format best-of-five (Bo5).
BacaJuga
Nimo TV Mobile Legends: Bang Bang Arena Season 3 Resmi Buka Pendaftaran, Kesempatan Buat Lawan Pro Player!
Point Blank Hadirkan Kembali Kompetisi Internasional Point Blank Southeast Asia 2021
Dukung Wakil Indonesia Dalam Call of Duty: Mobile Garena Invitational Battle Royale Akhir Pekan Ini!!
THE GRANDEST OF FINALS! @virtuspro vs @T1.
CIS vs SEA.
https://t.co/jKNcjqCY84#ESLOne pic.twitter.com/wqCed0RrxE
— ESL Dota2 (@ESLDota2) June 20, 2021
T1 yg dikapteni oleh Carlo “Kuku” Palad itu sempat memenangi sesi perdana dengan cukup menyakinkan. Sempat ketinggalan net worth dari VP dari menit 10 hingga 20, satu kali sapu bersih atas VP di menit ke-22 menciptakan keadaan berbalik bagi keunggulan T1 hingga VP menyerah kalah di menit ke-31. Skor 1-0 untuk keunggulan T1.
Di sesi kedua, VP balik membalas dengan menciptakan T1 mati kutu. VP absolut menguasai pertandingan sejak awal hingga akhir, di mana Kuku dkk cuma dapat bertahan & bertahan. Total, hingga menyerah kalah di menit ke-39, T1 cuma dapat mencatatkan 7 kill, jauh di bawah VP yg menorekah jumlah kill lebih dari tiga kali lipat dari T1, yakni 23 kill. Skor imbang 1-1.
VP semakin dekat jadi pemenang ESL One Summer 2021 setelah mengerjakan comeback dengan memenangkan sesi ketiga. lagi-lagi mereka mengerjakannya juga dengan sangat menyakinkan. Selama 33 menit sesi ketiga berlangsung, T1 sama sekali tidak berkutik & cuma dapat mendapatkan 9 kill saja, jauh dibandingkan VP dengan 32 kill. Egor “Nightfall” Grigorenko yg mengpakai Faceless Void bahkan mencapai Beyond Godlike dengan 11 kill tanpa pernah mati. Skor 2-1 untuk keunggulan VP.
Di sesi keempat, VP menciptakan blunder dalam drafnya dengan tidak mengambil hero carry murni. Mereka mengpakai Abbadon (Nightfall) sebagai carry, & Lina (Danil “gpk” Skutin) sebagai soft carry. Sementara itu dari pihak T1, ketiga hero core mereka seluruhnya jadi semua, khususnya offlaner Axe yg dipakai Kuku. Lifestealer dari Nuengnara “23savage” Teeramahanon juga tidak dapat dihentikan oleh VP. Skor pun beriimbang 2-2.
Di sesi kelima alias gim penentuan berlangsung seru dari pertandingan-pertandingan sebelumnya karena kedua regu terus menerus membalik keadaan, dengan keunggulan condong ke arah VP berkat Timbersaw dari Dmitry “DM” Dorokhin yg tampil bagus nan agresif. Namun semua itu berubah setelah Nyx Asssassin dari pemain Indonesia, Kenny “Xepher” Deo, mendapat ability Burrow dari Aghanim Scepter.
Xepher terbukti sangat menyulitkan bagi VP dengan spam stun & mana drainnya lewat Burrow, sedangkan Cataclysm dari Invoker VP tercounter oleh anak-anak Broodmother (Kuku) yg begitu banyak, menciptakan damage dari Cataclysm tergerus drastis. Dan dengan jadinya Faceless Void dari 23savage, VP terpaksa harus mengaku kalah dari T1 pada menit ke-41. T1 pun unggul 3-2 atas VP & berhak menyandang gelar pemenang ESL One Summer 2021.
GG'S ARE CALLED! @T1 WINS THE ESL One Summer 2021 GRAND FINAL 3-2 VS @virtuspro! #ESLOne pic.twitter.com/6a1otBlQOn
— ESL Dota2 (@ESLDota2) June 20, 2021
#ESLOne Summer 2021 champions, @T1
GGWP to both the teams as we loved this Grand Final that went all the way to a game FIVE!
Good luck to you both at TI10! pic.twitter.com/JzvmZCfPrJ
— ESL Dota2 (@ESLDota2) June 20, 2021
Ini adalah gelar pemenang perdana bagi divisi Dota 2 T1 sejak didirikan pada 2019. Dan lomba yg akan mereka hadapi berikutnya tak lain adalah The International 10 di mana kalau tidak ada halangan, maka untuk Xepher & rekan setimnya, Matthew “Whitemoon” Filemon akan mencatatkan diri sebagai pemain asal Indonesia perdana yg akan berlaga di The International.
We are the champions of the ESL One Summer 2021! GGWP to Virtus pro! Big thanks to ESL for a great event and to all our SEA fans who stayed up all those nights to support us. See you soon at #TI10!#T1WIN #T1Fighting #IgniT1on #Dota2 pic.twitter.com/jC47fXYWnc
— T1 (@T1) June 20, 2021
Berikut ini adalah Top 4 dari ESL One Summer 2021 berserta hadiah yg mereka peroleh:
| Peringkat | $USD | Poin DPC | Tim |
|---|---|---|---|
| 1 | $175,000 | T1 | |
| 2 | $85,000 | Virtus.pro | |
| 3 | $45,000 | Alliance | |
| 4 | $20,000 | OG |
(Stefanus/Online)
N3 tidak bisa memberikan klarifikasi berita diatas adalah benar 100% karena konten T1 Juara ESL One Summer 2021 Setelah Tekuk VP 3-2 di Grand Final diatas dikutip dari Internet secara gamblang.
Sumber
Forum N3 Nyit-nyit.net membahas Video games, indie games, standalone games, plugins, free games, game extensions, expansion packs, game episode, game cheat, cara curang, cheat engine, game mods, modifications, mods, development, total conversions, modification, enhancement, games, plugins, addons, extensions, episode, expansion packs. We talks about latest Game Cheats, Cracks, Keygens and Hacks. Hacks & Cheats and trainers for many other multiplayer games. Free download games, hacks, cheats tools, projects, graphics. We create Hacks for Games,Cheats Tools,Trainer Tools. Hack,Cheats,Hack iOS Games,Hack Android Games,Cheats facebook games, Online games hack. T1 Juara ESL One Summer 2021 Setelah Tekuk VP 3-2 di Grand Final.